Anda di halaman 1dari 22

LARYNGITIS AKUT

DAN KRONIS
RIFKI MUHAMMAD

SMF ILMU PENYAKIT TELINGA HIDUNG DAN TENGGOROKAN


RS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2018
ACUTE LARYNGITIS
• ETIOLOGI
1. Tipe infeksi
- more common and usually follows upper respiratory infection.
- Origin virus , dalam perjalannya invasi bakteri muncul seperti
Streptococcus pneumoniae, Haemophilus influenzae and
haemolytic Streptococci or Staphylococcus aureus
2. Non infeksi
Vocal abuse, alergi, atau luka bakar laring karena
terhirup atau menelan berbagai zat, atau trauma laring
seperti endotrakeal intubasi
CLINICAL FEATURES
• Suara serak
• Discomfort or pain in throat
• Dry, irritating cough which is usually worse at
night
• malaise dan demam jika laringitis diikuti oleh
infeksi virus saluran pernapasan bagian atas.
TREATMENT
• Vocal rest. This is the most important single factor
• Avoidance of smoking and alcohol.
• Steam inhalations. dilakukan dengan Tr. Benzoin, minyak dari
eukaliptus atau pinus untuk mengencerkan dahak
• Cough sedative. To suppress troublesome irritating cough.
• Antibiotics
• Analgesics
• Steroids Useful in laryngitis following thermal or chemical
burns.
ACUTE EPIGLOTTITIS
• peradangan akut yang terbatas pada
supraglotis, ditandai dengan edema yang
dapat menghalangi jalan nafas
ETIOLOGI

-Ini adalah kondisi serius dan mempengaruhi anak-anak


pada usia 2-7 tahun tetapi juga bisa mempengaruhi
orang dewasa.
-H. influenzae B adalah organisme yang paling umun
bertanggung jawab untuk kondisi ini pada anak-anak.
CLINICAL FEATURES
1. Awitan gejala tiba-tiba dengan perkembangan yang
cepat.
2. Sakit tenggorok dan disfagia adalah gejala yg umum
pada orang dewasa.
3. Dyspnoea dan stridor adalah gejala umum yang
muncul pada anak-anak. terjadi secara progresif dan
mungkin berakibat fatal kecuali telah teratasi.
4. Demam bisa naik hingga 40°C. Kondisi pasien bisa
cepat memburuk.
TREATMENT
• Hospitalization. Essential because of the danger of respiratory
obstruction.
• Antibiotik. Ampisilin atau sefalosporin generasi ketiga efektif
terhadap H. influenzae dan diberikan secara(i.m. atau i.v.)
tanpa menunggu hasil swab tenggorokan dan kultur darah.
• Steroid. Hidrokortison atau deksametason diberikan dosis
yang tepat i.m. atau i.v. Mereka mengurangi edema dan
mungkin dapat menghindari tindakan trakeostomi
• Intubation or tracheostomy, Mungkin diperlukan ketika terjadi
obstruksi jalan nafas
ACUTE LARYNGO-TRACHEO-
BRONCHITIS
• Kondisi peradangan pada laring , trakea dan
brobkus, more common daripada epiglotis
akut
Etiologi
• Sebagian besar,adalah infeksi virus
(parainfluenza tipe I dan II) menyerang anak-
anak antara 6 bulan dan 3 tahun.
SYMPTOM
• Dimulai dengan infeksi saluran bagian
pernafasan atas dengan suara serak dan
batuk, demam 39–40°C. Dapat diikuti dengan
kesulitan bernafas
treatment
• Hospitalization is often essential because of
the increasing difficulty in breathing
• Antibiotik seperti ampisilin
• Humidifikasi
• Steroid
• Adrenaline
• Intubasi/ trakeostomi
CHRONIC LARYNGITIS
• Dikatakan kronis ketika gejala yang timbul
menetap hingga lebih dari 3 minggu
• Paling sering disebabkan karena merokok dan
vokal abuse dalam jangaka waktu yg lama
• Iritan lainnya berperan juga seperti refluks
laringofariengeal atau penggunaan steroid
inhalasi jangaka panjang
CLINICAL FEATURES

• Hoarseness
• Rasa tidak nyaman di tenggorok
• Batuk kering
penatalaksanaan
• Identifikasi iritan atau penyakit yang
mendasari
• Tatalaksana penyakit lain yang memperberat
• Voice rest
• ekspektoran
TUBERCULOSIS OF LARYNX
-ETIOLOGI
hampir selalu terjadi karena tuberkolosis paru, kebanyakan laki
laki dewasa patuh baya, tuberkuli basil mencapai laring secara
bronkogenik atau hematogen
-SYMPTOMS AND SIGNS
tergantung dari derajat keparahan tuberkolosis, suara yg
melemah adalah gejala awal diikuti suara yg serak, sakit ketiuka
menelan ditandai disfagia pada tahap selanjutnya
-DIAGNOSIS
Selain pemeriksaan X-ray dada dan sputum, biopsi
laring sangat penting untuk menyingkirkan karsinoma
dan membedakanya dari kondisi lain.
-TREATMENT
Sama seperti tb paru, voice rest is important
SYPHILIS OF THE LARYNX

• Kondisi yang jarang ditemukan, hanya gumma pada


tahapan tersier yg kadang terlihat, dapat terjadi di
bagian manapun dari laring dan terlihat sebagai
pembengkakan halus yang nantinya bisa menjadi
ulserasi.
• Diagnosa hanya pada tes biopsi dan serologis.
Stenosis laring adalah komplikasi yang sering terjadi.
LARYNGEAL MYCOSIS

• Infeksi jamur seperti candidiasis, histoplasmosis, dan


blastomycosis dapat meskipun jarang berefek pada
laring, diagnosis biasanya melalui biopsi dan terdapat
lesi yg serupa di bagian tubuh yg lain
Wassalamualaikum

Anda mungkin juga menyukai