Anda di halaman 1dari 14

ANALISIS LAPORAN KEUANGAN

KELOMPOK 2:

1. Amalia Karlina 14.17.4405


2. Avi Rohayati 14.17.4395
3. Kunarsih Reni Ekawati 14.17.4405
4. Intan Donalupita 14.17.4402
Pengertian Analisis Laporan Keuangan

Analisis laporan keuangan adalah suatu proses penelitian laporan


keuangan beserta unsur-unsurnya yang bertujuan untuk
mengevaluasidan memprediksi kondisi keuangan perusahaan atau
badan usaha dan juga mengevaluasi hasil-hasil yang telah dicapai
perusahaan atau badan usaha pada masa lalu dan sekarang
Macam-Macam Analisis Laporan Keuangan

 Analisis Time Series dan Cross Sectional

1. Analisis Trend atau time series adalah analisis


rasio perusahaan untuk beberapa periode.

2. Analisis cross Sectional, dengan analisis ini


membandingkan rasio-rasio perusahaan
(company ratio) dengan rata-rata rasio
perusahaan sejenis atau industri (ratio rata-
rata/rasio standard) untuk waktu yang sama.
 Analisis Commond Size dan Analisis Index

1. Analisis Commond Size untuk membuat perbandingan


elemen-elemen laporan keuangan dengan command base-nya

2. Analisis Index, memilih tahun dasar sebagai commond base-


nya elemen-elemen laporan keuangan pada periode lain
dibandingkan dengan elemen-elemen laporan keuangan yang
sama dengan tahun dasar tersebut.
Manfaat Analisis Laporan Keuangan

Laporan keuangan memberikan manfaat ke banyak pihak yang terbagi dalam kelompok,

pihak internal dan eksternal

 INTERNAL

1. Pengelola (direksi & manajemen)

Laporan keuangan memberikan informasi yang digunakan dalam pengambilan keputusan,

evaluasi usaha yang sedang berjalan, melakukan budgeting dan kontrol internal.

2. Karyawan

Karyawan akan tertarik dengan informasi keuangan yang terkait dengan stabilitas dan

profitabilitas perusahaan. Hal ini dapat memberikan gambaran apakah perusahaan mampu

memberikan balas jasa dan menyediakan kesempatan bekerja dan berfikir untuk jangka

waktu yang lama.


 EKSTERNAL
1. Investor / owner
Investor atau owner berkepentingan dengan informasi yang berhubungan
dengan resiko yang terkait dengan investasi modal.
2. Pemberi Pinjaman
Pihak yang memberi pinjaman berkepentingan dengan informasi yang
menunjukkan kemampuan perusahaan membayar hutang beserta bungannya
dengan tepat waktu. Laporan keuangan dapat membantu mereka untuk
menentukan besar plafon, bungan dan jangka waktu yang diberikan.
3. Suppliyer
Pihak suppliyer dan pemberi hutang jangka pendek lainnya berkepentingan
dengan informasi yang menenjukkan kemampuan perusahaan membayar
hutang jangka pendeknya. Informasi tersebut akan membantu suppliyer
untuk menentukan jumlah piutang yang diberikan dan jangka waktunya.
4. Pelanggan
Pelanggan memerlukan informasi yang berhubungan dengan kelangsungan
perusahaan, terutama pelanggan yang melakukan kerjasama jangka panjang.
Pelanggan yang loyal membutuhkan hubungan jangka panjang dan langgeng
5. Pemerintah
Bagi pemerintah, mereka dapat menilai kemampuan perusahaan dalam
membayar pajak
Arti Penting Analisis Laporan Keuangan
1. Bagi pihak manajemen: untuk mengevaluasi kinerja perusahaan,
kompensasi, pengembangan karier

2. Bagi pemegang saham: untuk mengetahui kinerja perusahaan,


pendapatan, kemanan investasi.

3. Bagi kreditor: untuk mengetahui kemampuan perusahaan melunasi


hutang beserta bunganya.

4. Bagi pemerintah: pajak, persetujuan untuk go publick

5. Bagi karyawan: penghasilan yang memadai, kualitas hidup,


keamanan kerja
Karakteristik Analisis Laporan Keuangan

Likuiditas

Adalah kemampuan perusahaan dalam memenuhi kewajiban


jangka pendeknya. Likuiditas diukur dengan rasio aktiva lancar
dibagi dengan kewajiban lancar.perusahaan yang memiliki
likuiditas sehat paling tidak memiliki rasio lancar sebesar 100 %.
Ukuran likuiditas perusahaan yang lebih menggambarkan tingkat
likuiditas perusahaan ditunjukan dengan rasio kas (kas terhadap
kewajiban lancar).
 Profitabilitas

Profitabilitas atau kemampuan memperoleh laba adalah suatu


ukuran dalam persentase yan digunakan untuk meniali sejauh
mana perusahaan mampu menghasilkan laba pada tingkat yang
dapat diterima. Angka Profitabilitas dinyatakan antara lain dalam
angka laba sebelum atau sesudah pajak, laba investasi,
pendapatan persaham, dan laba penjualan. Nilai profitabilitas
menjadi norma ukuran bagi kesehatan perusahaan.
Solvabilitas

Solvabilitas adalah kemampuan perusahaan untuk memenuhi


semua kewajibannya. Solvabilitas menunjukan kemampuan
perusahaan untuk melunasi seluruh uatang yang ada dengan
menggunakan seluruh aset yang dimilikinya. Hal ini sesungguhnya
jarang terjadi kecuali perusahaan mengalami ke pailitan.
Kemampuan operasi perusahaan dicerminkan dari aset-aset yang
dimiliki perusahaan
Rasio Rentabilitas

Rasio rebtabilitas bertujuan untuk mengetahui kemampuan bank


dalam menghasilkan laba selama periode tertentu, juga bertujuan
untuk mengukur tingkat efektifitas manajemen dalam menjalankan
operasi perusahaanya.
Contoh soal
Neraca suatu perusahaan diketahui sebagai berikut:

Kas Rp 25.000.000

Piutang Dagang Rp 75.000.000

Barang dagangan Rp 200.000.000

Jumlah utang dagang , wesel, bunga dan pajak Rp 255.000.000

Hitunglah Current Rasio perusahaan tersebut


jawaban
Aktiva lancar = 25.000.000 + 75.000.000 + 200.000.000 = Rp
300.000.000
Utang lancar = Rp 255.000.000
Current Rasio = Aktiva Lancar

300.000.000 x 100 % = 117,65 %


255.000.000
Dibulatkan menjadi 118
(artinya setiap Rp 1, utang lancar dijamin dengan Rp 1,18 aktiva
lancar
SEKIAN DAN TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai