Anda di halaman 1dari 52

Tumbuh Kembang

Otak Embrio
{ kelompok B
Sistem saraf berkembang dari jaringan embrionik yang disebut
ektoderm. Tanda pertama terjadinya perkembangan sistem saraf
adalah terbentuknya neural plate yang mulai dapat dilihat pada usia
16 hari perkembangan. Beberapa hari selanjutnya terbentuklah
parit/cekungan pada neural plate sehingga terbentuklah neural groove.
Pada usia 21 hari perkembangan, neural groove berkembang
menjadi neural tube. Bagian rostral (depan) dari neural tube akan
berkembang menjadi otak, sedangkan bagian belakang akan
berkembang menjadi medulla spinalis. Neural crest akan
berkembang menjadi sistem saraf tepi.
Pada ujung depan neural tube akan terbentuk 3 area otak mayor,
yaitu: prosencephalon (forebrain), mesencephalon (midbrain), dan
rhombecephalon (hindbrain). Pada usia 7 minggu perkembangan,
ketiga area tersebut akan terpecah lagi, disebut proses
encephalization.
Rhombensefalon

 Rhombensefalon terdiri dari myelensefalon,


gelembung otak yang paling kaudal, dan
metensefalon, yang membentang dari
fleksura pontin hingga isthmus
rhombencephali.

Pandangan lateral gelembung-gelembung otak


mudigah 8 mingu.
Myelensefalon

 Myelensefalon adalah gelembung otak yang menghasilkan


medulla oblongata dan berbeda dari medulla spinalis
dalam hal dinding lateralnya yang mengalami eversi.
 Lamina alaris dan basalis yang dipisahkan oleh sulcus
limitans spinalis, mengandung inti-inti motorik.
 Inti-inti ini dibagi dalam tiga kelompok:
a. Kelompok eferen somatik medial
b. Kelompok eferen visceral khusus tengah
c. Kelompok eferen visceral umum lateral.
Myelensefalon

 Oleh karena kelompok eferen somatik berlanjut ke arah rostral


ke dalam mesensefalon, kelompok ini sering disebut sebagai
kolumna motorik eferen somatik
 Di dalam myelensefalon, kolumna ini mencakup neuron dari
nervus hipoglossus.
 Di dalam metensefalon dan mesensefalon kolumna ini masing-
masing mewakili nervus trochlearis serta nervus oculomotorius.
A. Pandangan dorsal lantai ventrikel ke-4
pada mudigah 6 minggu setelah lempeng
atap diangkat

B. dan C. Memperlihatkan tempat kedudukan dan diferensiasi


lamina basalis dan alaris myelensefalon pada stadium perkembangan
yang berbeda
Myelensefalon

 Kelompok eferen viseral khusus meluas ke dalam metensefalon,


sehingga membentuk kolumna motorik viseral eferen khusus.
 Neuron-neuron motoriknya mempersarafi otot-otot lurik faring.
 Pada myelensefalon, kolumna ini diwakili oleh neuron-neuron
nervus accessorius, vagus dan glossopharyngeus.
 Kelompok viseral eferen umum mengandung neuron-neuron
motorik yang mempersarafi otot-otot involunter saluran pernafasan,
saluran pencernaan, dan jantung.
 Lamina alaris mengandung tiga komponen inti penghubung
sensorik.
Myelensefalon

 Kelompok aferen somatik (sensorik), menerima rangsang dari


telinga dan permukaan kepala melalui nervus
vestibulocochlearis dan nervus trigeminus.
 Kelompok intermedius atau kelompok vieral aferen khusus
menerima rangsang dari papila pengecap pada lidah dan dari
palatum, orofaring serta epiglotis.
 Kelompokk viseral aferen umum menerima informasi
nosiseptif dari saluran pencernaan dan jantung.
Myelensefalon

