POLITIK KESEHATAN

Health Politics Theories

Martha Sri Astuti
Rizky Fajriani
Devy Mulia Sari
 A Teori Politik

Pokok B Sifat Politik Kesehatan

Bahasan
C Proses Politik dalam Promkes

D Studi Kasus
 Teori Politik
Menurut Thomas P. Jenkin dalam The Study of Political Theory, teori politik dibedakan dalam dua
macam, yaitu:

a. Teori-teori yang mempunyai dasar moril dan yang menentukan norma-norma politik (norms for
political behavior). Karena adanya unsur norma-norma dan nilai (value), maka teori-teori ini boleh
dinamakan valuational (mengandung nilai). Yang termasuk golongan ini antara lain filsafat politik,
teori politik sistematis, dan sebagainya.

b. Teori-teori yang menggambarkan dan membahas phenomena dan fakta-fakta dengan tidak
mempersoalkan norma-norma atau nilai. Teori-teori ini dapat dinamakan non-valuational. la biasanya
bersifat deskriptif (menggambarkan) dan Komparatif membandingkan). la berusaha untuk membahas
fakta-fakta kehidupan politik sedemikian rupa sehingga dapat disistematisir dan disimpulkan dalam
generalisasi-generalisasi.
Teori yang termasuk dalam point A dapat dibagi lagi dalam tiga
kelompok, yaitu :

a. Filsafat Politik
b. Teori politik sistematis
c. Ideologi politik
 Sifat Politik Kesehatan
a. Kesehatan adalah politik karena, sama seperti sumber daya yang lain atau komoditas di bawah

sistem ekonomi neoliberalisme, beberapa kelompok sosial mempunyai lebih dari yang lainnya.

b. Kesehatan adalah politik karena determinan sosialnya (social determinants) adalah mudah diterima

dalam intervensi politik dan oleh karena bergantung pada tindakan

c. Kesehatan adalah politik karena hak terhadap standar kehidupan yang layak untuk kesehatan dan

kesejahteraan harus menjadi aspek kewarganegaraan dan hak asasi manusia. Kesehatan adalah

politik karena kekuasaan dilaksanakan sepanjang itu sebagai bagian dari sistem ekonomi, sosial

dan politik yang lebih luas. Perubahan sistem ini membutuhkan kesadaran dan perjuangan politik.

(Bambra, et al., 2005)`

 Proses Politik dalam Promosi Kesehatan
1. Advokasi
a. Komitmen politik (political comitment)
b. Dukungan kebijakan (policy support)
c. Penerimaan Sosial ( social acceptance)
d. Dukungan Sistem (System Support)
2. Kemitraan
a) Saling menguntungkan
b) Pendekatan berorientasi hasil
c) Keterbukaan atau transparansi
d) Kesetaraan
e) Keterbukaan
f) Saling melengkapi
STUDI KASUS
Thank you