Anda di halaman 1dari 20

REAL ESTATE

DOSEN PENGAJAR :
EFFAN FAHRIZAL, ST., MT
• Hudal Ar-rayyan (160160040)
• M. Irham Mahendra Sufi (160160044)
• Fikra Haikal (160160059)
• Maulana Habib Simatupang (1601600 )
• M. Andi Arif (1601600 )
• Erni Pradila (160160036)
• Dinda Amalia Putri (160160041)
• Vivi Asri Nisa (1601600 42
• Ayike Kusprasetya (160160043)
• Siti Mariam (160160046)
• Fitri Adidha (160160052)
• Nurul Fahni (170160093)

KELOMPOK PERUMAHAN
Berdasarkan Undang-undang Nomor 1 Tahun 2011 tentang Perumahan dan
Pemukiman. Perumahan adalah kelompok rumah yang berfungsi sebagai
lingkungan tempat tinggal atau lingkungan hunian yang dilengkapi dengan
sarana dan prasarana lingkungan.

Perumahan merupakan salah satu bentuk sarana hunian yang memiliki kaitan
yang sangat erat dengan masyarakatnya. Hal ini berarti perumahan di suatu
lokasi sedikit banyak mencerminkan karakteristik masyarakat yang tinggal di
perumahan tersebut, (Abrams, 1664 : 7)

PENGERTIAN PERUMAHAN
Unsur-unsur yang terdapat pada perumahan antara lain :

• Lingkungan alami: lahan permukiman dan tanah.


• Kegiatan sosial: manusia (individu), rumah tangga, komunitas (siskamling, dll).
• Bangunan-bangunan rumah tinggal.
• Sarana dasar fisik dan pelayanan sosial-ekonomi:
1. Warung & toko kebutuhan sehari-hari.
2. Taman bermain, masjid, dll.

• Sistem jaringan prasarana dasar fisik;


1. Jaringan jalan.
2. Saluran Drainase.
3. Sanitasi.
4. Air bersih.
5. Listrik, komunikasi.

UNSUR-UNSUR PERUMAHAN
Asas dari penataan perumahan berlandaskan pada asas manfaat, adil, dan
merata, kepercayaan pada diri sendiri, keterjangkauan, dan kelestarian
lingkungan hidup (Bab II Pasal 3) Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2011.
Sedangkan dalam pasal 4 menyebutkan bahwa penataan perumahan bertujuan
untuk:

• Memenuhi kebutuhan rumah sebagai salah satu kebutuhan dasar manusia


dalam
• rangka peningkatan dan pemerataan kesejahteraan rakyat.
• Mewujudkan perumahan dan permukiman yang layak dalam lingkungan
yang sehat, aman, serasi, dan teratur.
• Memberi arahan pada pertumbuhan wilayah dan persebaran penduduk yang
rasional.
• Menunjang pembangunan di bidang ekonomi, sosial, budaya, dan bidang-
bidang lain.

ASAS DAN TUJUAN


Penyelenggaraan perumahan dan permukiman adalah pemenuhan kebutuhan
perkotaan diwujudkan melalui pembangunan perumahan dan kawasan
permukiman skala besar yang terencana secara menyeluruh dan terpadu dengan
pelaksanaan yang bertahap sesuai Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2011
tentang Perumahan dan Kawasan Permukiman

PENYELENGGARAAN
PERUMAHAN
1. Kriteria pemilikan lokasi
2. Prasarana lingkungan
• Untuk pembangunan lingkungan kapling siap bangun harus disediakan prasarana
lingkungan berupa jalan setapak dan saluran lingkungan yang berstandar sebagai
berikut:

• Jalan Setapak
Lebar badan jalan setapak maksimum 2 meter, lebar perkerasan 1,20 meter dengan
konstruksi dari rabat beton 1 pc : 3 pasir : 5 koral, tebal 7 cm atau bahan lain yang
setara. Di kiri kanan perkerasan dibuat bahu jalan masing-masing dengan lebar 0,4
meter untuk penempatan tiangtiang listrik dan pipa-pipa saluran lingkungan

• Saluran
Saluran untuk pembuangan air hujan/limbah harus direncanakan sedemikian rupa
sehingga lingkungan kapling siap bangun yang ada bebas dari genangan air.
Tapak terletak di Keude Cunda Kec. Muara dua Kota Lhokseumawe, tapak terletak di sebelak
timu sungai cunda dan terletak diantara dua jembatan penghubung kota lhokseumawe. Tapak
berada di area bekas pertokoan yang sudah tidak berfungsi.

LOKASI TAPAK
Tapak memiliki panjang 150m3 dan lebar 150m3 . tapak memiliki luas
total 22.500 m2 luas tapak sangat sesuai untuk di bangun perumahan.

