NURUL HAQ SARI

kanker yang terjadi dari sel-sel

abnormal pada serviks yang
berkembang dengan tidak terkendali.
 Banyak pada usia 35-50 tahun
 Belum diketahui secara pasti
 Aktifitas seksual yang berhubungan
dengan peningktan resiko terjadinya
kanker serviks
 Multiparitas
 Menikah pada usia muda (<18 tahun)
 Infeksi kronik
 Infeksi virus
 Kehamilan sebelum usia 18 tahun
 Kehamilan ganda
 Sosial ekonomi yang rendah
 Hygine buruk dan pasangan yang tidak
melakukan sirkumsisi
 Merokok dan pemasangan AKDR
Jenis Bentuk Sel Kanker Serviks
Karsinoma sel skuamosa adalah tipe yang paling banyak
ditemukan. Terjadi lebih dari bagian luar leher rahim,
yang meluas atau menyebar ke dinding vagina.

Adenocarcinoma juga makin berkembang. Dimulai

kebanyakan dari bagian dalam leher rahim yang kemudian
meluas ke bagian luar leher rahim .

Mixed types terjadi sekitar 4% dan meliputi

"adenosquamous" and "Glassy cell" cancer.

Rare Types (kurang dari 1%) meliputi "neuroendocrine"

cancers (carcinoid and small cell) dapat menyebarke
serviks berasal dari area lain.
 Keputihan
 Perdarahan setitik setelah coitus
 Pengeluaran cairan encer dari vagina
 Perdarahan abnormal dari vagina-
peningkatan jumlah, frekuensi dan / atau
lamanya
 Perdarahan kontak atau saat
berhubungan seksual
 Urgensi berkemih, disuria, hematuria
 Nyeri pada bagian panggul
Source: “FIGO Annual Report on The Results of Treatment in
Gynaecological Cancer” Journal of Epidemiology and
Biostatistics, (2001) vol. 6 no. 1, page 14.
 Pemeriksaan alat kelamin luar
 Pemeriksaan sitologi usapan vagina dan
serviks
 Pemeriksaan dengan spekulum serviks
dan vagina
 Tes schiller
 Pemeriksaan dalam uterus dan adneksa
 Data yang diperoleh dari pemeriksaan
klinis
• (inspeksi, palpasi, kolonooskopi)
• Pemeriksaan radiologi (paru, tulang, ginjal,
kolon sigmoid, rektum)
• Evaluasi patologis dari biopsi dan bahan
kuretase yang digunakan untuk melihat
perkmbangan penyakit dan rencana terapinya
 Operasi
 Terapi
radiasi
 Kemoterapi
 Cryosurgery adalah prosedur yang menghancurkan
sel-sel abnormal dengan melakukan pembekuan yang
memakai nitrogen cair. Biasa dilakukan untuk
mengobati perubahan prakanker pada serviks.
Pembedahan laser dengan menggunakan sinar
energi tinggi  hancurkan sel-sel abnormal. Biasa
digunakan untuk menghilagkan sel-sel prakanker atau
kanker dan pada daerah yang tidak dapat dicapai oleh
cryosurgery.
histerektomi
 Membatasi jumlah pasangan seks dan
gunakan alat kontrasepsi
 Modifikasi pola makan (konsumsi
makanan banyak mengandung vitamin A,
C dan as. fotat)
 Kurangi atau penghentian konsumsi roko
dan allkohol