fungsi serebral dengan gejala yg berlangsung 24 jam atau lebih, atau menyebabkan kematian tanpa penyebab jelas selain tanda vaskular.(WHO) Stroke adalah peny gangguan fungsional otak fokal maupun global, bersifat akut dng gejala dan tanda sesuai bagian otak yang terkena, yg sebelumnya tanpa peringatan; dan yang dpt sembuh sempurna, sembuh dengan cacat atau kematian; akibat gangguan aliran darah ke otak karena perdarahan ataupun non perdarahan. Stroke disebabkan oleh gangguan pasokan darah ke otak, biasanya karena pembuluh darah pecah atau tersumbat oleh gumpalan. Ini menghambat pasokan dan nutrisi, menyebabkan kerusakan pada jaringan otak. Gejala stroke yg paling umum adl kelemahan tiba2 atau mati rasa pada wajah, lengan atau kaki, paling sering pada satu sisi tubuh. Gejala lain termasuk ; kebinggungan, kesulitan bicara atau memahami ucapan, sulit melihat dengan satu atau dua mata, kesulitan berjalan, pusing, kehilangan keseimbangan atau koordinasi, sakit kepala parah tanpa sebab yg di ketahui, pingsan atau tidak sadar. Efek dari stroke tergantung pada bagian mana dari otak yg terluka dan seberapa parah itu dipengaruhi. Stroke yg sangat parah dapat menyebabkan kematian mendadak. WHO memperkirakan bahwa >17,5 juta orang meninggal karena penyakit kardiovaskuler seperti serangan jantung atau stroke pada tahun 2012. Sebanyak 80% serangan jantung dini dan stroke dapat di cegah. Sekitar 185.000 stroke (hampir 1 dari 4) terjadi pada orang yg pernah mengalami stroke sebelumnya. Biaya stroke AS di perkirakan $ 34 miliar setiap tahun. Stroke adl penyebab utama kecacatan jangka panjang yang serius. Stroke mengurangi mobilitas pada lebih dari setengah penderita stroke yang berusia 65 th keatas. Stroke adl penyebab kematian nomor 5 di AS da merupakan penyebab utama kecacatan serius bagi oran dewasa . Sekiar 795.000 orang di AS mengalami stroke setiap tahun. Mendapatkan perawatan cepat penting utk mencegah kematian dan kecacatan akibat stroke Stroke dapat di cegah dan di obati. Stroke memunh sekitar 140.000 orang amerika setiap tahun, itu berrti 1 dari setiap 20 kematian. Seseorang di amerika mengalami stroke setiap 40 detk. Setiap 4 menit seseorang meninggal karena stroke. Risiko terkena stroke pertama hampir 2x lebih tinggi untuk orang kulit hiatm daripada orang kulit putih, dan orng kulit hitam memiliki tingkat kematian tertinggi karena stroke. Risiko stroke meningkat seiring bertambahnya usia, tetapi stroke dapat dan memang terjadi pada usia berapa pun. Pada 2009, sebanyak 34% orang yang dirawat di RS karena stroke berusia < 65 th. Jenis stroke yang dimiliki akan mempengaruhi perawatan dan pemulihan. 3 jenis stroke adalah : - Stroke iskhemik - Stroke hemoragik - Serangan iskemik sementara (peringatan/mini-stroke). Sebagian besar stroke (87%) adl stroke iskemik. Stroke iskemik terjadi ketika aliran darah melalui arteri yg menyuplai darah yg kaya oksigen ke otak tersumbat. Gumpalan darah sering menyebabkan penyumbatan yg mnyebabkan stroke iskemik. Stroke hemoragik terjadi ketika arteri di otak bocor darah atau pecah (pecah terbuka). Darah yg bocor memberi terlalu banyak tekanan pada sel2 otak, dan merusaknya. Tekanan darah tinggi dan aneurisma(tonjolan mirip balon diarteri yg bisa meregang dan pecah) adl contoh kondisi yg dapat meyebabkan stroke hemoragik. Ada 2 jenis stroke hemoragik yaitu ; perdarahan intraserebral dan perdarahan subaraknoid. Perdarahan