Anda di halaman 1dari 20

RANCANGAN

KONTRAK
BERDASARKAN PERATURAN PRESIDEN
NOMOR 16 TAHUN 2018 TENTANG
PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH

SUGIANTO EKO PRAMBUDI, SE., M.A.P


DEFINISI KONTRAK
Pasal1320 KUH Perdata menentukan empat
syarat sahnya kontrak/perjanjian, yaitu:
1. Adanya kesepakatan para pihak;
2. Kecakapan untuk membuat perjanjian;
3. Mengenai suatu hal (objek) tertentu;
4. Adanya sebab yang halal (Geoorloofde
Oorzaak)
UNSUR-UNSUR KONTRAK
1. Para pihak;
2. Jenis kontrak;
3. Ruang lingkup pekerjaan kontrak;
4. Harga kontrak;
5. Waktu pelaksanaan kontrak;
6. Pembayaran kontrak;
7. Denda/sanksi;
8. Penyelesaian perselisihan;
9. Pemutusan kontrak
BENTUK KONTRAK
1. Bukti Pembelian/pembayaran
Bukti pembelian/pembayaran adalah dokumen
pernyataan tagihan yang harus dibayar oleh PPK
untuk Pengadaan Barang atau Jasa Lainnya dengan
nilai paling banyak Rp. 10.000.000,00 (Sepuluh Juta
Rupiah).
Contoh bukti pembelian/pembayaran antara lain
faktur/bon/invois, setruk, dan nota kontan.
BENTUK KONTRAK
2. Kuitansi
Kuitansi adalah dokumen tanda bukti
transaksi pembayaran yang ditandatangani
oleh penerima uang/Penyedia untuk
pembayaran Pengadaan Barang atau Jasa
Lainnya dengan nilai paling banyak Rp.
50.000.000,00 (Lima Puluh Juta Rupiah).
BENTUK KONTRAK
3. Surat Perintah Kerja (SPK)
Surat Perintah Kerja adalah perjanjian tertulis sederhana antara kedua
belah pihak tentang suatu perbuatan yang memiliki akibat hukum
untuk memperoleh hak dan melaksanakan kewajiban. Surat Perintah
Kerja digunakan untuk:
a) Pengadaan Jasa Konsultansi dengan nilai paling banyak Rp.
100.000.000,00 (Seratus Juta Rupiah);
b) Pengadaan Barang atau Jasa Lainnya dengan nilai paling sedikit
diatas Rp. 50.000.000,00 (Lima Puluh Juta Rupiah) sampai dengan
nilai paling banyak Rp. 200.000.000,00 (Dua Ratus Juta Rupiah); dan
c) Pengadaan Pekerjaan Konstruksi dengan nilai paling banyak Rp.
200.000.000,00 (dua ratus juta rupiah).
BENTUK KONTRAK
4. Surat Perjanjian
Surat Perjanjian merupakan pernyataan secara tertulis
antara kedua belah pihak tentang suatu perbuatan yang
memiliki akibat hukum untuk memperoleh hak dan
melaksanakan kewajiban. Surat Perjanjian digunakan
untuk:
a. Pengadaan Barang/Pekerjaan Konstruksi/Jasa Lainnya
nilai paling sedikit di atas Rp. 200.000.000,00 (Dua
Ratus Juta Rupiah); dan
b. Pengadaan Jasa Konsultansi dengan nilai paling sedikit
di atas Rp. 100.000.000,00 (Seratus Juta Rupiah).
BENTUK KONTRAK
5. Surat Pesanan
Surat Pesanan merupakan bentuk perjanjian
dalam pelaksanaan pengadaan melalui E-
purchasing atau pembelian melalui toko daring.
Untuk pengadaan barang/jasa tertentu yang
membutuhkan pengaturan Kontrak yang lebih
rinci atau diperlukan/dipersyaratkan secara
administratif dalam proses pembayaran maka
Surat Pesanan dapat ditindaklanjuti dengan Surat
Perintah Kerja atau Surat Perjanjian.
ISI MINIMAL KONTRAK

