Anda di halaman 1dari 12

ANALISIS MODEL

NAMA
KELOMPOK
I.G.A BAGUS ALIT PUTRA (15/G/57)
ADELA CYNTHIA A (15/G/58)
AYU CITRA LAKSMI W (15/G/59)
PUTU TAMARA GEZARDY (15/G/60)
IVANUARY YANA PUTRA (15/G/61)
WIDIA PRATIWI (15/G/62)
No. Kasus : 1716/V/13
No. O.D. : 10208/V/13

IDENTITAS PASIEN
Nama : Agus Riky Gunawan
Jenis Kelamin : Laki – Laki
Umur : 21 tahun
Tanggal Lahir : 1 Agustus 1991
Tempat tinggal :-
Nama Orang Tua :-
Nama Operator : Haryasta Sudana

Perawatan aktif mulai tgl :


Perawatan pasif mulai tgl :
Perawatan selesai tgl :
Model no :1 tgl : 17-4-2013
• ANALISA MODEL

• Bentuk lengkung gigi : Rahang atas : normal / tak normal


Rahang bawah : normal / tak normal
• Jumlah lebar 4 incisivus RA : 7+9+9+7 = 32 mm ; normal/tak normal
Normal : 28 -36 mm
• Diskrepansi pada model (model diserepancy)

Sudut inklinasi RA : 110° (lebih dari normal )


Normal RA 100° ± 5° Sudut inklinasi RB : 90° (lebih dari normal )
Normal RB 90° ± 5°

RAHANG ATAS RAHANG BAWAH


Available Space 82 mm 75 mm
Required Space 6+7+8+6+8+8+6+8+7+6 = 70 mm 7+7+7+6+5,5+5,5+6+7+7+7 = 65 mm
Jumlah kelebihan tempat 12 mm 10 mm
• Kurva spee :kanan -> datar
kiri -> positif/cekung

• Diastema antara gigi

8 7 6 5 4 3 2 1 1 2 3 4 5 6 7 8

8 7 6 5 4 3 2 1 1 2 3 4 5 6 7 8
• Gigi gigi yang terletak salah

Rahang atas Rahang bawah


11 Distolabio rotasi eksentris, labioversi 31 Distolabio rotasi setris, labioversi
12 Labioversi 32 Labioversi
14 Mesiobuko rotasi sentris 36 Distobuko rotasi sentris
21 Labioversi 37 Linguoversi
22 Labioversi 41 Disto labio rotasi sentrus, labioversi
24 Mesiobuko rotasi sentris 42 Labioversi
25 Mesiobuko rotasi eksentris 44 Mesio buko rotasi eksentris
27 Bukoversi 47 Linguoversi
• Pergeseran gigi gigi
Rahang atas

2 Lebih menjauhi garis median daripada 2


3 Lebih menjauhi garis median daripada 3
4 Lebih kedistal daripada 4
5 Lebih kedistal dan palatal daripada 5
6 Lebih kedistal dan bukal daripada 6
7 Lebih kedistal dan palatal daripada 7
Rahang bawah

1 Lebih mendekati garis median dari pada 1


2 Lebih ke lingual dan mendekati garis median daripada 2
3 Lebih mendekati garis median daripada 3
4 Lebih ke medial dan kelingual daripada 4
5 Lebih ke medial daripada 5
6 Lebih ke medial dan kebukal daripada 6
7 Lebih ke medial dan ke bukal daripada 7
• Pergeseran garis median terhadap muka
• Rahang atas : 0 mm. kekanan/kekiri.
• Rahang bawah : 2 mm. kekanan/kekiri
• Kelainan kelompok gigi
 Letak berdasarkan
• anterior : rahang atas/rahang bawah
• posterior : rahang atas kiri/kanan.
rahang bawah kiri/kanan.
 Supra posisi : rahang atas, region : -
rahang bawah, regia : -
 Infra posisi : rahang atas, regio :-
rahang bawah, region : -
 Retrusi anterior : rahang atas/ rahang bawah.

 Protrusi anterior : rahang atas / rahang bawah.


Relasi geligi posterior rahang atas terhadap rahang bawah
1. Sagital :
Caninus kanan : Mesioklusi Caninus kiri : Neutroklusi
Molar kanan : Mesioklusi Molar kiri : Neutroklusi
2. Transversal : Normal/gigitan silang : regio : -
gigitan fisura Ra
3. Vertikal : Normal/gigitan silang : region : -
tidak ada gigitan terbuka

Relasi geligi anterior rahang terhadap rahang bawah :


- Overbite : bertambah/ normal/ berkurang (0 mm).
- Overjet : bertambah/ normal/ berkurang (0 mm).
EDGE TO EDGE
• Kemungkinan etiologi dari pada maloklusi
Kebiasaan jelek : Mendorong lidah ke depan

• Diagnosa
Klas III subdivisi kiri di sertai protrusi Ra dan Rb, pergeseran garis
median Rb Ke kiri dan gigitan Edge to Edge.

Anda mungkin juga menyukai