intraserebral adl jenis stroke hemoragik yang paling umum. Ini terjadi ketika arteri diotak meledak membanjiri jaringan di sekitarnya dengan darah. Perdarahan subaraknoid adl jenis stroke hemoragik yang kurang umum. Ini mengacu pada perdarahan di daerah antara otak dan jaringan tipis yg menutupinya. Serangan iskemik transien (TIA) kadang2 di sebut mini-stroke. Ini berbeda dari jenis utama stroke karena aliran darah ke otak tersumbat hanya untuk waktu yang singakat (biasnya tidak lebih dar 5 menit). Penting untuk di ketahui bahwa TIA adl tanda peringatan akan terjadinya stroke dimasa depan. TIA adalah darurat medis, sama seperti stroke besar. Stroke dan TIA membutuhkan perawatan darurat. Pada awalnya tidak ada cara untuk mengetahui apakah gejalanya berasal dari TIA atau dari jenis stroke utama. Seperti stroke iskemik, gumpalan darah sering menyebabkan TIA. Lebih dari 1/3 orang yang memiliki TIA dan tidak mendapatkan perawatan mengalami stroke besar dalam 1 tahun. Sebanyak 10-15% orang akan mengalami stroke besar dalam 3 bulan setelah TIA. Mengenali dan merawat TIA dapat menurunkan risiko stroke besar. Diet sehat, aktivitas fisik teratur, dan tidak menggunakan produk tembakau adl kunci pencegahan. Memeriksakan dan mengendalikan FR penyakit jantung dan stroke seperti tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi dan gula darah tinggi (diabetes) juga sangat penting. Diet seimbang sangat penting untuk jantung dan sistem sirkulasi yg sehat. Ini harus mencakup banyak buah dan sayuran, biji2an utuh, daging tanpa lemak, ikan dan kacang2an, dengan asupan garam, gula dan lemak terbatas. Alkohol juga harus di gunakan dalam jumlah sedang. Setidaknya 30 menit aktivitas fisik rutin setiap hari membantu menjaga kebugaran kardiovaskuler. Setidaknya 60 menit pada sebagian besar hari dalam seminggu membantu menjaga berat badan yang sehat. Tembakau dalam segala bentuk sangat berbahaya bagi kesehatan. Rokok, cerutu, pipa, atau tembakau yg bisa di kunyah. Paparan terhadap asap tembakau bekas juga berbahaya. Risiko serangan jantung dan stroke mulai turun segera setelah seseorang berhenti menggunakan produk tembakau, dan dapat turun hingga setengahnya setelah1 tahun. Aspek penting utk mencegah serangan jantung dan stroke adl dengan memberikan perawatan dan konseling kepada individu yg berisiko tinggi (mereka yg memiliki kardiovaskuler 10 tahun sama dengan atau diatas 30%) dan mengurangi risiko kardiovaskuler mereka. Seorang petugas kesehatan dapat memperkirakan risiko kardiovaskuler menggunakan grafik risiko sederhana dan memberi saran yg tepat untuk mengelola FR. Peningkatan kolesterol darah abnormal meningkatkan risiko serangan jantung dan stroke. Kolesterol darah perlu dikontrol melalui diet sehat dan jika perlu dengan obat yg tepat. Peningkatan glukosa darah (diabetes) meningkatkan risiko serangan jantung dan stroke. Jika menderita diabetes, sangat penting utk mengontrol tekanan dan gula darah untuk meminimalkan risiko. Jika ada seseorang terkena stroke lakukan FAST dan tes sederhana berikut : F-wajah : minta orang itu tersenyum. Apakah satu sisi wajah terkulai ? A-Lengan : minta orang itu mengangkat kedua lengan. Apakah satu lengan melayang ke bawah ? S-bicara : minta orang itu utk mengulangi frasa sederhana. Apakah ucapannya tidak jelas atau anaeh ? T-waktu : jika anada melihat satu dari tanda2 ini, segera hubungi petugas kesehatan.