HAND HYGIENE

(Kebersihan Tangan)

OLEH :
TIM PPI RS.OTORITA BATAM
 Profil
• Nama : Sudirman, S.kep
• Tmp/tgl lhr : Lhokseumawe/ 23-08-1975.
• Alamat : Tiban Indah Permei B2 no.3
• Hp : 08192641039
• Status : Menikah, anak 3 putra, 1 Puteri
• Riwayat Pendidikan :
– D III Kep. : Akper Pemda Lhokseumawe
– S1 Kep : PSIK- FK UNPAD Bandung
• Jabatan :
– Kepala Inst. Rawat Inap
– IPCN, Sekretaris Komite PPI
– Penyelenggara Diklat RS.OB
• Pelatihan :
– Dasar PPI, IPCN, TOT Surveilans PPI
– BTCLS, TOT BTCLS
– Managemen Diklat, TOC
 TUJUAN
• UMUM
– Setelah sesi pembelajaran ini diharapkan peserta
mampu melaksanakan program kebersihan tangan
dengan benar.
• KHUSUS
Setelah pembelajaran selesai, peserta mampu :
– Menjelaskan definisi cuci tangan
– Memahami manfaat cuci tangan dalam memutus
matarantai penyebaran infeksi
– Mempraktekan langkah-langkah mencuci tangan
dengan baik dan benar.
– Memotivasi gerakan cuci tangan sebagai program
pencegahan dan pengendalian infeksi dirumah
sakit.
 Latar Belakang
 Hand hygiene adalah metode paling penting
untuk mencegah penyebaran mikroorganisme
yang menyebabkan infeksi di pelayanan
kesehatan
 Dapat menurunkan angka infeksi s/d 50%
 Menurunkan lama rawat inap di rumah sakit
 Kegagalan untuk melakukan kebersihan
tangan dan kesehatan tangan yang tepat di
anggap sebagai sebab utama terjadinya
Infeksi Rumah Sakit dan penyebaran
multiresistensi di fasilitas palayanan
kesehatan dan telah diakui sebagai
kontributor yang penting terhadap timbulnya
wabah ( Boyce dan Pittet 2002 ).
 PENGERTIAN
• Cuci tangan (hand hygiene) adalah salah
satu program PPI yg merupakan proses
pembersihan dan penghilangan kotoran atau
microorganisme yang berada di tangan
dengan menggunakan sabun dan air
mengalir atau handrubs (cairan berbasis
alkohol).
Secara Umum dpt digolongkan :
1. Cuci Tangan Sosial adalah Membersihkan
kotoran dan mo. transit dari tangan
2. Cuci Tangan Antiseptik adalah
Menghilangkan atau menghancurkan mo.
transit.
“Memakai sarung tangan bukan berarti
tindakan pengganti dari mencuci tangan”
Mikroorganisme yang ada di tangan
1. Transien : Kuman yg berada
dilapisan luar kulit
(permukaan) dan dapat
terangkat dengan mencuci
tangan dengan sabun biasa
dan air yg mengalir.
2. Residen :
Microorganisme / kuman yg
berada di lapisan kulit yg
lebih dalam serta dalam
folikel rambut dan tidak
dapat dihilangkan
seluruhnya dgn mencuci
tangan dengan sabun dan air
yang mengalir.
 MANFAAT CUCI TANGAN