 Lempeng atap myelensefalon terdiri atas selapis sel ependim


yang diliputi oleh mesenkim vaskuler, pia mater. Kedua
lapisan ini dikenal sebagai tela choroidea.
 Karena poliferasi aktif mesenkim vaskuler ini, sejumlah
invaginasi yang berbentuk seperti kantong menonjol ke dalam
rongga ventrikel di bawahnya.
 Invaginasi yang berbentuk umbai-umbai membentuk pleksus
choroideus yang menghasilkan cairan serebrospinalis
Tempat kedudukan dan
diferensiasi lamina basalis dan
alaris myelensefalon
Metensefalon

 Seperti myelensefalon, metensefalon juga ditandai dengan


adanya lamina basalis dan lamina alaris.
 Terbentuk dua unsur baru :
a. Serebelum, yang berfungsi sebagai pusat koordinasi
untuk sikap badan dan gerakan.
b. Pons, yang berperan sebagai jaras serabut saraf antara
medula spinalis, korteks serebri dan korteks cerebelli.
Metensefalon

 Masing-masing lamina basalis metensefalon mengandung tiga


kelompok neuron motorik:
a. Kelompok eferen somatik medial, yang membentuk nukleus
nervus abducens.
b. Kelompok eferen viseral khusus, yang mengandung inti-inti
nukleus trigeminus dan nervus fascialis, yang mempersarafi
otot faring.
c. Kelompok eferen viseral umum, yang mempersarafi kelenjar
submandibular dan sublingual.
Metensefalon

 Lapisan marginal lamina basalis metensefalon meluas dan


berperan sebagai suatu jembatan bagi serabut-serabut saraf
yang menghubungkan korteks serebri dan korteks cerebelli
dengan medula spinalis.
 Oleh karena itu, bagian metensefalon dikenal dengan nama
pons.
 Lamina alaris metensefalon mengandung tiga kelompok inti-
inti sensorik:
a. Kelompok aferen somatik lateral yang mrengandung nervus
trigeminus
b. Kelompok aferen viseral khusus
c. Kelompok viseral umum
20.18
serebelum

 Bagian-bagian dorsolateral lamina alaris membelok ke arah


medial dan membentuk bibir rombik.
 Pada bagian kaudal mesensefalon, bibir-bibir ini saling
mendekat di garis tengah.
 Sebagai akibat semakin mendalamnya fleksura pontin, bibir
rombik terdesak ke arah sefalokaudal dan membentuk
lempeng serebelum.
 Pada mudigah berumur 12 minggu, lempeng ini
memperlihatkan satu bagian kecil di tengah, vermis, dan
dua bagian lateral, hemisfer.
 Sebuah fisura memisahkan nodulus dari vermis dan di
sebelah lateral memisahkan flokulus dari hemisfer.
20. 17 20. 19
serebelum

 Pada mulanya, lempeng serebelum terdiri atas lapisan


neuroepitel, dan lapisan marginal.
 Pada perkembangan selanjutnya, sejumlah sel-sel yang
dibentuk oleh neuroepitel berpindah kepermukaan otak
kecil untuk membentuk lapisan granuler luar.
 Sel-sel pada epitel ini tetap mampu untuk membelah dan
membentuk suatu lapisan poliferatif pada permukaan
otak kecil.
20.20 ABC
serebelum

 Pada perkembangan bulan keenam, lapisan granuler luar mulai


menghasilkan berbagai jenis sel.
 Sel-sel ini bermigrasi menuju ke sel-sel purkinje yang sedang
berdiferensiasi dan menghasilkan sel-sel granul, sel-sel
keranjang, dan sel-srl bintang (stellata).
 Korteks serebelum yang terdiri dari sel-sel purkinje, neuron-
neuron golgi II, dan neuron-neuron yang dihasilkan oleh lapisan
granuler luar mencapai ukuran tetapnya setelah lahir.
20.21 AB
Mesensefalon

 Mesensefalon secara morfologis merupakan gelembung


otak yang paling primitif.
 Tiap-tiap lamina basalis mengandung dua kelompok inti
motorik:
a. Kelompok eferen somatik medial, yang diawali oleh
nervus okulomotorius dan nervus troklearis, yang
mempersarafi otot-otot mata
b. Kelompok eferen viseral umum, yang diawali oleh
nukleus Edinger-Westphal, yang mempersarafi m.
Spinchter pupillae.
Mesensefalon

