Anda di halaman 1dari 28

SOCIAL AND BEHAVIORAL

DEVELOPMENT
GENETIC

PHYSICA
L
GROWTH
ENVIRONMENT
Instinctual Behaviors
behavioral learned
patterns after birth

BEHAVIO
R
The older the individual

The more complex the behavioral


pattern

The more important the behavior


learning
HUMAN DEVELOPMENT

FISIK
• Perkembangan tubuh dan otak, kemampuan sensorik,
keterampilan motorik

KOGNITIF
• Perkembangan kemampuan mental seperti belajar,
memori, bahasa, berpikir, penalaran, dan kreativitas

PSIKOSOSIAL
• Perkembangan kepribadian dan hubungan sosial
Behavioral Response

Classical Conditioning

Operant Conditioning

Observational Learning
Classical Conditioning
• Ivan Pavlov, Russian physiologist
• Stimulus  reflexive behavior
• Classical conditioning operates by the
simple process of association of one
stimulus with another
• Presentation of food to hungry animal,
along with other stimulus (the ringging of a
bell)
Dog Dog
Food Ringing bell
salivation salivation
Ringing
Dog salivation
bell
Reaksi anak terhadap dokter
Menghilangkan rasa cemas
anak

Penampilan
• Tidak menggunakan baju dokter
• Ruang praktik dibuat senyaman mungkin

Hindari tindakan menyakiti anak


• Tidak melakukan pencabutan pada
kunjungan pertama
• Anak akan melakukan generalisasi bahwa
kunjungan ke klinik pasti menyakitkan.
• Jika anak dibawa ke klinik lain dengan
suasana yg jauh berbeda, pandangan
anak terhadap klinik sebelumnya bisa
berubah.
• Hal ini disebut dengan istilah
discrimination.
Operant Conditioning
• B. F. Skinner
• Extension of classical conditioning
• The basic principle of operant conditioning
is that the consequence of a behavior is in
itself a stimulus that can affect future
behavior.
Classical conditioning Operant conditioning
Operant conditioning
Positive reinforcement
• Jika suatu response menyebabkan
konsekuensi menyenangkan, response
tersebut akan dikuatkan dan perilaku
terhadap konsekuensi menyenangkan
akan berulang di masa depan.
• Anak diberi hadiah mainan karena
berperilaku baik saat pertama kali
berkunjung ke dokter gigi. Pada
kunjungan berikutnya anak tersebut akan
berperilaku baik juga.
Negative reinforcement
• Melibatkan pengaruh stimulus yang tak
menyenangkan sebagai akibat suatu
response
• Seorang anak merasa tidak senang ke
dokter gigi. Kemudian ia marah dan
berperilaku tantrum. Jika perilaku ini
berhasil, pada kesempatan lain anak akan
berperilaku sama supaya tidak jadi
berobat gigi.

Omission (time out)
• Menyingkirkan stimulus meyenangkan
setelah response tertentu.
• Seorang anak berperilaku tantrum.
Kemudian mainannya diambil sebagai
konsekuensi perilaku buruknya.
Kemungkinan untuk berperilaku tantrum
kembali akan berkurang.
Punishment
• Terjadi jika suatu response diikuti dengan
stimulus tidak menyenangkan
• Dapat menurunkan kemungkin terjadinya
perilaku buruk di masa depan
• Seorang drg ditilang karena melebihi
batas kecepatan maksimum 100 km/jam.
Di lain waktu , drg tersebut akan berjalan
lebih lambat di jalan yang sama.
Observational Learning
• Imitation of behavior observed in a social
context.
• Child’s behavior in dental office can be
learned from observing siblings, other
children, and parents
• Two stages:
– Acquisition of the behavior
– Actual performance of the behavior
• Anak dapat memperoleh perilaku yang
mereka amati secara dekat dan tidak
terlalu rumit untuk dilakukan pada tingkat
perkembangan fisik mereka.
• Tindakan anak meniru perilaku orang lain
dipengaruhi beberapa faktor. Orang yg
disukai atau dihormati lebih
memungkinkan untuk ditiru.
• Pada kelompok SD dan SMP, anak suka
meniru teman sebaya atau yg sedikit lebih
• Jika anak melihat kakaknya melawan
orang tua dan ternyata kakaknya
mendapat hukuman dari oang tua,
kemungkinan si adik tersebut tidak akan
menentang orang tuanya.
• Jika anak melihat kakaknya menerima
perawatan gigi dengan kooperatif, suatu
saat ia akan meniru perilaku ini. Jika
kakaknya mendapat hadiah, si adik tentu
berharap akan hadiah yg sama karena
• Ibu adalah role model buat anak dalam
menerima perawatan gigi.
• Jika ibu terlihat cemas, anak akan jadi
cemas. Jika ibu tenang, anak akan terlihat
tenang dalam menerima perawatan gigi.
• Membawa anak menonton saudaranya
yang sedang menerima perawatan gigi
bisa menjadi suatu proses belajar yang
baik bagi anak tersebut.

Anda mungkin juga menyukai