Anda di halaman 1dari 3

Contoh Gambar dan Biaya Septic Tank

Rumah Tinggal
Desain Rumah
10 November 2014
konstruksi

Inilah contoh gambar dan biaya septic tank rumah tinggal yang barangkali perlu Anda ketahui
terutama bagi yang akan atau sedang membangun rumah idaman. Dalam konstruksi bangunan,
pekerjaan septic tank merupakan sub pekerjaan sanitasi. Septic tank adalah bak tempat
penampungan limbah khusus dari toilet/wc yang tidak boleh dicampur dengan limbah lainnya
seperti air limbah kamar mandi, atau air limbah cucian dapur. Air limbah dapur dan limbah dari
kamar mandi biasanya langsung disalurkan ke selokan drainase umum yang telah disediakan,
kecuali di perumahan yang belum tersedia drainase umum tentunya harus membuat
penampungan khusus yang modelnya mirip dengan septick tank, yang pada dasarnya air limbah
tidak boleh langsung dibuang ke dalam tanah, sebab akan mengakibatkan pencemaran air tanah.

Ketika merencanakan bangunan rumah, septic tank harus direncanakan dengan benar dan
ukurannya harus disesuaikan dengan jumlah penghuni rumah, semakin banyak jumlah penghuni
rumah maka ukuran septic tank harus semakin besar, atau membuat lebih dari 1 unit septic tank.

Septic tanak terdiri dari 2 bagian, yaitu bak tampung dan resapan air. Bak tampung harus
dibuat agar kedap air yang gunanya untuk menampung limbah kasar dari toilet/wc. Limbah kasar
tersebut akan terkumpul dan bercampur air siramanyang kemudian akan dimakan bakteri
pembusuk. Ketika wc disiram air, limpahan air permukaan bak tampung akan mengalir melalui
saluran pipa PVC ke ruang resapan yang dibuat dengan lapisan batu, krikil dan ijuk. Air dari
bak tampung akan terfilter oleh lapisan tersebut dan akan meresap ke dalam tanah tanpa
membawa limbah kasar.

Inilah Contoh Gambar Septic Tank ukuran 2×1,50×1,50 m + Rembesan


Perkiraan biaya untuk membuat 1 Unit Septic Tank, Ukuran : 2×1,50×1,50 m + Rembesan ( Th
2014)

 4,50 M3 Galian tanah x Rp. 26. 00 = Rp. 117.00


 0,21 M3 Pasir urug x Rp. 717.000 – Rp. 1.613.250
 2,25 M3 Lantai kerja x Rp. 717.000 = Rp.1,613.250
 15,00 M2 Pasangan bata merah (adk 1pc : 3ps) x Rp. 220.000 = Rp. 3.300.000
 0,30 M3 Pelat beton K-225 x Rp. 6.438.000 =Rp.1.931.400
 15,00 M2 Plesteran (adk 1pc : 3ps) x Rp. 41.000 =Rp. 615.000
 5,40 M Pipa PVC 4″ jenis AW x Rp. 256.000 =Rp. 1.382.400
 5,00 M Pipa GIP 1 1/2″ x Rp. 46.000 = Rp. 230.000
 4,00 M3 Galian tanah untuk rembesan x Rp. 20.000.00 = Rp.80.000
 6,00 Kg Pasangan ijuk x Rp.25.000 = Rp. 150.000
 1,00 M3 Urugan kerikil 3/5 x Rp. 205.000 = Rp. 205.000
 9,00 M Pipa PVC 4″ berlubang jenis AW x Rp. 37.000 = Rp. 333.000
 1,50 M3 Urugan dan perataan tanah x Rp. 35.000 = Rp. 52.500

Jumlah = Rp. 10.047.000

Itulah contoh gambar dan perhitungan biaya pembuatan Septic Tank untuk rumah tinggal
dengan menggunakan pasangan dan adukan semen. Tapi sekarang sebenarnya sudah ada Septic
Tank modern, kalau Anda tidak ingin repot bisa menggunakan Septic Tank Biotech yang sudah
banyak dijual di toko bahan bangunan. Namun perlu dipertimbangkan keduanya memiliki
kelebihan dan kekurangan. Semoga apa yang telah saya sampaikan ada gunanya dan bermanfaat
bagi Anda!

Anda mungkin juga menyukai