 Lamina alaris mesensefalon pada mulanya tampak sebagai


dua tonjolan memanjang yang dipisahkan oleh lekukan
dangkal di garis tengah.
 Pada perkembangan selanjutnya, sebuah alur melintang
membagi tiap-tiap tonjolan tersebut menjadi colliculus
anterior (superior) dan colliculus posterior (inferior)
 Colliculus anterior berperan sebagai sinaptik untuk refleks
pendengaran.
 Colliculus posterior berperan sebagai pusat refleks
penglihatan.
Diensefalon
Lempeng atap dan epifisis

 Diensefalon berkembang dari bagian median prosenfalon dan


diduga terdiri atas satu lempeng atap dan dua lamina alaris,
tetapi tidak mempunyai lempeng lantai dan lamina basalis.
 Lempeng atap diensefalon terdiri atas satu sel ependim yang
ditutup oleh mesenkim vaskuler. Keduanya bersama-sama
membentuk plexus choroideus ventrikel ke-3.
 Bagian paling kaudal lempeng atap berkembang menjadi
corpus pineale atau epifisis.
20.28
Diensefalon
Lamina alaris, thalamus, dan hipofisis

 Lamina alaris membentuk dinding lateral diensefalon.


 Sulcus hipotalamicus, membagi lamina alaris menjadi daerah
dorsal dan ventral, yaitu thalamus dan hipothalamus.
 Corpus mammilare, membentuk sebuah tonjolan tersendiri
pada permukaan ventral hipothalamus di sisi kanan dan kiri
garis tengah.
Diensefalon

Hipofisis atau kelenjar pituitari

 Hipofisis atu kelenjar pituitari berkembang dari dua bagian


yang berbeda :
a. Sebuah kantong ektoderm dari stomodeum tepat di depan
membrana bukofaringealis, yang dikenal dengan kantong
ratkhe.
b. Perluasan diensefalon ke bawah, yaitu infundibulum.
Diensefalon

Hipofisis atau kelenjar pituitari

 Sel-sel pada dinding anterior dari kantong ratkhe bertambah


banyak dan membentuk lobus anterior hipofisis atau
adenohipofisis.
 Pars tuberalis tumbuh di sepanjang tangkai infundibulum
dan akhirnya mengelilingi infundibulum.
 Dinding posterior kantong ratkhe berkembang menjadi pars
intermedia.
 Infundibulum menghasilkan tangkai dan pars nervosa atau
lobus posterior hipofisis.
20.25
Telensefalon

Hemisfer serebri

 Hemisfer serebri timbul pada awal perkembangan minggu ke-5


sebagai evaginasi di kedua sisi dinding lateral prosenfalon.
 Menjelang pertengahan bulan ke-2, bagian bawah hemisfer mulai
bertambah luas sehingga daerah ini meonjol ke dalam rongga
ventrikel lateral dan ke dalam lantai foramen monro.
 Dinding hemisfer terdiri atas selapis sel-sel ependim yang
ditutup oleh mesenkim vaskuler, bersama-sama kedua unsur ini
membentuk plexus choroideus.
 Diatas fissura choroidea, dinding hemisfer menebal, dengan
demikian membentuk hipocampus.
Telensefalon

Hemisfer serebri

 Corpus striatum, yang merupakan bagian dinding hemisfer, juga


meluas ke arah posterior dan dibagi menjadi 2 bagian:
a. Bagian dorsomedial, nucleus caudatus.
b. Bagian ventrolateral, nucleus lentiformis.
 Pertumbuhan hemisfer serebri yang terus menerus ke arah
anterior, dorsal dan inferior, masing-masing menyebabkan
terbentuknya lobus frontalis, lobus temporalis, dan lobus
oksipitalis.
 Diantara lobus frontalis dan temporalis yang mencekung dikenal
sebagai insula.
Telensefalon

