RULES OF EVIDENCE—ATURAN BUKTI

Tapi apa itu bukti dan bagaimana bukti itu dapat

diterima?
• Relevant
Bukti dikatakan relevan pada kecenderungan keabsahannya untuk
menetapkan fakta yang dipertentangkan, relevansi bukti fraud tidak
bergantung pada keunikan testimoni yang diberikan.
• Material
Aturan materialitas mengharuskan bukti memiliki nilai penting
terhadap kasus atau membuktikan suatu permasalahan
RULES OF EVIDENCE—ATURAN BUKTI
• Competent
Kompetensi bukti berarti bahwa bukti tersebut cukup, memadai, dapat
dipercaya dan relevan terhadap kasus, serta disajikan oleh saksi yang
berkualitas dan mampu (dan waras)

• Hearsay Rule
Aturan hearsay (desas-desus) didasarkan pada teori bahwa kesaksian
yang hanya mengulang apa yang dikatakan orang lain tidak boleh
diterima karena adanya kemungkinan penyimpangan atau
kesalahpahaman, atau Kesaksian yang didengar dari orang lain.
RULES OF EVIDENCE—ATURAN BUKTI
• Primary Evidence
Bukti primer seringkali disebut sebagai bukti terbaik merupakan bukti
tertinggi dari suatu kasus, Instrumen tertulis (dokumen asli) selalu
dianggap sebagai bukti utama atau terbaik dari keberadaan dan isinya.

• Secondary Evidence
Untuk menyajikan bukti sekunder di pengadilan, seseorang harus
memberikan penjelasan yang memuaskan dan tidak ada jalan lain
untuk mendapatkan dokumen asli.