Anda di halaman 1dari 14

ANTENATAL CARE

(PEMERIKSAAN
KEHAMILAN)
AKBID POLTEKKES KEMENKES PADANG
PRODI D-IV KEBIDANAN
PEMERIKSAAN ANTENATAL CARE
???
Pelayanan kesehatan oleh tenaga
kesehatan terlatih untuk ibu selama
masa kehamilannya, dilaksanakan sesuai
dengan standar pelayanan antenatal
yang ditetapkan dalam standar
pelayanan kebidanan (Kemenkes, 2010)
Tujuan....

Menyiapkan sebaik – baiknya fisik dan mental, serta


menyelamatkan ibu dan anak dalam kehamilan,
persalinan dan masa nifas sehingga keadaan mereka
postpartum sehat dan normal, tidak hanya fisik akan
tetapi mental
Tujuan Spesifik..
• Memantau kemajuan kehamilan untuk memastikan kesehatan ibu
dan tumbuh kembang janin,
• Meningkatkan dan mempertahankan fisik dan mental ibu,
• Mengenali secara dini adanya ketidaknormalan yang mungkin
terjadi selama kehamilan
• Mempersiapkan ibu agar masa nifas berjalan normal dan
pemberian ASI eksklusif,
• Mempersiapkan peran ibu dan keluarga dalam menerima kelahiran
janin agar dapat tumbuh dan berkembang secara normal, serta
mempersiapkan kesehatan yang optimal bagi janin (Bartini, 2012).
KEUNTUNGAN ?
 Dapat mengetahui berbagai resiko dan
komplikasi hamil sehingga ibu hamil dapat
di arahkan untuk melakukan rujukan ke
rumah sakit
Kapan harus memeriksakan
kehamilan ???
Permenkes No. 25 tahun 2014 Pasal 6 ayat 1b :
4 (empat) kali selama masa kehamilannya

• Trimester Pertama 1x (satu kali) sebelum usia kandungan mencapai


minggu ke-16 (4 Bulan)

• Trimester kedua 1x (satu kali) saat usia kandungan menginjak minggu


ke 24 hingga 28 (6 – 7 Bulan)

• Trimester ketiga 2x (dua kali) yaitu antara minggu ke-30 dan 32 (7 –


8 Bulan
• lalu minggu ke 36 dan 38 (9 – 10 Bulan)
WHO (BADAN KESEHATAN DUNIA), TAHUN 2016 :
8 (Delapan) kali selama masa kehamilannya

• Trimester Pertama 1x (satu kali) sebelum usia kandungan mencapai


minggu ke-12 (3 Bulan)

• Trimester kedua 2x (satu kali) saat usia kandungan menginjak


minggu ke 20 (5 Bulan) dan minggu ke 26 (6 Bulan)

• Trimester ketiga 5x (Lima kali) Minggu ke-30, 34, 36, 38, dan 40.

“Yang terakhir, Anda dianjurkan memeriksakan diri 1x (satu kali) lagi


pada minggu ke 41 apabila hingga waktu tersebut Anda belum
melahirkan.“
Apa saja yang diperiksa ???
Penerapan operasionalnya dikenal standar minimal (10 T)
yang terdiri atas :

 (Timbang) Berat Badan Dan Pengukuran Tinggi Badan


 Ukur (Tekanan) Darah

 Ukur (Tinggi) Fundus Uteri

 Pemberian Imunisasi (Tetanus Toxoid) / TT lengkap

 Pemberian (Tablet Besi), minimal 90 tablet selama


kehamilan
 (Tes) laboratorium sederhana (Haemoglobin (HB) dan
protein urine)

 (Temu) wicara (pemberian komunikasi interpersonal


dan konseling)

 (Tentukan) presentasi janin dan hitung DJJ

 (Tetapkan) Status Gizi

 (Tatalaksana) Kasus

Anda mungkin juga menyukai