• Memutus matarantai penyebaran

microorganisme yang dapat
menyebabkan penyakit.
• Menurunkan angka kesakitan dan
kematian.
• Mengurangi biaya perawatan
• Memperpendek waktu rawat inap bagi
pasien.
• Menjaga mutu pelayanan kesehatan.
 Indikasi Kebersihan Tangan
1. Segera : setelah tiba di tempat kerja.
2. Sebelum :
– Kontak langsung dgn pasien
– Memakai sarung tangan.
– Menyentuh makanan dan minuman.
– Meninggalkan rumah sakit
3. Diantara : satu pasien ke pasien lainnya.
4. Setelah :
– Kontak dengan pasien.
– Melepaskan sarung tangan dan APD
lainnya.
– Kontak dengan cairan tubuh pasien.
– Keluar toilet (kamar mandi)
The 5 moments for Hand Hygiene
Siapa Saja Yang Harus Cuci Tangan
• Perawat / bidan
• Dokter
• POS / Pekarya
• Therapis
• Tecnician
• Petugas Laboratorium / Radiologi
• Petugas Gizi / Linen
• Cleaning Service
• Penunjung
• Keluarga, dll
Persiapan Melakukan Hand Hygiene
Dengan Optimal
 Perhiasan
• Sebelum melakukan HH pastikan
perhiasan cincin, termasuk
cincin kawin, gelang, arloji, tidak
dipakai ( tidak memakai cincin
saat sedang bertugas)
• Penelitian: kulit dibawah
perhiasan kolonisasi yang
berat, sulit dibersihkan.
• Memakai perhiasan akan sulit
saat memakai sarung tangan.
 KUKU
• Daerah di bawah kuku  konsentrasi
bakteri tinggi : Batang Gram negatif
(Pseudomonas spp), Corynebacteria,
dan Yeast
• Tidak memakai Cat Kuku
• Kuku dalam keadaan bersih dan tidak
panjang dan tidak terlalu pendek.
 Sarana dan Prasarana
• Harus ada pedoman yang jelas.
• Harus ada tempat cuci tangan
yang sesuai dilengkapi dengan
sabun dan dispenser handrub.
• Ketersediaan sabun /Cairan
desinfektan.
• Handuk / Tissue (pengering)
• Tempat Handuk kotor / Tempat
Sampah tissue
 Wastafel
• Hand washing bisa dijalankan apabila
wastafel terdapat dalam jumlah cukup.
• Ada fasilitas air mengalir dan keran
yang tidak perlu disentuh (lebih baik
dengan sensor activated tap).
• Mencegah cipratan air dengan cara
aliran air harus mengarah pada lubang
drainage dan lubang keran memakai
aerator screen.
• Kebersihan wastafel terjaga dengan
baik.
• Tidak meletakan peralatan lain di
sekitar wastafel.
Teknik Hand Hygiene dengan
Sabun & Air
 Prosedur standar Handwash
1. Basahi tangan dg air mengalir
2. Tuangkan sabun 3-5 cc u/ menyabuni seluruh
permukaan tangan
3. Ratakan dg ke 2 telapak tangan
4. Gosok punggung & sela2 jari tangan kiri dg
tangan kanan dan sebaliknya
5. Gosok ke 2 telapak & sela2 jari
6. Jari2 sisi dlm dr ke 2 tangan saling mengunci
7. Gosok ibu jari kiri berputar dlm genggaman
tangan kanan dan sebaliknya
8. Gosok dg memutar ujung jari2 di telapak tangan
kiri dan sebaliknya
9. Bilas ke 2 tangan dg air mengalir
10. Keringkan dg handuk sekali pakai / tisu towel
sampai benar2 kering.
11. Gunakan handuk sekali pakai / tisu towel u/
menutup kran
Teknik Hand Hygiene dengan
Alcohol-Based Handrub
 Prosedur standar Handrub
1. Tuangkan handrubs 3-5 cc ke telapak
tangan
2. Ratakan dg ke 2 telapak tangan sec.
sirkuler (memutar)
3. Gosok punggung & sela2 jari tangan kiri
dg tangan kanan dan sebaliknya
4. Gosok ke 2 telapak & sela2 jari
5. Jari2 sisi dlm dr ke 2 tangan saling
mengunci dan gerakan saling berlawanan
6. Gosok ibu jari kiri berputar dlm
genggaman tangan kanan dan sebaliknya
7. Gosok dg memutar ujung jari2 di telapak
tangan kiri dan sebaliknya
8. Tidak perlu dikeringkan, krn akan kering
sendirinya.
 Contoh Cara Cuci Tangan

Handwash Handwash
Sarana dan Prasarana
Cuci Tangan
 HAND RUB DI PINTU MASUK, KAMAR
PASIEN DAN DI TT TERUTAMA PASIEN DI
ICU DAN HCU

100 ml alkohol 70%

+1-2 ml gliserin
10%
SOSIALISASI HAND HYGIENE
 SUB KOMITE PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN INFEKSI RUMAH SAKIT

FORMULIR MONITORING HAND HYGIENE (KEBERSIHAN TANGAN)

RUANGAN/DEPT/INST :..................................................... TANGGAL : ..........................................................

NO JENIS PETUGAS KESEHATAN HAND HYGIENE INDIKASI

SEBELUM SESUDAH KEBERSIHAN TANGAN
DR PWT POS TH M.KED M.KEP L Y Y TDK Y Y TDK PSN INV ASP LINK CA.TBH
ALK CTDA ALK CTDA
1
2
3
4
5

DR : Dokter Y : Ya Y : Ya PSN : Kontak dgn pasien

PWT : Perawat ALK : Alkohol Handrubs ALK : Alkohol Handrubs INV : Tindakan Invasif

POS : Pembantu Orang Sakit Y : Ya Y : Ya ASP : Prosedur Aseptik

TH : Fisioterapi CTDA : Cuci tangan dgn Air CTDA : Cuci tangan dgn Air LINK : Lingkungan

M.KED : Mhs. Kedokteran (Coas) CA. TBH : Cairan Tubuh

TDK : Tidak TDK : Tidak
M.KEP : Mhs. Keperawatan (D3,S1,S2)

L : Lain-lain
Hand Hygiene – Kontak Pasien Tingkat Kepatuhan : %
Auditor/ Tanda Tangan
Cara Perhitungan : KET :
Total number of “Ya” =  < 75 % = Kepatuhan Minimal
-------------------------------------------------x 100 %  76-84 % = Kepatuhan Intermediate
Total number of “Ya + Tidak” =  > 85 % = Kepatuhan Baik.

Catatan :
 KESIMPULAN
• Kebersihan tangan dapat memutus
rantai penularan penyakit.
• Kebersihan tangan dapat melindungi
petugas dan pasien dari resiko
penularan penyakit di RS.
• Sebelum dan sesudah menggunakan
sarung tangan (APD) diharuskan
mencuci tangan.
• Sebelum dan sesudah bekerja
petugas diharuskan mencuci tangan.
• Sosialisasi Hand Hygiene kepada
seluruh petugas dan pengunjung RS
 CUCI TANGAN

Intro….
*Ingat…,Ingat,Ingat,Ingat,Ingat cuci tangannya…
Jangan,Jangan,jangan,jangan lupa,jangan lupa sabunnya
Bilas…., Bilas,bilas, bilas, de..ngan air mengalir..
Ada…A..da enam langkah cara cuci tangannya…
Go..sok tlapak dan Punggung tangannya
Sela-sela dan buku- buku jari di..kunci
Jempol dan kuku jarinya… juga di..putar lima kali…
Kembali *……
Intro…
Kembali *……

Kiri kanan….lima kali…kiri kanan…lima kali..