Anggota kelompok :
Apa itu HIV/AIDS ?
Infeksi Human Immunodeficiency Virus (HIV) merupakan penyakit kekurangan
sistem imun yang disebabkan oleh retrovirus HIV tipe 1 atau HIV tipe 2
(Copstead dan Banasik, 2012). Infeksi HIV adalah infeksi virus yang
menghancurkan sel-sel darah putih, yang berakibat pada kerusakan sistem
kekebalan tubuh secara progresif yang dapat menyebabkan terjadinya infeksi
oportunistik dan kanker tertentu (terutama pada orang dewasa) (Bararah dan
Jauhar. 2013).
Acquired Immune Deficiency Syndrome (AIDS) adalah suatu kumpulan kondisi
klinis tertentu yang merupakan hasil akhir dari infeksi oleh HIV (Sylvia &
Lorraine, 2012).
Klasifikasi
Non Medik
Voluntary Counseling and Testing (VCT)
Asuhan Keperawatan HIV/AIDS
Identitas Klien :
• Nama • Keluhan utama
• Tempat/ tanggal lahir • Riwayat kesehatan sekarang
• Jenis kelamin
• Riwayat kesehatan dahulu
• Status kawin
• Agama • Riwayat kesehatan keluarga
• Pendidikan
• Pekerjaan
• Alamat
• Diagnosa medis
• No. MR
Pola aktivitas sehari-hari (ADL) :
Pola presepsi dan tata laksanaan hidup sehat Pola sensori kognitif
1. Ketidakefektifan bersihan jalan napas b.d pneumonia carinii (PCVP), peningkatan sekresi bronkus
dan penurunan kemampuan untuk batuk menyertai kelemahan serta keadaan mudah letih
2. Ketidakefektifan pola napas b.d jalan napas terganggu akibat spasme otot-otot pernafasan dan
penurunan ekspansi paru.
3. Ketidakefektifan termoregulasi b.d penurunan imunitas tubuh
4. Intoleransi aktivitas b.d keadaan mudah letih, kelemahan, malnutrisi, gangguan keseimbangan
cairan dan elektrolit
5. Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh b.d penurunan asupan oral.
6. Gangguan harga diri
7. Risiko infeksi
8. Risiko ketidakseimbangan elektrolit
Rencana Keperawatan
9. Defisiensi pengetahuan b.d cara-cara mencegah penularan HIV dan perawat.
Kasus
Tn Y disangkal mempunyai riwayat hepatitis.Tn Y saat mudanya (>10
tahun yang lalu) sering ke diskotik dengan teman-teman ceweknya
diluar pengawalan orang tua karena kedua orang tuanya berada di
Belgia. Tn Y mudah lelah sehingga menjadi malas untuk mengerjakan
sesuatu. Sering mengalami diare yang tidak diketahui penyebabnya.
Pada pemeriksaan fisik didapatkan sel-T CD4+ adalah 100 sel/mm3.
Diberikan vitamin dan surat pengantar untuk periksa darah dan urin
dari dokter. Selang seminggu kemudian, pasien datang lagi membawa
hasil pemeriksaan. Setelah di analisa oleh dokter bedasarkan hasil
pemeriksaan Tn Y di diagnosa mengidap penyakit HIV Pembahasan Kasus