Anda di halaman 1dari 8

ASPEK TERHADAP HUBUNGAN

MAKANAN
 Fenomena hubungan makan berperan sebagai mekanisme
pengatur dan pengendali populasi berjenis organisme
dalam suatu komunitas. Beroperasinya mekanisme itu
karena populasi predator/parasitoid menghasilkan umpan
balik negatif, sedang mangsa/inag menghasilkan umpan
balik positif. Umpan balik tersebut menghasilkan
homeostasis, yakni kecenderungan yang dipunyai sebuah
sistem biologis untuk menahan perubahan agar seperti
semula dan menjaga dalam tingkat kesetimbangan.
 Berbagai jenis serangga herbivor yang dikenal sebagai hama
tanaman, serangga dan hewan non serangga yang merupakan
predator dan parasitoid dari serangga tersebut merupakan
pengendali potensialnya (pengendalian biologis) merupakan
aspek penting dari fenomena hubungan ,akan dan mekanisme
sistem umpan-balik.
 Efektivitas pengendalian ditentukan oleh derajat spesifitas
hubungan makan (monofagi, ologofagi), daya mencari dan
mendaptkan mangsa, daya berbiak hewan predator terhadap
daya berbiak mangsa, daya adapatsi serta kisaran toleransi
terhadap lingkungan.
 Pengendalian secara biologis lebih baik daripada
secara kimiawi. Misal burung hantu
mengendalikan hama tikus. Spesifisitas
mangsa/inang dalam menggunakan hewan
predator merupakan prasayarat penting. Bila tidak
terpenuhi, mungkin saja populasi yang tertekan
adalah populasi non-sasaran yang bermanfaat atau
pesaing hewan hama.
1. PengamatanLangsung
Hewan yang diselidiki tidak perlu dimatikan terlebih
dahulu. Relatif lebih mudahdilakukan terhadap hewan
berukuran besar, diurnal, serta aktivitas dalam habitatnya
mudahdiikuti pengamat. Cara ini memakan banyak waktu
dan tenaga. Ada kalanya merupakan satu-satunya cara
untuk menyelidiki kebiasaan makan jenis hewan langka.
Cara ini juga dilakukan pada hewan yang menyimpan
makanan dalam kantung pipi atau tembolok. Organ-organ
itudimanipulasi hingga isinya dikeluarkan dengan cara
dirangsang untuk dimuntahkan. Pada jenishewan lain,
analisis dapat dilakukan melalui tinjanya, meskipun
hasilnya kurang akurat.
2. Pengamatan langsung dan secara sederhana lainnya
Analisis makanan tanpa membunuh hewan yang dapat
dilakukan dengan bermacam cara monokuler,aktivitas makan yang ada
di habitanya.
Pada lebah sebagai jenis hewan yang memberikan sumbangan
ekonomi dan kesehatan sangat besar kepada manusia,analisis
makanan yang dimakanya (khusunya jenis bunga tumbuhannya)dapat
dilakukan secara langsung.Pengamatan langsung dilapangan,dihabitan
alami hewan pada umunya sangat memakan waktu dan energy,namun
dapat berguna sekali.Hal itu diperlihatkan dalam conttoh berikut
:Analisi isi lambung dari burung passer domesticus sejenis burung
gereja,menunjukan kehadiran sipeneliti bahwa burung passer tersebut
mempunyai potensi untuk mengendalikan populasi kumbang
scarabeidae.Pengamatan dilapangan bahwa ternyata burung
psserdomesticus hanya mematuki kumbang-kumbang scarabeidae
yang mati dan berserakan di bawah tiang lampu ditepi-tepi jalan.
3. Cara penelusuran dengan radiator
Suati radioisotope tertentu atau komponen-
komponennya perpindhan maupun laju
perpindahanya disepanjang jalur rantai makan yang
dilaluinya dapat dideteksi dan diukur menggunakan
alaat-alat khusus (Pencacah Geiger,Kristaal
gama,Kristal beta dan semacamnya) yang
memerlukan keterampiln khusus pula.
TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai