Anda di halaman 1dari 13

KELOMPOK

5
PENERAPAN FUNGSI DI BIDANG
EKONOMI
 Penerapan fungsi Linier dalam bisnis dan teori ekonomi
mikro, yaitu :
Fungsi permintaan, fungsi penawaran, keseimbangan
pasar, pengaruh pajak dan subsidi terhadap keseimbangan
pasar, fungsi penerimaan, fungsi biaya dan break-even
analisis.
 Penerapan fungsi Linier dalam teori ekonomi makro :
Fungsi pendapatan yang terdistribusi menjadi fungsi
konsumsi dan fungsi tabungan, fungsi pendapatan rasional
yang dihitung melalui pendekatan pengeluaran.
FUNGSI PERMINTAAN
 Fungsi permintaan merupakan fungsi yang mencerminkan
hubungan antara variabel harga suatu barang (P : price)
dengan variabel jumlah barang yang diminta (Qd : quantity
demand)
 Bentuk umum : P = f(Qd)
 Fungsi ini mencerminkan prilaku konsumen di pasar di
mana sifat yang berlaku yaitu bahwa jika harga barang
mengalami peningkatan, maka jumlah barang yang
diminta akan mengalami penurunan, begitu juga
sebaliknya.
FUNGSI PERMINTAAN
 Fungsi permintaan suatu barang dicerminkan sebagai
berikut :

P1
P = f(Qd)

P2

P3

0 Qd
Qd1 Qd2 Qd3
FUNGSI PENAWARAN
 Fungsi penawaran merupakan fungsi yang mencerminkan
hubungan antara variabel harga suatu barang (P : Price)
dengan variabel jumlah barang yang ditawarkan (Qs :
Quantitif supply)
 Bentuk umum : P = f(Qs)
 Fungsi ini mencerminkan prilaku produsen di pasar
dimana sifat yang berlaku yaitu bahwa jika harga barang
mengalami peningkatan, maka jumlah barang yang
ditawarkan akan mengalami peningkatan, begitu juga
sebaliknya.
FUNGSI PENAWARAN
 Fungsi penawaran suatu barang dicerminkan sebagai
berikut :

P3
P = f(Qs)

P2

P1

0 Qs1 Qs Qs Qs
2 3
KESEIMBANGAN PASAR
 Keseimbangan pasar (equilibrium) adalah harga yang
terjadi di pasar yang merupakan kesepakatan antara
penjual (supply) dan pembeli (demand).
 Keseimbangan dapat dihitung dengan menyamakan fungsi
permintaan dan fungsi penawaran (D=S) yang membentuk
titik keseimbangan (equilibrium).
 Keseimbangan hanya berlaku pada nilai-nilai yang positif
atau kuadran I.
 Titik keseimbangan terbentuk pada pertemuan harga dan
jumlah atau, (Qe,Pe).
KESEIMBANGAN PASAR

P P = f(Qd)

P = f(Qs)
Pe

0 Qd, Qs
Qe
LATIHAN
 Pada saat harga Jeruk Rp. 5.000 perKg permintaan akan jeruk tersebut
sebanyak 1000Kg, tetapi pada saat harga jeruk meningkat menjadi Rp. 7.000
Per Kg permintaan akan jeruk menurun menjadi 600Kg, buatlah fungsi
permntaannya ?
 Jawab :
 Dari soal diatas diperoleh data :
 P1 = Rp. 5.000 Q1 = 1000 Kg
 P2 = Rp. 7.000 Q2 = 600 Kg
 mari kita masukan data diatas kedalam rumus :
 P – 5.000 Q – 1000
 ———————– = —————-
 7.000 – 5.000 600 – 1000
 P – 5.000 Q – 1000
 ———————– = —————-
 2.000 -400
 P – 5.000 (-400) = 2.000 (Q – 1000)
 -400P + 2.000.000 = 2000Q – 2.000.000
 2000Q = 2000.000 + 2.000.000 – 400P
 Q = 1/2000 ( 4.000.000 – 400P)
 Q = 2000 – 0,2P
 ============
LATIHAN
 Pada saat harga durian Rp. 3.000 perbuah toko A hanya mampu menjual Durian sebanyak 100
buah, dan pada saat harga durian Rp. 4.000 perbuah toko A mampu menjual Durian lebih
banyak menjadi 200 buah. dari kasus tersebut buatlah fungsi penawarannya ?
 Jawab :
 dari soal diatas diperoleh data sebagai berikut :
 P1 = 3.000 Q1 = 100 buah
 P2 = 4.000 Q2 = 200 buah
 Langkah selanjutnya, kita memasukan data-data diatas kedalam rumus persamaan linear a:
 P – P1 Q – Q1
 ——– = ———
 P2 – P1 Q2 – Q1
 P – 3.000 Q – 100
 ————– = ————-
 4.000 – 3.000 200 – 100
 P – 3.000 Q – 100
 ————– = ————-
 1.000 100
 (P – 3.000)(100) = (Q – 100) (1.000)
 100P – 300.000 = 1.000Q – 100.000
 1.000Q = -300.000 + 100.000 + 100P
 1.000Q = -200.000 + 100P
 Q = 1/1000 (-200.000 + 100P )
 Q = -200 + 0.1P
 ============
LATIHAN
 Dalam suatu pasar diketahui fungsi permintaannya Qd = 40 – 2P dan fungsi penawarannya Ps
= Q + 5, berdasarkan informasi tersebut maka harga keseimbangan terjadi pada…
 Jawaban:
 keseimbangan pasar terjadi apabila Qd = Qs atau Pd = Ps, Jadi karena pada soal diketahui Qd
dan Ps, maka kita dapat mensubtitusikan kedua persamaan tersebut untuk memperoleh
harga keseimbangan.
 Qd = 40 – 2P dan Ps = Q + 5, Kita subtitusikan menjadi :
 Q = 40 – 2(Q + 5)
 Q = 40 – 2Q – 10
 Q = 40-10-2Q
 Q = 30 – 2Q
 Q + 2Q = 30
 3Q = 30
 Q = 30/3
 Q = 10
 Setelah nilai Q diketahui, maka langkah selanjutnya kita memasukan nilai Q kedalam fungsi
Ps untuk memperoleh harga keseimbangan.
 Ps = 10 + 5
 Ps = 15
 Jadi harga keseimbangan terjadi pada saat Q = 10 dan P = 15.
Terima
kasih

Anda mungkin juga menyukai