Anda di halaman 1dari 18

WIYATA MANDALA

DAN KETAHANAN
SEKOLAH

FEMMY E . SONDI, S.Pd, M.M


VICE OF PRINCIPAL
SMKS LEMBORAYA BETELEME

Copyright By Jefrianda Adesta


WIYATA MANDALA
DEFENITION

Suatu pandangan atau sikap menempatkan sekolah sebagai lingkungan pendidikan.


Suatu wawasan proses pembudayaan tata kehidupan keluarga besar, dimana para
anggotanya merasa ikut memiliki,melindungi dan menjaga citra dan proses wibawa
tersebut. Suatu lingkungan dimana terjadi proses koordinasi, proses komunikasi,
tempat saling bekerja sama dan bantu membantu.
WAWASAN WIYATA MANDALA
KOMPONEN WIYATA MANDALA
1. Sekolah merupakan wiyatamandala (lingkungan pendidikan),
sehingga tidak boleh digunakan untuk tujuan selain bidang
pendidikan
2. Kepala Sekolah mempunyai tanggung jawab penuh untuk
menyelenggarakan dalam lingkungan sekolahnya, dan bertujuan
sesuai tujuan pendidikan
3. Antara guru dengan orang tua siswa harus ada saling pengertian dan
kerjasama yang baik untuk mengemban tujuan pendidikan para guru
4. Guru di dalam maupun di luar harus senantiasa menjunjung tinggi
martabat dan citra guru
5. Sekolah harus bertumpu pada masyarakat sekitarnya
WAWASAN WIYATA MANDALA
KOMPONEN WIYATA MANDALA
Makna yang terkandung dalam proses pendidikan Wiyata Mandala
adalah:
 Sekolah hendaknya betul-betul menjadi tempat terselenggaranya
proses belajar mengajar tempat dimana ditanamkan dan
dikembangkan berbagai nilai-nilai ilmu pengetahuan, keterampilan
dan wawasan dalam rangka mencapai tujuan pendidikan Nasional
yaitu manusia yang cerdas, siap kerja, menguasai ilmu dan teknologi
tetap berakar pada nilai-nilai budaya bangsa.
 Sekolah sebagai masyarakat belajar, dimana terjadi proses interaksi
antara siswa, guru dan lingkungan sekolah, maka dalam kehidupan
sekolah berperan unsur dan macam macam satuan, seperti; kepala
WAWASAN WIYATA MANDALA
KOMPONEN WIYATA MANDALA
Makna yang terkandung dalam proses pendidikan Wiyata Mandala
adalah:
 Sekolah sebagai masyarakat belajar, dimana terjadi proses interaksi
antara siswa, guru dan lingkungan sekolah, maka dalam kehidupan
sekolah berperan unsur dan macam macam satuan, seperti; kepala
sekolah,guru, orangtuasiswa, parasiswa, pegawai dan hubungan
timbal balik antara sekolah dengan masyarakat dimana sekolah itu
berada.
WAWASAN WIYATA MANDALA
KOMPONEN WIYATA MANDALA
Makna yang terkandung dalam proses pendidikan Wiyata Mandala
adalah:
 Sekolah sebagai tempat terselenggaranya proses belajar mengajar,
tempat terjadinya proses pembudayaan kehidupan hanya dapat
berfungsi dengan sebaik-baiknya apabila dilingkungan sekolah
tersebut dapat diciptakan suasana aman, nyaman, tertib dari segala
ancaman.
WAWASAN WIYATA MANDALA

WUJUD NYATA WIYATA MANDALA

Wawasan wiyatamandala dapat diwujudkan dengan beberapa cara,


antara lain:
 Menciptakan sekolah sebagai masyarakat belajar (learning society)
 Pembinaan OSIS, dalam kegiatan- kegiatan kurikuler, ko-kurikuler,
 Menciptakan suatu kondisi kemampuan dan
WAWASAN WIYATA MANDALA

CIVIL SOCIETY
Hubungan Sekolah dengan Masyarakat berdasarkan wawasan
wiyatamandala
Sekolah

Masyarakat
WAWASAN WIYATA MANDALA

PENUNJANG WAWASAN WIYATA MANDALA

Wawasan wiyata mandala dapat ditunjang dengan beberapa cara, antara


lain:
 Mentaati tatatertip sekolah serta kepemimpinan kepala sekolah
 Hormat dan taat kepada guru
 Kerjasama antara Warga sekolah, orang tua siswa dan masyarakat
 Peran aktif siswa dalam proses belajar mengajar
 Ketahanan sekolah
KETAHANAN SEKOLAH
DEFENITION

