PENDEKATAN KLINIS DIAGNOSTIK

DAN MANAJEMEN MALARIA

TROPICA

Presentasi kasus
Tegar Aulia Fadhillah
D. Puspa Nazer
Novi yantika Kaban
 ILUSTRASI KASUS
IDENTITAS PASIEN
•Nama : Tn D (37th)

KU : Demam sejak 3 hari SMRS

RPS : - Demam dirasakan naik turun
- mual serta muntah dan nyeri uluhati

RPD :-
PEMERIKSAAN FISIK

•TTV : 130/90mmHg, 98x/m, 20x/m, 38,70 °C

•KU : TSS – CM

•Mata : conjungtiva anemis -/- sclera ikterik -/-

•Leher : KGB tidak membesar
•Thorax : BJ I-II ireguler, ictus cordis terlihat di ICS 5 LMCS
vesikuler +/+ rhonki -/- wheezing -/-
•Ekstremitas : akral hangat, CTR < 2 detik
PEMERIKSAAN PENUNJANG

LABORATORIUM
• Hb 15 g/ dl  Ht 44 %
• Leukosit 6140/ mm3  Tromb 177000/ mikroliter
• Segmen 84%  limfosit 11%
• Monosit 1 %  Malaria POS +
• Salmonella typi O 1/320
 RENCANA TERAPI
• Pasien rawat inap
• Infus RL per 24 jam, 20 tpm
• Injeksi cepraz 2x1 amp
• Ondansetron 2x1
• Vitamin B kompleks 2x2
• Resochin : - 600 mg
- 300 mg (6-8 jam kemudian)
- 300 mg(hari ke 2)
- 300 mg(hari ke 3)
Tinjauan Pustaka
Penyakit infeksi
disebabkan parasit
Plasmodium ditularkan
nyamuk Anopheles
betina
 Etiologi
4 jenis Plasmodium
Plasmodium Falciparum
Plasmodium Vivax
Plasmodium Ovale
Plasmodium Malariae

1 jenis Nyamuk
 Anopheles Betina
 Plasmodium Falciparum
• Disebut Malaria Tropica
• Parasitemia >>
• Malaria maligna  komplikasi berat (cerebral malaria, anemia
berat, syok, gagal ginjal akut)
 Plasmodium Vivax dan Ovale
• Malaria tertiana
• Relaps 50 % ( minggu – 5 tahun kemudian
• Afrika Barat paling banyak dijumpai
• Sembuh tanpa pengobatan
 Plasmodium malariae
• Malaria quartana
• Asimtomatis hingga beberapa tahun
 Anopheles
• tidak lebih dari 2-3 km dari tempat perkembangbiakan. Bila
ada angin yang kuat nyamuk Anopheles bisa terbawa sampai
30 km dan menyebarkan malaria ke daerah yang non
endemik.
Epidemiologi
 Patologi dan gejala klinis
• Proses patologi malaria terjadi akibat proses yang
terjadi pd siklus eritrositik.
• Gejala klinis
• Demam
• Splenomegali
• Anemia.
Demam
• Pecahnya parasit di darah mengeluarkan sitokin 
thermoregulator  mempengaruhi suhu tubuh
Splenomegali
• Akibat kongesti (bendungan)
• Limpa menjadi hitam
• Bila menahun konsistensi limpa menjadi keras

Anemia
• Jenisnya anemia hemolitik, normokrom dan normositik.
• Disebabkan oleh :
(1) Penghancuran eritrosit .
(2) Reduced survival time
(3) Diseritropoiesis
 Manifestasi klinik
Gejala Ringan
• Masa inkubasi
• Prodormal
• Gejala umum  Trias Malaria
1. cold stage
2. hot stage
3. sweating stage