MENINGITIS TUBERKULOSA
Pembimbing:
dr. Theresia Christin, Sp.S
BAGIAN/DEPARTEMEN NEUROLOGI
RSUP DR. MOHAMMAD HOESIN PALEMBANG
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SRIWIJAYA
2018
Outline
1 Pendahuluan
2 Status Pasien
3 Tinjauan Pustaka
4 Analisis Kasus
Pendahuluan
Pendahuluan
• Meningitis adalah penyakit infeksi dari cairan yang mengelilingi otak dan
spinal cord.
• Classic triad yaitu demam, leher kaku, sakit kepala, dan perubahan di status
mental.
• Angka kejadian meningitis mencapai 1-3 orang per 100.000 orang (Centers
for Disease Control and Prevention).
• Penyebab paling sering dari meningitis adalah Streptococcus pneumonie (51%)
dan Neisseria meningitis (37%).
• Mortality rate pasien meningitis adalah 21%, dengan kematian pasien
pneumococcal meningitis lebih tinggi dari pasien meningococcal meningitis
Status Pasien
Identifikasi
• Nama : Herman bin Hasyim
• Tanggal Lahir : Tanjung Selor, 9 Oktober 1979
• Usia : 39 tahun
• Jenis Kelamin : Laki - laki
• Kewarganegaraan : Indonesia
• Agama : Islam
• Alamat : Kalimantan Utara
• Tanggal MRS : 7 Agustus 2018
• Nomor MR : 1075444
Anamnesis
Penderita dirawat dibagian neurologi RSMH karena penurunan kesadaran secara
perlahan-lahan.
tidak ada, stroke sebelumnya tidak ada. Riwayat batuk lama ada disertai
Riwayat kejang saat kecil dan riwayat kejang pada keluarga tidak ada.
Paru: I : Statis dan dinamis simetris A : Bunyi jantung I-II normal, HR 110
kanan = kiri, RR = 20 x/menit x/menit, murmur(-), gallop(-)
Sikap : kooperatif
Perhatian : kurang
N. Olfaktorius N. Opticus
Motorik
Tidak ada kelainan
Sensorik
Tidak ada kelainan
N. Fasialis
Motorik
Mengerutkan dahi Tidak ada kelainan Tidak ada kelainan
Menutup mata lagophtalmus (-) lagophtalmus (-)
Menunjukkan gigi tidak ada kelainan tidak ada kelainan
Lipatan nasolabialis tidak ada kelainan tidak ada kelainan
Pemeriksaan Fisik
Saraf-saraf Kranialis
N. Fasialis
Bentuk muka
Istirahat Simetris
Berbicara/bersiul Tidak ada kelainan
Sensorik
- 2/3 depan lidah Tidak ada kelainan
Otonom
- Salivasi Tidak ada kelainan
- Lakrimasi Tidak ada kelainan
- Chvostek’s sign -
Pemeriksaan Fisik
Saraf-saraf Kranialis
N. Cochlearis N. Vestibularis
N. Accessorius N. Hypoglossus
Kanan Kiri
Gerakan cukup cukup
Kekuatan 4 4
Tonus meningkat meningkat
Refleks fisiologis meningkat meningkat
Refleks Patologis tidak ada tidak ada
Tungkai
Kanan Kiri
Gerakan cukup cukup
Kekuatan 4 4
Tonus meningkat meningkat
Klonus (-) (-)
Refleks fisiologis meningkat meningkat
Refleks Patologis tidak ada tidak ada
-Babinsky (+) (+)
-Chaddok (+) (-)
Pemeriksaan Motorik
Sensoris Fungsi Vegetatif
GeneXpert (9/8/2018)
Test Result MTB detected medium
Rif resistance not detected
Diagnosis
Diagnosis Klinik
Obs. Penurunan kesadaran
Obs. Kejang umum tonik klonik
Quadriparese tipe spastik
Gejala rangsang meningeal (+)
Diagnosis Topik
Meningens dan ensefalon
Diagnosis Etiologi
Meningoensefalitis TB dd/ bakteri,
viral
• Meningitis serosa jumlah sel dan protein yang meninggi disertai cairan
serebrospinal yang jernih. Penyebab yang paling sering dijumpai adalah kuman
Tuberculosis dan virus.
• Meningitis purulenta atau meningitis bakteri adalah meningitis yang bersifat akut
dan menghasilkan eksudat berupa pus serta bukan disebabkan oleh bakterispesifik
maupun virus.
Faktor Risiko
Faktor resiko terjadinya meningitis :
1.Usia, biasanya pada usia < 5 tahun dan > 60 tahun
2.Imunosupresi atau penurunan kekebalan tubuh
3.Diabetes melitus, insufisiensi renal atau kelenjar adrenal
4.Infeksi HIV
5.Anemia sel sabit dan splenektomi
6.Alkoholisme, sirosis hepatis
7.Talasemia mayor
8.Riwayat kontak yang baru terjadi dengan pasien meningitis
9.Defek dural baik karena trauma, kongenital maupun operasi
Klasifikasi
Klasifikasi meningitis berdasarkan etiologi menurut jenis kuman mencakup sekaligus
kausa meningitis, yaitu :
1. Meningitis Bakterial
2. Meningitis Tuberkulosa
3. Meningitis viral
Patofisiologi
Fokus Infeksi
(Saluran napas, Saluran cerna,
Pejamu Imun Mastoid, Sinus, dll)
hematogen
Agen virulen perkontinuitatun
Peradangan
Lingkungan Kontak >> Cairan serebsrospinal
Plexus Choroideus
Vili, vena sinus
Edema serebri
Peningkatan TIK