Proses KBM akan berjalan dengan lancar dan dapat mencapai tujuan
pendidikan hanya jika sekolah benar-benar menjalankan fungsinya
sebagai lembaga pendidikan wadah siswa belajar, guru mengajar .
Apabila sekolah keluar dari fungsinya, maka akan terganggu jalannya
pendidikan dan menurunkan martabat sekolah sebagai lembaga
pendidikan. Oleh karena itu, sekolah perlu dibina secara tepat dan
benar sehingga dapat menciptakan ketahanan sekolah dan masyarakat
belajar yang dinamis.
KETAHANAN SEKOLAH

Ketahanan sekolah adalah suatu kodisi


dinamik yang berisi kemampuan dan
ketanguhan dalam menghadapi
tantangan dan hambatan yang timbul
dari dalam dan luar sekolah, langsung
atau tidak langsung mengganggu proses
kegiatan belajar mengajar dalam rangka
membangun bangsa yang maju dan
berkarakter
KETAHANAN SEKOLAH
Tujuan Membantu kelancaran KBM di sekolah
Ketahanan
Sekolah

Menunjang lingkungan belajar yang aman, bersih,


tertib, berdisiplin dan penuh rasa persahabatan

Menjalankan tujuan pendidikan nasional


PENANGGUNG JAWAB
KETAHANAN SEKOLAH
Keseluruhan proses dalam lingkungan
sekolah adalah tanggung jawab penuh
kepala sekolah, guru, karyawan, siswa
dan orang tua siswa serta masyarakat
sekitar. Terpeliharanya ketahanan
sekolah merupakan tanggung jawab
bersama antara pihak sekolah dan
masyarakat, yakni hubungan yang saling
memberi manfaat yang harus senantiasa
dijaga dan ditingkatkan.
SAAT YANG TEPAT DALAM
MENANGANI KETAHANAN SEKOLAH

 Pada saat kelihatan tanda-tanda/gejala ketidaktaatan/ketidakpatuhan


para siswa terhadap tata terrtib, baik di sekolah, di rumah, maupun
dimasyarakat
 Pada saat mulai masuknya pengaruh dari luar, baik dari buku-buku
bacaan yang buruk, film, kebudayaan kita, maupun perbuatan-
perbuatan lain yang akan merusak kepriibadian siswa
 Pada saat mulai tampak ketidaklancaran belajar di sekolah, yang
disebabkan, antara lain, adanya jam-jam kosong, tersitanya jam
pelajaran untuk kegiatan yang tidak ada hubungannya dengan
pendidikan.
MEMELIHARA DAN MENINGKATKAN
KETAHANAN SEKOLAH

 Menaati tata tertib sekolah


 Menjaga nama baik diri sendiri, keluarga, sekolah, masyarakat, dan
negara
 Menghormati kepala sekolah, guru, karyawan sekolah dan teman
 Belajar teratur, sungguh-sungguh, dan terencana
 Mengikuti kegiatan sekolah dengan tertib, disiplin, dan penuh
kesungguhan
 Ikut memelihara keamanan, kebersihan, ketertiban, keindahan, dan
kekeluargaan
 Bertingkah laku dan berbuat yang baik
TUGAS SISWA
Agar tercipta ketahanan sekolah, siswa diharapkan :

 Hadir dan pulang sekolah pada waktunya


 Mengikuti program sekolah yang diperuntukkan baginya
 Meningkatkan disiplin dirinya didalam dan diluar sekolah
 Memakai seragam sekolah menurut ketentuan yang berlaku
 Mempersiapkan diri sebaik-baiknya untuk menerima pelajaran
 Mematuhi dan melaksanakan semua peraturan yang berlaku baginya
 Mematuhi tata tertib sekolah
 Membantu terlaksananya ketertiban sekolah
PENGARUH LINGKUNGAN TERHADAP
KETAHANAN SEKOLAH
• Letak sekolah tidak berdekatan dengan pusat keramaian dan tempat
yang keamanannya tidak terjamin
• Sekolah tidak dipergunakan untuk kegiatan-kegiatan yang tidak ada
hubungannya dengan pendidikan
• Sekolah tidak dipakai untuk sekolah lain
• Ruangan hendaknya cukup bersih dan kegiatan belajar tidak
berlangsung pada malam hari
• Penerangan dan air harus disediakan secara cukup
• Halaman harus cukup luas dan berpagar

Anda mungkin juga menyukai