Anda di halaman 1dari 4

Tanatologi

• Ilmu mempelajari kematian, perubahan yang terjadi dan factor yang


mempengaruhi

• Mati Somatis
• Mati Suri
• Mati Seluler
• Mati Serebral
• Mati Otak
Mati Somatis
• Terhentinya fungsi 3 Sistem penunjang Kehidupan (Sistem Saraf Pusat,
Sistem Kardiovaskular, Sistem Pernapasan)

Mati Suri
• Terhentinya fungsi 3 Sistem penunjang Kehidupan dengan Alat
Kedokteran Sederhana. Namn dengan alat kedokteran canggih dapat
dibuktikan terdapat fungsi.

Mati Seluler
• Kematian organ atau jaringan tubuh yang timbul beberapa saat
setelah kematian somatis.
Mati Serebral
• Kerusakan kedua hemisfer otak yang irreversible kecuali batang otak
dan serebelum.

Mati Otak
• Telah terjadi kerusakan seluruh isi neuronal intracranial yang
irreversible, termauk batang otak dan serebelum.
Tanda Pasti Kematian
• Lebam mayat
• Setelah kematian klinis maka eritrosit akan menempati temoat terbawah akinat gaya Tarik bumi (gravitasi), mengisi vena dan venula, membentuk bercak warna merah ungu (livide) pada
bagian terbawah tubuh, kecuali pada bagian tubuh yang tertekan.
• Tampak 20-30 menit pasca mati  Menetap 8-12 jam
• Kaku mayat
• Cadangan glikogen otot yang habis  X ATP  Otot tidak dapat relaksasi  aktin dan myosin menggumpal  Otot kaku
• Tampak 2 jam pasca mati klinis  12 jam dipertahankan kaku seluruh tubuh  > 12 jam, perlahan menghilang
• Penurunan suhu tubuh
• Proses pemindahan panas dari suatu benda ke benda yang lebih dingin, melalui cara radiasi, konduksi, evaporasi, dan konveksi
• Pembusukan
• Proses degradasi jaringan yang terjadi akibat autolisis dan kerja bakteri
• Autolisis adalah pelunakan dan pencairan jaringan yang terjadi dalam keadaan steril
• Bakteri terbanyak dari usus, Clostridium welchii, yang keluar ke jaringan
• Tampak ≥24 jam
• Larva lalat akan dijumpai ≥36-48 jam pasca mati
• Adiposera
• Terbentuknya bahan berwarna keputihan, lunak atau berminyak, berbau tengik terjadi dalam jaringan lunak tubuh
• Terdiri dari asam-asam lemak tak jenuh yang terbentuk oleh hidrogenisasi
• Timbul 20% pada 4 minggu pasca mati dan 70% setelah 12 minggu
• Mummifikasi
• Proses penguapan cairan atau dehidrasi jaringan yang cukup cepat sehingga terjadi pengeringan jaringan yang selanjutnya dapat menghentikan pembusukan.
• Terjadi bila suhu hangat dan waktu yang lama (12-14 minggu)

Anda mungkin juga menyukai