BUKTI  Identitas Penyedia


 Nilai pembelian
PEMBELIA  Jenis dan jumlah barang/jasa
N  Tanda tangan PPK sebagai tanda mengetahui

 Identitas para pihak


 Nilai pembelian
 Jenis dan jumlah barang/jasa
KUITANSI  Tanda tangan penyedia di atas materai sesuai
ketentuan yang berlaku
 Tanda tangan PPK sebagai tanda mengetahui
ISI MINIMAL KONTRAK
 Identitas Penyedia
SURAT  Nilai pembelian/nilai kontrak
 Jenis dan jumlah barang/jasa
PERINTAH  Hak dan kewajiban melekat dalam surat
KERJA perjanjian
(SPK)  Kata penutup dan ruang tanda tangan para pihak
di atas materai sesuai ketentuan yang berlaku

• Identitas para pihak


SURAT • Nilai pembelian
PESANAN • Jenis dan jumlah barang/jasa
• Hak dan kewajiban
ISI MINIMAL KONTRAK
• Identitas para pihak
• Nilai pembelian/nilai kontrak
• Jenis dan jumlah barang/jasa
SURAT • Hak dan kewajiban menjadi lampiran dari surat
PERJANJIA perjanjian dalam bentuk yang lebih rinci (SSUK,
SSKK, Spesifikasi, dan Dokumen lain)
N • Kata penutup dan ruang tanda tangan para
pihak di atas materai sesuai ketentuan yang
berlaku
RANCANGAN KONTRAK

 Bentuk kontrak (pasal/ayat dan ssuk/sskk);


 Sering tidak dibuat/copy paste/dibuat penyedia;
 Sering tidak diisi dengan benar;
 Sampai dengan tanda tangan kontrak tidak ada yang
dirubah kecuali mengenai waktu yang tidak cukup;
 Tidak bisa diubah karena mempengaruhi kompetisi dan
harga
 Dirapikan ketika akan ditandatangani.
RANCANGAN KONTRAK
PPK menyiapkan DRAFT KONTRAK sebelum
pelelangan/seleksi dilaksanakan.
Draft Kontrak di dokumen pengadaan memberi
pengaruh:
a) Minat penyedia untuk melakukan penawaran
setelah melihat skema rancangan kontrak yang akan
dijalankan karena menilai dirinya sanggup.
b) Harga penawaran, dengan respon murah atau
respon mahal karena skema rancangan kontrak
RANCANGAN KONTRAK

UANG MUKA
 Pemberian uang muka ditulis
di rancangan kontrak;
 Jangan ditulis saat akan
berkontrak.
RANCANGAN KONTRAK
Uang Muka DAPAT diberikan kepada Penyedia
Barang/Jasa untuk:
1. Mobilisasi alat dan tenaga kerja;
2. Pembayaran uang tanda jadi kepada
pemasok barang/material; dan/atau
3. Persiapan teknis lain yang diperlukan bagi
pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa
RANCANGAN KONTRAK
Uang Muka diberikan dengan ketentuan:
1. Untuk Usaha Kecil paling tinggi 30%
dari nilai Kontrak Pengadaan
Barang/Jasa; atau.
2. Untuk usaha non kecil paling tinggi
20% dari nilai Kontrak Pengadaan
RANCANGAN KONTRAK
Penulisan denda di Rancangan Kontrak.
Beberapa hal yang sering terjadi dalam rancangan
kontrak mengenai denda sebagai berikut :
1. Ditulis denda dari keseluruhan dan/atau denda dari
sebagian kontrak yang belum diselesaikan;
2. Tidak ditulis mengenai denda;
3. Tidak tepat memilih denda (harusnya denda dari
keseluruhan tetapi ditulis denda dari sebagian
RANCANGAN KONTRAK

Penulisan Cara Pembayaran:


1. Pembayaran Bulanan;
2. Pembayaran Termin: perlu di
detailkan;
3. Pembayaran Sekaligus.
RANCANGAN KONTRAK
Penyelesaian Sengketa Kontrak:
1. Musyawarah;
2. Mediasi;
3. Konsiliasi;
4. Pengadilan atau Arbitrase
(BANI/BADAPSKI/LPS LKPP)
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai