Anda di halaman 1dari 6

1. Mengisi waktu luang bagi lansia.

Latar Belakang
2.Meningkatkan kesehatan lansia.
Penuaan 3.Meningkatkan produktivitas
(lansia)
lansia.
4.Meningkatkan interaksi sosial
kemunduran
baik fisik
antar lansia.
maupun psikis

Oleh karena itu


penurunan fungsi sistem tubuh diperlukannya
tersebut diyakini memberikan pelaksanaan program
dampak yang signifikan implementatif dari
terhadap gangguan askep lansia
homeostasis
Program kegiatan Pada Lansia Di Panti werdha
secara garis besar

 Program Fisioterapi
 Program Okupasiterapi
 Program Ortotik-prostetik
 Program Terapi Wicara
 Program Psikologi
 Program Sosial-Medik
implementasi Terapi pada Lansia

Terapi Modalitas
Jenis Kegiatan :

 Psikodrama  Life Review Terapi


 Terapi Aktivitas  Terapi Rekreasi
Kelompok (TAK)  Terapi Keagamaan
 Terapi Musik  Terapi Keluarga
 Terapi Berkebun  Terapi dansa
 Terapi dengan  terapi yoga
Binatang  Terapi senam lansia
 Terapi Okupasi  terapi aroma
 Terapi Kognitif
PRAKTIK PROFESI

 Kompetensi kelompok
 Kompetensi individu
Kompetensi kelompok

 1. Mengelola wisma tanpa harus merubah jadwal


paten panti.
 2. Prinsipnya memanusiakan manusia dan membuat
hidup lebih berdaya.
 3. Panti tidak sama dengan Rumah sakit.
 4. Hasil karya mahasiswa di presentasikan
Kompetensi Individu

 1. Mengelola satu pasien dengan pendekatan asuhan


keperawatan.
 2. Proses keperawatan umum dilengkapi dengan
pengkajian psikososial (mmse, spmse,hars, dll)
 3. Hasil karya mahasiswa dipresentasikan.

Anda mungkin juga menyukai