Berikut merupakan perhitungan luas tapak :

• Panjang : 150m3
• Lebar : 150m3
• Luas = panjang X lebar
=150m3 x 150m3
= 22.500m2

UKURAN TAPAK
Lokasi terletak di Keude Cunda Kec. Muara dua Kota Lhokseumawe di asumsikan
memiliki harga permeternya Rp.3.000.000,00 .

Harga total :
• Panjang : 150m3
• Lebar : 150m3
• Luas = panjang X lebar
• =150m3 x 150m3
• = 22.500m2

Harga total = Luas tapak x Harga permeter


• = 22.500m2 x Rp.3.000.000,00
• = Rp.67.500.000.000.00

Jadi harga tanah untuk pembagunan perumahan adalah Rp.67.500.000.000.00.

HARGA TANAH
AKSES
OBJEK PENTING DISEKITAR SITE
Perumahan ini akan menggunakan beberapa jenis tipe rumah, yaitu :

• Tipe rumah 45 sebanyak 60 unit


• Tipe rumah 60 sebanyak 30 unit
• Tipe rumah 100 sebanyak 10 unit

Jadi, total rumah yang akan dibangun adalah sebanyak 100 unit rumah.

JUMLAH RUMAH DAN TIPE RUMAH


Berdasarkan UURI No. 4/1992 (tentang Perumahan dan Permukiman)
dapat diketahui berbagai jenis prasarana permukiman seperti yang tercantum
dalam Pasal 5 - 7, meliputi:

1. Sarana dasar yang utama bagi berfungsinya suatu lingkungan permukiman adalah
(Pasal 5):
• Jaringan jalan untuk mobilitas manusia dan angkutan barang, pencegahan
perambatan kebakaran, serta untuk menciptakan ruang dan bangunan yang
teratur;
• Jaringan saluran pembuangan air limbah dan tempat pembuangan sampah untuk
kesehatan lingkungan; dan
• Jaringan saluran air hujan untuk pengatusan/drainase, dan pencegahan banjir
setempat.
• Dalam keadaan tidak terdapat air tanah sebagai sumber air bersih, jaringan air
bersih merupakan sarana dasar.

FASILITAS PENUNJANG
PERUMAHAN
2. Fasilitas penunjang dimaksud dapat meliputi aspek ekonomi yang antara lain
berupa bangunan perniagaan/perbelanjaan yang tidak mencemari lingkungan.
Sedangkan fasilitas penunjang yang meliputi aspek sosial-budaya, antara lain
berupa bangunan pelayanan umum dan pemerintahan, pendidikan dan
kesehatan, peribadatan, rekreasi dan olah raga, pemakaman dan pertamanan
(Pasal 6).

3. Utilitas umum meliputi antara lain: jaringan air bersih, jaringan listrik,
jaringan telefon, jaringan gas, jaringan transportasi, dan pemadam kebakaran.
Fasilitas umum membutuhkan pengelolaan secara berkelanjutan dan profesional
oleh badan usaha agar dapat memberikan pelayanan yang memadai kepada
masyarakat (Pasal 7).

FASILITAS PENUNJANG
PERUMAHAN
Drainase Tempat Sampah Lampu Penerangan

Halte/Shelter Bus
dan Lapak Tunggu

Tempat Duduk Pagar Pengaman

Perambuan

FASILITAS KHUSUS
Fasilitas taman bermain untuk anak Fasilitas Kesehatan

Fasilitas Pendidikan Fasilitas Peribadahan

Fasilitas Perbelanjaan
dan Niaga
Fasilitas Rekreasi dan
Olah Raga

FASILITAS PENUNJANG
• Memiliki taman bermain untuk anak, sarana rekreasi keluarga dengan konstruksi
yang aman dari kecelakaan;
• Memiliki sarana drainase yang tidak menjadi tempat perindukan vektor penyakit;
• Memiliki sarana jalan lingkungan dengan ketentuan konstruksi jalan tidak
mengganggu kesehatan, konstruksi trotoar tidak membahayakan pejalan kaki dan
penyandang cacat, jembatan harus memiliki pagar pengaman, lampu penerangan,
jalan tidak menyilaukan mata;
• Tersedia cukup air bersih sepanjang waktu dengan kualitas air yang memenuhi
persyaratan kesehatan;

PRASARANA DAN SARANA


LINGKUNGAN
• Pengelolaan pembuangan tinja dan limbah rumah tangga harus memenuhi
persyaratan kesehatan
• Pengelolaan pembuangan sampah rumah tangga harus memenuhi syarat
kesehatan;
• Memiliki akses terhadap sarana pelayanan kesehatan, komunikasi, tempat
kerja, tempat hiburan, tempat pendidikan, kesenian, dan lain sebagainya;
• Pengaturan instalasi listrik harus menjamin keamanan penghuninya;
• Tempat pengelolaan makanan (TPM) harus menjamin tidak terjadi
kontaminasi makanan yang dapat menimbulkan keracunan.

PRASARANA DAN SARANA


LINGKUNGAN

Anda mungkin juga menyukai