Anda di halaman 1dari 2

• Usia bukan merupakan kontraindikasi melakukan

• latihan. Guideline latihan sama bisa diterapkan pada penderita usia lanjut
• dengan memperhatikan adanya resiko fraktur dan ganguan keseimbangan.
• 4. Obesitas
• Obesitas merupakan faktor resiko terjadinya OA. Menurunkan berat
• badan diketahui menurunkan gejala OA dan resiko terjadinya OA. Program
• penurunan berat badan harus termasuk dalam program latihan pasien OA
• dengan obesitas. Berjalan dengan kecepatan sedang, bersepeda, dan latihan di
• air merupakan latihan yang aman dan bermanfaat untuk pasien OA lutut dan
• hip, termasuk pasien yang obesitas/overweight.
• Osteoartritis (OA) lutut atau istilah awamnya ‘pengapuran’ lutut merupakan
• jenis penyakit sendi terbanyak dijumpai di seluruh dunia dan penyebab nyeri
• serta kecacatan pada usia lanjut dibandingkan dengan penyakit lain. OA lutut
• lebih banyak pada wanita setelah usia 50 tahun.
• Gejala utama OA lutut adalah nyeri setelah sendi digunakan dan hilang setelah
• istirahat. Terutama nyeri saat berlutut, jongkok, bangkit dari duduk, naik
• tangga dan mengangkat beban berat. Pada penyakit yang lebih berat nyeri
• dapat timbul hanya sedikit gerakan atau saat istirahat. Gejala lain adalah
• kekakuan pada pagi hari yang kurang dari 30 menit.
• Ada bermacam faktor risiko OA, salah satunya adalah peningkatan berat
• badan/kegemukan terutama wanita gemuk memiliki risiko 4-5 kali untuk
• menderita OA lutut dibandingkan wanita kurus. Selama aktivitas sehari-hari
• sendi lutut mendapat beban 3-7 kali berat badan. Sendi lutut ada 3
• ruang/kompartemen yaitu medial, lateral dan patelofemoral. Kompartemen
• medial 10 kali lebih sering dibandingkan lateral. Pada keadaan normal,
• kompartemen medial mendapat beban 50% lebih banyak. Kaki yang berbentuk
• 0 ( genu varus) atau X (genu valgus) biasanya disertai kelemahan ligamen yang
• berfungsi menstabilkan sendi lutut, bagian yang menerima beban berlebihan
• dalam beberapa tahun akan berkembang menjadi nyeri, pengerusakan jaringan
• tulang rawan sendi sehingga terjadi OA lutut.
• Dalam mendiagnosis OA lutut diperlukan pemeriksaan fisik yaitu nyeri lutut
• disertai salah satu : usia > 50 tahun/kaku <30menit/ krepitasi( bunyi krek saat
• digerakan) serta foto rontgenterdapat osteofit/spur.
• Penatalaksanaan Rehabilitasi Medik
• Rehabilitasi medik berarti mengembalikan kemampuan fungsi alat organ atau
• anggota tubuh yang sakit/cedera/penyakit agar dapat berfungsi lagi semaksimal
• mungkin sehinggaseseorang dapat mandiri kembali. Dahulu tindakan
• rehabilitasi medik selalu dilakukan setelah pengobatan selesai sehingga hasil
• yang dicapai tidak maksimal. Untuk mencegah adanya kecacatan sebaiknya
• perlu upaya rehabilitasi sedini mungkin.
• Intervensi rehabilitasi medik mempunyai 3 tujuan :

Anda mungkin juga menyukai