Anda di halaman 1dari 16

MAGNETIC RESONANCE

IMAGE
(MRI)
ANGGOTA KELOMPOK :

ALISA PUTRI APRIANTI (02017012)


ARJU ALFAN HIDAYAT (02017014)
ARWANDA ARIES ERMAWANTO (02017015)
AZHAR ALAMSYAH (02017017)
PENGERTIAN
Magnetic Resonance Imaging (MRI) adalah
suatu alat diagnostik mutakhir untuk memeriksa
dan mendeteksi tubuh dengan menggunakan
medan magnet dan gelombang frekuensi
radio, tanpa operasi, penggunaan sinar X
ataupun bahan radioaktif.
Adapun jenis pemeriksaan MRI sesuai dengan
organ yang akan dilihat, misalnya :
Pemeriksaan Kepala
Pemeriksaan Otak
Pemeriksaan Tulang Belakang
Pemeriksaan Abdomen
Pemeriksaan Thorax
KELEBIHAN
Adapun kelebihan yang dimiliki teknologi
MRI adalah kemampuannya membuat
potongan koronal, sagital, aksial dan oblik
tanpa banyak memanipulasi posisi tubuh
pasien sehingga sangat sesuai untuk
diagnostik jaringan lunak.
DIAGRAM BLOK PROSES MRI
PRINSIP KERJA

Berdasarkan dari kondisi yang ada maka, prinsip dasar dari cara
kerja suatu MRI adalah Inti atom Hidrogen yang ada pada tubuh
manusia (yang merupakan kandungan inti terbanyak dalam tubuh
manusia) berada pada posisi acak (random), ketika masuk ke
dalam daerah medan magnet yang cukup besar posisi inti atom ini
akan menjadi sejajar dengan medan magnet yang ada.
Kemudian inti atom Hidrogen tadi dapat berpindah dari tingkat
energi rendah kepada tingkat energi tinggi jika mendapatkan
energi yang tepat yang disebut sebagai energi Larmor.
BENTUK FISIK MRI
TIPE - TIPE DARI MRI

MRI yang memiliki kerangka terbuka (open


gantry) dengan ruang yang luas

MRIyang memiliki kerangka (gantry) biasa


yang berlorong sempit.
GANTRY

OPEN GANTRY
KEKUATAN MAGNET MRI

MRI Tesla tinggi ( High Field Tesla ) memiliki


kekuatan di atas 1 1,5 T
MRI Tesla sedang (Medium Field Tesla) memiliki
kekuatan 0,5 T
MRI Tesla rendah (Low Field Tesla) memiliki
kekuatan di bawah 0,5 T.
INSTRUMEN MRI
Secara garis besar instrumen MRI terdiri dari:
Sistem magnet
Sistem pencitraan
Sistem frekuensi radio
Sistem komputer
Sistem pencetakan citra
SISTEM MAGNET
Sebagai inti dari MRI adalah magnet untuk
menghasilkan medan magnet statis. Berikut
adalah 3 macam magnet yang sekarang
dipakai dalam sistem MRI:
Magnet tetap (Permanent Magnet/PM)
Magnet resistif (Resistive Magnet/RM)
Magnet superkonduktif (Superconductive
Magnet/SCM)
MACAM MAGNET PADA SISTEM MRI
Dua macam pelindung (shield) sangat
penting untuk MRI:
1. MRI dipengaruhi oleh noise radio
Gelombang elektromagnet yang digunakan MRI mempunyai frekuensi yang
sama dengan siaran radio. Jika sistem MRI yang dipasang tanpa pelindung
(shield), maka akan terpengaruh noise radio serta mempengaruhi mutu gambar
(image) yang dihasilkan. Untuk menjamin mutu gambar, seluruh sistem ruang
MRI harus diberi pelindung.
2. MRI dipengaruhi bahan magnet (pengaruh luar
terhadap sistem MRI). Jika ada suatu benda dari
bahan magnet di sekeliling MRI, akan mengganggu
uniformity dari medan magnet yang menyebabkan
mutu gambar menjadi rendah. Pelindung magnet
tidak diperlukan karena kasus ini tergantung pada
Kondisi sekeliling.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai