Pembelajaran Berdasarkan

Pandangan Kognitif
Mai Lisa Yanni (180331664027)
Latar Belakang

Kegiatan belajar harus sebuah kesulitan bagi

berlandaskan pada teori- guru apabila kurang
Belajar merupakan
teori dan prinsip-prinsip memahami teori belajar,
salah satu kebutuhan
belajar agar biasa proses belajar mengajar
hidup manusia
mencapai tujuan dari yang dilakukan tidak
kegiatan belajar sesuai dengan harapan
Tujuan Penulisan

Mengetahui Pengertian Teori Belajar Kognitif

Mengetahui Belajar menurut Pandangan Kognitif

Mengetahui Belajar Kognitif menurut Para Ahli

Mengetahui Penerapan Teori Kognitif dalam Pembelajaran

Teori Belajar Kognitif

Kognitif berasal dari bahasa latin ”Cogitare”artinya berfikir

kognitif didefinisikan sebagai satu teori diantara teori-teori belajar yang memahami
bahwa belajar merupakan pengorganisasian aspek-aspek kognitif dan persepsi untuk
memperoleh pemahaman.
Perubahan tingkah laku seseorang sangat dipengaruhi oleh proses belajar dan
berfikir internal yang terjadi selama proses belajar
Belajar Menurut Teori Kognitif
Peristiwa mental, bukan peristiwa behaviorial (bersifat
jasmaniah) meskipun hal-hal behaviorial tampak lebih
Belajar nyata dalam hampir setiap peristiwa belajar peserta didik

belajar menurut teori kognitif adalah suatu proses atau usaha yang melibatkan
aktivitas mental yang terjadi dalam diri manusia sebagai akibat dari proses interaksi
aktif dengan lingkungannya untuk memperoleh suatu perubahan dalam bentuk
pengetahuan, pemahaman, tingkah laku, keterampilan, nilai dan sikap yang bersifat
relatif dan berbekas
Teori Kognitif Menurut Para Ahli

Jerome S. David P.
Jean Piaget
Brunner Ausubel
Teori Belajar Kognitif menurut Piaget

Belajar akan lebih berhasil apabila disesuaikan dengan tahap perkembangan

kognitif peserta didik.
Menurut Piaget aspek perkembangan kognitif meliputi empat tahap yaitu :

sensori Pra Operasional Operasional

motor Operasional Kongkret Formal
Teori Belajar Kognitif menurut Piaget

Belajar merupakan proses identifikasi dan pengintegrasian stimulus/

informasi yang baru.
Menurut Piaget, ada tiga proses yang mendasari perkembangan individu yaitu
:

• Proses penyatuan
Akomodasi • proses penyesuaian
informasi baru • proses penyesuaian antara asimilasi dan
kedalam struktur struktur kognitif akomodasi yang
kognitif yang telah peserta didik pada berkesinambungan
ada situasi atau informasi
baru yang berbeda

Asimilasi Ekuilibrasi
Teori Belajar Kognitif menurut Brunner
Belajar merupakan proses yang bersifat aktif. Artinya, cara terbaik
bagi seseorang untuk memulai belajar konsep dan prinsip-prinsip
tertentu adalah dengan mengonstruksi sendiri konsep dan prinsip
yang dipelajari, yaitu dengan lingkungannya untuk melakukan
ekplorasi, manipulasi, membuat pertanyaan dan melakukan eksperimen
terhadap objek yang dipelajari.
Teori Belajar Kognitif menurut Brunner
Menurut Bruner, belajar pada dasarnya merupakan proses kognitif yang
terjadi dalam diri seseorang. Ada 3 proses kognitif dalam belajar, yaitu :

Proses pemerolehan informasi baru

Proses mentransformasikan informasi yang diterima

Menguji atau mengevaluasi relevansi dan ketepatan pengetahuan

Teori Belajar Kognitif menurut Ausubel
Guru harus dapat mengembangkan potensi kognitif siswa melalui proses
belajar yang bermakna
Belajar bermakna adalah menyajikan materi pelajaran yang baru dengan
menghubungkan pada konsep yang relevan yang sudah ada dalam struktur
kognisi siswa
Beberapa konsep dasar pandangan Ausubel tentang proses belajar dan
pembelajaran antara lain :
Teori Belajar Kognitif menurut Ausubel

Subsumtion Theory Advance Organizer Skema

• proses • Proses menata • mengintegrasikan

menjalinkan atau mental siswa atau menyatukan
mengaitkan sebelum proses unsur-unsur
materi pembelajaran pengetahuan yang
pengetahuan baru dilaksanakan terpisah-pisah
dalam struktur • bertujuan untuk sebagai sebuah
kognitif siswa membantu siswa pengetahuan baru
yang telah terisi mengintegrasikan
dengan pengetahuan baru
pengetahuan dengan
sebelumnya. pengetahuan
terdahulu yang
dimilikinya
 Teori Kognitif dalam Pembelajaran
proses pembelajaran dalam pandangan teori belajar kognitif menekankan pada tercapainya beberapa
tujuan pembelajaran dan pendidikan itu sendiri.

Menghasilkan individu siswa yang memiliki kemampuan berfikir untuk menyelesaikan

masalah yang dihadapi

Kurikulum dirancang sedemikian rupa agar terjadi proses konstruksi pengetahuan oleh
siswa sendiri dalam belajar

Peserta didik diharapkan aktif dalam kegiatan belajar sesuai dengan karakteristik dirinya
belajar

Peserta didik diharapkan aktif dalam kegiatan belajar sesuai dengan karakteristik dirinya
belajar
 Teori Kognitif dalam Pembelajaran

salah satu metode pembelajaran yang merupakan aplikasi teori kognitif adalah
pembelajaran berbasis masalah (PBL) tujuan yang ingin dicapai adalah
kemampuan siswa untuk berpikir kreatif, analitis, sistematis, dan logis untuk
menemukan alternatif pemecahan masalah malalui eksplorasi data secara empiris
dalam rangka menumbuhkan sikap ilmiah. PBL lebih menitik beratkan kepada
siswa sebagai pembelajar serta terhadap permasalahan yang otentik dan relevan
untuk dipecahkan dengan menggunakan seluruh pengetahuan yang dimilikinya
atau dari sumber-sumber lainnya.
TERIMA KASIH