MINGGU BAHASAN MINGGU BAHASAN

1 Standarisasi 9 UTS
2 Proyeksi 10 Perintah Gambar 2D
3 Proyeksi 11 Perintah Editing 3 D
4 Potongan & Irisan 12 Perintah Utility
5 Evaluasi I 13 Evaluasi II
6 Ukuran & Toleransi 14 Perintah Gambar 3D
7 Bentangan 15 Perintah Editing 3D
8 Pengelasan 16 UAS

Referensi :
 G. Takashi Sato, N. Sugiarto H, Menggambar Mesin, Menurut Standar ISO, PT
Pradnya Paramita, Jakarta, 1996.
 Aida Mahmuda, Gambar Teknik Mesin, POLMAN, Bandung, November 2000.
 Warren J.Luzadder, Hendarsin H, Menggambar Teknik,Untuk desain,
pengembangan produk, dan kontrol numerik, Penerbit Airlangga, Jakarta, 1996.
 G. Takashi Sato, N. Sugiarto H, Menggambar
Mesin, Menurut Standar ISO, PT Pradnya
Paramita, Jakarta, 1996.

 Aida Mahmuda, Gambar Teknik Mesin,

POLMAN, Bandung, November 2000.

 Warren J.Luzadder, Hendarsin H,

Menggambar Teknik,Untuk desain,
pengembangan produk, dan kontrol numerik,
Penerbit Airlangga, Jakarta, 1996.
Latihan = ± 10%
Evaluasi 1 = ± 15%
Evaluasi 2 = ± 15%
UTS = ± 25%
UAS = ± 25%
Absensi = ± 10%
Penilaian akan diberikan
apabila
jumlah kehadiran > 80%
 Bentuk ungkapan/ keinginan
hati dan pikiran dari pembuat gambar
kepada pembaca gambar

Konsisten dan dapat

dipertanggungjawabkan

Gambar kerja yang dibuat oleh

perencana/designer kepada pelaksana
untuk dibuat menjadi produk nyata
Perencana

Media
komunikasi

Pelaksana
 Gambar Teknik
Dimengerti, dipahami dan
Tujuan
dilaksanakan
Dari pemikiran dituangkan
dalam gambar kemudian
Proses
dikerjakan menghasilkan
suatu barang nyata
Terikat dengan aturan
kesepakatan / Standarisasi
Sifat
dipengaruhi pikiran agar tidak
terjadi kesalah pahaman
Pembuat Perencana / disainer
Peruntukan Pelaksana / pekerja
Mempunyai pengetahuan
Persyaratan
keteknikan
Gambar Seni
Dinikmati, dihayati,
dikagumi
Dari obyek nyata
dituangkan dalam kanvas
sehingga menjadi lukisan
Bebas tidak ada aturan
baku dipengaruhi
perasaan, insting, naluri,
inspirasi, intuisi
Seniman
Pecinta seni
Mempunyai jiwa seni,
imajinasi, expresi
 Visualisasi Proses

Pemikiran Gambar Produk

Obyek Proses Lukisan

Perbedaaan bahasa Verbal dan bahasa Gambar

Produk
Fungsi :
Sebagai bahasa komunikasi antara Perencana kepada Pelaksana yang dipakai sebagai acuan dalam pelaksanaan pembuatan
 Gambar Verbal
Indera Mata Mulut,mata & telinga
Aturan Standar gambar Tata Bahasa
Sifat Praktis Variatif

Gambar Verbal
Singkat & jelas Panjang & membingungkan
Konsisten Tidak dapat dipertanggungjawabkan
Valid Tidak bisa bertahan lama
Kategori Notasi Tingkatan
Keras H ( hard ) 9H-4H
HB ( half black)
Sedang 3H-B
F ( firm )
Lunak B ( black ) 2B–7B
Rapido :
0.25 / 0.35 / 0.5 / 0.7 /1.0 / 1.2 1.4 dan 2

Track Pen:

Ukuran bisa diatur sesuai kebutuhan

 Fungsi : Membuat lingkaran
Jenis Kegunaan
Jangka besar Lingkaran dg diameter 100-200 mm
Jangka sedang Lingkaran dg diameter 20-100 mm
Jangka kecil Lingkaran dg diameter 5-20 mm
Jangka pegas Lingkaran dg radius kecil / pembulatan
Jangka
Lingkaran dg radius 200-250 mm
bersambungan
Jangka batang Lingkaran dg radius diatas 250mm
Memindahkan ukuran/membagi garis
Jangka pembagi
menjadi beberapa bagian
Fungsi :
 Membuat garis lurus lengkung

1. Penggaris lurus : 20, 30, 40, 60, 80, 100 cm

2. Segitiga siku : 45-45-90 ; 60-30-90 derajat
3. Penggaris T
4. Mal lengkung
5. Mal bentuk (sablon)
 1

5
2

3 3
1. Mistar skala
2. Busur derajat
3. Penghapus tinta/pinsil
4. Pelat pelindung penghapus
5. Meja gambar pita / kereta
6. Mesin gambar pita atau kereta
 1

5.1
2

5+6
1

4
 1
6

5.1
2

5+6

4
 1

1
6

5.1
2

5+6

4
 Kode Ukuran Lebar sisi / jepitan
A0 1189 x 841 20 / 10
A1 841 x 594 20 / 10
A2 594 x 420 20 / 10
A3 420 x 297 20 / 10
A4 297 x 210 15 / 5
Identitas / data gambar