DIBIDANG KEDOKTERAN
Kelompok 4:
Dewi Sutriani
Lili Nur Indah Sari
Mirna SariSimamora
Nur Fatni Amira Harahap
Sejarah sinar x
Sinarx ditemukan oleh seorang berkebangsaan
Jerman yaitu Wilhem Condrad Rontgen pada tahun
1895. rontgen menyelesaikan studi dokter di
universitas Zurich tahun 1869 dan diangkatmenjadi
maha guru dibidang fisika dan direktur lembaga
fisika universitas Wurburg. Tanggal 8 november
1895 rontgen sedang membuat percobaan dengan
sinar katoda.
Pengertian sinar x
Pengertian sinar X adalah serupa dengan radio
panas dan sinar cahaya yang tampak atau
gelombang cahaya tetapi gelombangnya sangat
pendek. Sinar X bersifat heterogen panjang
gelombangnya bervariasi dan tidak terlihat.
Sifat sinar x
Sinar X mempunyai beberapa sifat fisik yaitu daya
tembus pertebaran penyerpan efek fotografik
pender flour ionisasi dan efek geologi. Sinar x
tidak dapat dilihat dengan mata, bergerak lurus
dimana kecepatannya sama dengan kecepatan
cahaya dapat diserap oleh timah hitam.
Proses sinar x
Proses terjadinya sinar X
Sinar Xdapat dihasilkan didalam sebuah tabung
sinar X hampa udara dimana terdapat elektron-
elektron berkecepatan tinggi yang diarahkan pada
target. Elektron-elektron mendadak dihentikan
pada anoda (target) sehingga terbentuk panas
(99%) dan sinar X (1%).
Sebuah tabung sinar (jenis katoda panas) dan suatu
jenis lingkaran listrik yang seringkali digunakan
untuk itu. Pada gambar tampak sebuah tabung
silindrik yang telah dibuat hampa udara. Pada satu
ujung didalamnya dieretkan dua kawat yang
dihubungkan dengan kumparan kawat yang
mempunyai tahanan kawat lebih tinggi. Sampai
menyala. Apabila panas melepaskan elektron-
elektron hal ini disebut filament.
Bagian-bagian Alat Rontgen
Kontrol panel
Berfungsi sebagai pengatur
tempat dokter untuk
Melakukan penembakan
Sinar
Autotransformator
Berfungsi untuk memindahkan
daya listrik dari satu rangkaian ke
rangkaian lain dengan cara
menaikkan atau menurunkan
tegangan
Operator x-ray
Berfungsi untuk mengatur
jumlah arus dan pengatur
tegangan yang masuk
High tension travo
Berfungsi sebagi penghasil
tegangan tinggi pada pesawat
rontgen
Cup
Berfungsi sebagai tempat
penembak sinar x
Statyonary x-ray
Berfungsi sebagai tempat
pemeriksaan
Alat keselamatan
Berfungsi sebagai pelindung
tubuh dari radiasi sinar
Penangan kebocoran sinar x
Penangan kebocoran rontgen dapat dilakukan
dengan penambahan timbal pada ruangan
tersebut.
Pemutusan sumber arus pada alat rontgen