Konsep Estimasi
Yudi Pradipta
OVERVIEW
• Pendekatan biostatistik
• Konsep statistik inferensial
• Parameter populasi dan sampel
• Konsep estimasi
– Estimasi titik
– Estimasi selang
Pendekatan Biostatistik secara umum
• Statistik deskriptif
– Pengumpulan
– Rangkuman
– Penyajian data
• Statistik inferensial
– Menggambarkan kesimpulan tentang populasi
berdasarkan data sampel
Statistik Deskriptif
Kategori Numerik
Contoh:
Jenis Kelamin Diskrit Kontinyu
Tingkat pendidikan
Suku / Ras
Status Sosial Contoh: Contoh:
Jumlah Anak Berat
Tegangan listrik
Tekanan darah
(hasil pengukuran)
Parameter Populasi dan Sampel
POPULASI
SAMPEL
Parameter Populasi
Ket :
σ² = varians
N = jumlah populasi
P = proporsi populasi
SD = standar deviasi
Pengukuran dalam sampel (statistik)
• Populasi parameter
• Sampel statistik
– Rata-rata sampel (sample mean) x̅
– Proporsi sampel (sample proportion) p
– Varians sampel (sample variance) s²
– Simpangan baku (standard deviation) s
Rata-rata sampel (x̅)
• Sample mean
• Nilai hitung rata-rata sampel
N
x ( xi ) / n
i 1
• Ket:
– x̅ = rata-rata
– xᵢ = nilai pengukuran sampel (data continuous)
– n = jumlah sampel
Proporsi sampel
• Sample proportion
• Perhitungan proporsi sampel (jika data dikotomi)
N
p ( yi ) / n
i 1
• Ket:
– p= proporsi
– yᵢ = karakteristik sampel (data continuous)
– n = jumlah sampel
Varians dan standar deviasi sampel
• Varians
N
s 2
[ ( xi x ) 2 /( n 1)]
i 1
X
X
Penduga titik untuk (rata2)
n
S2
( X X ) 2
Y
p Penduga titik untuk Proporsi
n
Contoh estimasi titik
• Estimasi Interval :
Pendugaan yang memiliki dua nilai pembatasan /
daerah pembatasan (batas atas dan batas bawah)
• Digunakan tingkat keyakinan terhadap nilai
sebenarnya/ parameternya akan berada
• Nilai 1-α disebut koefisien kepercayaan,
• Selang kepercayaan = (1-α) x 100%
• Jadi interval kepercayaan (confidence interval) adalah estimasi
interval berdasarkan tingkat kepercayaan tertentu dan batas
atas serta batas bawah interval disebut batas kepercayaan
(confidence limits).
• Dari prakteknya, tingkat kepercayaan dilakukan sebelum
estimasi dilakukan, jadi dengan menetapkan tingkat
kepercayaan interval misal sebesar 90 persen (90 %).
• Artinya seseorang yang melakukan tersebut ingin agar 90
persen yakin bahwa mean dari populasi akan termuat dalam
interval yang diperoleh.
Estimasi interval rata-rata pada beberapa tingkat kepercayaan
[ x Z1 / 2 ] [ x Z1 / 2 ]
n n
Estimasi interval rata-rata
[ x Z1 / 2 ] [ x Z1 / 2 ]
n n
• jika tidak diketahui maka dapat diestimasi dengan
simpangan baku (standard deviation) sampel s yaitu
s = s2.
Contoh 1:
• Seorang peneliti ingin mengetahui rata-rata waktu
yang diperlukan populasi untuk mencapai rumah
sakit
• Berdasarkan jumlah sampel sebesar 36 orang,
diperoleh rata-rata waktu 100 menit
• Penelitian sebelumnya menyebutkan bahwa standar
deviasi waktu sebesar 20 menit
• Derajat kepercayaan sebesar 95%
Contoh 2 :
• Seorang peneliti ingin memperkirakan waktu
pelayanan kesehatan di sebuah poliklinik,
• Diambil sebanyak 36 pasien secara acak, dan dihitung
berapa lama pasien berada didalam ruangan
konsultasi
• Diperoleh waktu rata-rata konsultasi pasien selama
15 menit,
• Jika diasumsikan standar deviasi sebesar 3 menit
Penyelesaian
• Contoh 1
• Contoh 2
Latihan :
58 48 56 43
58 57 48 35
43 47 49 41
64 58 46 44
47 55 42 48
54 29 46 47
59 47 52 43
47 49 40 58
60 50 50 50
64 36 43 44
• Berikut adalah waktu yang diperlukan (menit) untuk menempuh jarak dari rumah ke RS
terdekat
• Hitung estimasi rata-rata dengan derajat kepercayaan 90%
Estimasi Interval Rata-rata (jika sampel ≥ 30)
a. Interval kepercayaan (1 - ) untuk menduga rata-rata , Utk populasi tdk
terbatas/ populasi terbatas dan σ diketahui adalah :
[ x Z / 2 ] [ x Z / 2 ]
n n
– Bila tidak diketahui, maka dapat digunakan penduga dari yaitu S .
– Penaksiran rata-rata sampel adalah menentukan interval nilai rata-rata
sampel yang dapat memuat parameter rata-rata populasi, jika dipakai
distribusi probabilitas normal, confidence interval untuk rata-rata
ditentukan.
• Dua batas kepercayaan
[ x Z / 2 ]dan[ x Z / 2 ]
n n
Distribusi normal :
Berbentuk lonceng
Simetris
α/2 1‒α/2 α/2 Letak mean, median, mode satu titik
-zα/2 0 zα/2
Contoh :
s N n s N n
[ x Z / 2 ] [ x Z / 2 ]
n N 1 n N 1
Batas bawah Batas atas
N n
Untuk populasi yang tidak terbatas, =1
N 1
s
Sehingga x Z / 2
n
Jika sampel kecil (<30), dan σ tidak diketahui
s N n
x t. Correction factor untuk populasi finit
n N 1 (terbatas) / Diketahui jumlahnya
• Contoh :
Bagian bedah : dari 120 orang penderita, 30 orang wanita
Bagian peny.dalam : dari 200 penderita, 25 org wanita
Hitung estimasi selisih proporsi nya, jika derajat kepercayaan 90
%
Estimasi interval beda dua proporsi
( p1 p2 ) Z / 2 .s( p1 p2 ) ( p1 p2 ) ( p1 p2 ) Z / 2 .s( p1 p2 )
p1 (1 p1 ) p2 (1 p2 )
S P1 P 2
n1 n2
Contoh :
• Suatu perubahan dalam cara pengobatan baru sedang
direncanakan. Sampel diambil dari cara lama maupun yang
baru untuk melihat apakah cara baru tersebut memberikan
perbaikan. Bila 75 dari 1500 pengobatan yang berasal dari
cara lama ternyata berakibat cacat. Dan 80 dari 2000 yang
berasal dari cara baru ternyata cacat. Carilah selang
kepercayaan 90% untuk selisih sesungguhnya proporsi yang
baik dalam kedua cara tersebut!
Terima Kasih…