Perkembangan korteks serebri

 Korteks serebri berkembang dari pallium, yang dapat


dibagi dalam dua bagian:
a. Paleopallium atau arkipallium, suatu daerah yang
terletak tepat di sebelah lateral corpus striatum
b. Neopallium diantara hipocampus dan paleopallium
20.24
Telensefalon
Commissura

 Pada orang dewasa, belahan hemisfer kanan dan kiri


dihubungkan oleh sejumlah berkas serabut, commissurae.
 Commissura anterior terdiri atas serabut-serabut yang
menghubungkan bulbus olfaktorius dan menghubungkan
hemisfer yang satu dengan yang lain.
 Commissura hippocampi atau commissura fornicis berasal
dari hippocampus dan berkumpul dekat dengan atap
diensefalon.
Telensefalon

Commissura

 Commissura yang terpenting adalah corpus callosum.


 Corpus callosum tampak menjelang perkembangan minggu
ke-10.
 Commissura yang lainnya adalah:
a. Commissura posterior
b. Commissura habenulare
c. Chiasma opticum
20.28
Anatomi otak setelah lahir
Otak dibagi menjadi empat bagian, yaitu:
• Cerebrum (otak besar)

• Cerebellum (otak kecil)

• Brainstem (batang otak)

• Limbic system (sistem limbik)


Cerebrum (otak besar)

 Terbagi menjadi 4 bagian yang disebut lobus.


 Bagian lobus yang menonjol disebut gyrus dan lekukan yang
menyerupai parit disebut sulcus.
 Keempat lobusnya adalah :
 Lobus frontal
 Lobus parietal
 Lobus occipital
 Lobus temporal
Cerebrum (otak besar)
 Lobus frontal
berhubungan dengan kemampuan membuat alasan,
kemampuan gerak, kognisi, perencanaan, penyelesaian masalah,
memberi penilaian, kreativitas, kontrol perasaan dan perilaku dan
kemampuan bahasa secara umum.
 Lobus parietal

berhubungan dengan proses sensor perasaan seperti


tekanan, sentuhan dan rasa sakit.
 Lobus occipital

berhubungan dengan rangsangan visual yang


memungkinkan manusia mampus melakukan interpretasi
terhadapobjek yang ditangkap oleh retina mata.
 Lobus temporal

berhubungan dengan kemampuan pendengaran,


pemaknaan informasi dan bahasa dalam bentuk suara.
Cerebellum (otak kecil)
 Terletak dibagian belakang kepala

 Mengontrol banyak fungsi otomatis otak:


 Mengatur sikap atau posisi tubuh
 Mengontrol keseimbangan
 Koordinasi otot dan gerakan
Brainstem (batang otak )

 Terdiri dari 3 bagian:


 Mesencephalon atau midbrain
 Medulla oblongata
 pons
Brainstem (batang otak )
 Mesenchepalon / midbrain
berfungsi dalam hal mengontrol respon penglihatan,gerakan
mata, pembesaran pupil mata, mengatur gerakan tubuh dan
pendengaran

 Medulla oblongata
mengontrol fungsi otomatis otak seperti detak jantung,
sirkulasi darah, pernafasan, dan pencernaan

 Pons
stasiun pemancar yang mengirimkan data ke pusat otak
Limbic System

 Komponen limbik antara lain:


 Hipotalamus
 Thalamus
 Amigdala
 Hipocampus
 Korteks limnik
Anggota kelompok B
 183307010002 Hafiz
 183307010007 Puspita
 183307010012 Michael
 183307010017 Joster
 183307010022 Albert
 183307010027 Marthin
 183307010032 Yuti
 183307010037 Ainge
 183307010042 Ronel
 183307010047 Yogie
 183307010052 Hanna
 183307010057 Amelia
 183307010062 Monica
 183307010067 Hernita
 183307010072 Sri
 183307010077 Weldy
 183307010082 Hendra
 183307010088 Stepfany
 183307010093 Teuku
 183307010098 Dalila
 183307010103 Novalina
 183307010108 Benedictus
 183307010113 Dita
 183307010120 Mei
 183307010126 Juli

Anda mungkin juga menyukai