Kelompok
Ines Ivawani Br.Ginting
Lamria Sihombing
M.Fachrydzi
Martua Raja Rangkuti
Mia Thresia Siahaan
Muhammad Yuzairi
Wita Elsalina Br.Ginting
Andryan
Pengertian Relay
Relay adalah komponen elektronika yang
berupa saklar atau switch elektrik yang
dioperasikan menggunakan listrik. Relay juga
biasa disebut sebagai komponen
electromechanical atau elektromekanikal yang
terdiri dari dua bagian utama yaitu coil atau
elektromagnet dan kontak saklar atau mekanikal.
Berikut adalah gambar dan juga simbol dari komponen relay
Dasar - Dasar Relay
Joseph Henry adalah orang yang pertama kali
menemukan Relay tepatnya pada tahun 1835.
Sebagian besar relay yang digunakan biasanya
dipicu oleh arus listrik searah (DC) dan dilengkapi
sebuah dioda yang di pasang secara paralel dengan
lilitan kawan tembaga lalu dipasang terbaik (Anoda
di teganan minus, katoda di teganan plus).
Tujuannya adalah untuk mengantisipasai sentakan
yang terjadi saat relay akan berganti posisi (on ke
off) agar komponen relay yang lain tidak rusak
Fungsi Relay
• Relay digunakan untuk menjalankan Fungsi Logika
(Logic Function)
• Relay digunakan untuk memberikan Fungsi
penundaan waktu (Time Delay Function)
• Relay digunakan untuk mengendalikan Sirkuit
Tegangan tinggi dengan bantuan dari Signal
Tegangan rendah.
• Ada juga Relay yang berfungsi untuk melindungi
Motor ataupun komponen lainnya dari kelebihan
Tegangan ataupun hubung singkat (Short).
Jenis-jenis Relay
Berdasarkan cara kerjanya, relay dibagi menjadi beberapa jenis yaitu :