MONITORING HEMODINAMIKA
Non-invasif Invasif
EKG jalur arteriarteri line
oksimetri jalur centralCVP, PAP
tekanan darah
Tekanan
Tekanan sistolik: tekanan diarteri yg terukur saat jantung
berkontriksi.
Tekanan diastolik : tekanan diarteri yg terukur diantara
kontriksi jantung(saat jantung relaksasi pengisian oleh
darah)
MAP (main arteri pressure) : diukur berdasarkan
CO,SVR,CVP = (COxSVR)+CVP atau dihitung :
(sistolik+2x diastolik) : 3 = MAP
Tekanan nadi : tekanan sistolik tekanan diastolik.
OBAT PENUNJANG KARDIOVASKULER
INOTROPIK VASOAKTIF
vasopresor
vasodilator
Reseptor adrenergik
Target dari obat simpatomimetis reseptor adrenergik
mengatur respons fisiologis sesuai jenis reseptornya.
a. Reseptor : pembulu darah
vasokonriksi,sistemil.
b. Reseptor 1 : otot jantung, inotropik(
menguatkan kontraksi), konotropik
(menguatkan frekuensi)
Reseptor 2 : otot jantung relaksasi,pembulu darah
koroner dilatasi,pembulu darah otot dilatasi.
c. Reseptor DA : relaksasi otot polos, me aliran
darah ginjal, meekskresi Na
Contoh penyiapan larutan
Seorang anak usia 1 thn dg BB 10kg membutuhkan drip
dopamin dosis 5 mcg/kgbb/mnt. Bagaimana membuat
larutan dopamin bila ingin dilakukan infus kontinyu
1ml/jam?
Diketahui sedian dopamin 1ml=20 mg
Dosis : 5x10x60 = 3000 mcg/jam 3000 x 24 =72.000
mcg/hari= 72 mg/hari.
Kebutuhan dopamin 72/20 x1ml = 3,6 ml
Bila ingin dijadikan 1 ml/jam, diperlukan dopamin 24 ml yg
terdiri 3,6 ml dopamin + 20,4 ml D5%.