Kelompok 1

Adisti dinda tiara putri (183110161)

Miftahul rahmi (183110181)
A. Definisi Demografi,Kesehatan dan
Pertumbuhan Penduduk

1. Definisi demografi
Demografi mempelajari struktur dan proses penduduk
di suatu wilayah. Struktur penduduk meliputi jumlah
persebaran dan komposisi penduduk. Struktur
penduduk ini selalu berubah-ubah karena disebabkan
oleh proses demografi yakni kelahiran (fertilitas),
kematian (mortalitas) dan juga adanya migrasi
penduduk.Persebaran atau distribusi penduduk adalah
bentuk penyebaran penduduk di suatu wilayah atau
Negara.
 
Persebaran penduduk dapat dibagi menjadi dua:
 Persebaran penduduk berdasarkan geografis
Persebaran penduduk secara geografis adalah karakteristik
penduduk menurut batas-batas alam seperti pantai, sungai,
danau dan sebagainya.
 Persebaran penduduk berdasarkan administrasi
pemerintahan
Persebaran penduduk secara administrasi adalah
karakteristik penduduk menurut batas-batas wilayah
administrasi yang ditetapkan oleh suatu negara, misalnya
jumlah penduduk di desa A atau di kecamatan
 
2. Definisi Kesehatan
Pada saat berdirinya Organisasi Kesehatan Dunia atau
World Health Organization (WHO), pada tahun 1948,
kesehatan didefinisikan sebagai "keadaan lengkap fisik,
mental, dan kesejahteraan sosial dan bukan hanya
ketiadaan penyakit atau kelemahan."
 
3. Pertumbuhan Penduduk
Pertumbuhan penduduk adalah perubahan jumlah
penduduk baik pertambahan maupun penurunannya.
Adapun faktor – faktor yang mempengaruhi
pertumbuhan penduduk adalah kelahiran, kematian,
dan perpindahan penduduk. Kelahiran dan kematian
dinamakan faktor alami sedangkan perpindahan
penduduk adalah faktor non alami.
 B. Dampak Distribusi Penduduk
Terhadap Kesehatan

1. Kebutuhan udara bersih
2. Kerusakan lingkungan
3. Kebutuhan air bersih
4. Kekurangan makanan
5. Pencemaran air
6. Pencemaran lingkungan
7. Berkurangnya ketersediaan lahan
 C. Faktor Yang Mempengaruhi
Derajat Kesehatan

1. Lingkungan
Lingkungan adalah kombinasi antara kondisi fisik yang
mencakup keadaan sumber daya alam serta flora dan fauna
yang tumbuh di atas tanah maupun di dalam lautan. Contoh
: akses terhadap air bersih, jamban, sampah, lantai rumah,
breeding places, polusi, sanitasi tempat umum, bahan
beracun berbahaya, kebersihan TPU (Tempat Pelayanan
Umum)
2. Perilaku
Contoh : alkohol, rokok, promiscuity ( tempat-tempat
berisiko, narkoba, olahraga), dan health seeking behavior (
kalau tidak sakit parah tidak akan pergi ke puskesmas).
 
3. Keturunan
Contoh : Penyakit-penyakit yang sifatnya turunan dan
mempengaruhi sumber daya masyarakat, jumlah penduduk
dan pertumbuhan penduduk serta jumlah kelompok khusus
atau rentan (bumil, persalinan, bayi, dan lainnya).
4. Pelayanan kesehatan
Pelayanan kesehatan adalah setiap upaya yang
diselenggarakan sendiri atau secara bersama-sama dalam
suatu organisasi untuk memelihara dan meningkatkan
kesehatan, mencegah dan mengobati penyakit serta
memulihkan kesehatan perseorangan, kelompok, dan
ataupun masyarakat.
Hubungan demografi dan kesehatan

Peningkatan angka pertambahan penduduk sedemikian
kritis sehingga banyak orang mengakui bahwa peledakan
penduduk dewasa ini merupakan ancaman terbesar bagi
perdamaian dan kesejahteraan dunia yang sangat
berpengaruh terhadap kesehatan penduduk.
Pemecahan masalah isu kependudukan ini sudah banyak
cara yang ditawarkan diantaranya pengendalian fertilitas
dengan penggunaan alat kontrasepsi KB, penundaan
perkawinan, bahkan menurut teori malthus memberikan 2
jenis solusi yaitu preventive checks (pengurangan penduduk
melalui penekanan kelahiran) dan positive checks
(pengurangan penduduk melalui proses kematian).
 D. Masalah Kesehatan Akibat
Kepadatan Penduduk

a. Prevalensi penyakit menular akibat kepadatan
penduduk meningkat
1. TBC
Penularan TB paru sangat dipermudah oleh kepadatan
penduduk. Lingkungan hidup yang sangat padat dan
pemukiman di wilayah perkotaan sangat berperan dalam
peningkatan kasus TB.Indonesia termasuk negara dengan
prevalensi TB paru yang tinggi
Namun, jika melihat lebih jauh, usaha preventif dapat
dilakukan dengan memahami bagaimana TB paru menular
dengan mudah.
 
2. DBD
Penyakit menular lain akibat kepadatan penduduk
adalah demam berdarah(DBD). Penyakit ini sering
dilaporkan sebagai kejadian luar biasa di suatu
wilayah. Angka kesakitan dan kematian juga cukup
tinggi.
 
b. Menjamurnya penyakit akibat kemisikinan
Sulitnya mencari lapangan pekerjaan menyebabkan tingkat
pengangguran yang tinggi yang berakibat pada kemiskinan.
Akibat lanjutnya adalah pemenuhan kebutuhan primer
berupa sandang, pangan dan papan sulit untuk terpenuhi.
• Masalah karena kebutuhan pangan
Asupan nutrisi yang baik tidak terpenuhi akibat kesulitan
dalam pemenuhan kebutuhan pangan. Sehingga kita masih
sering melihat banyak sekali anak dengan kekurangan gizi.
 
• Masalah pemukiman
Distribusi penduduk masih belum merata dan
cenderung berpusat di perkotaan. Sehingga masyarakat
di perkotaan khusunya para kaum urban mengalami
kesulitan untuk mendapatkan rumah yang layak.
Dampaknya ialah banyak sekali pemukiman kumuh di
perkotaan. Hal ini berhubungan dengan kesehatan
lingkungan yang berefek pada kesehatan masyarakat.
 
c. Meningkatnya usia lanjut dengan masalah kesehatan
d. Kesehatan lingkungan secara global semakin
menurun
 E. Solusi Dalam Mengatasi Masalah
Jumlah Penduduk

1. Fasilitas bagi transmigran
2. Menghidupkan kembali peran KB
 Masalah kesehatan yang terjadi saat ini
Untuk masalah kesehatan yang terjadi saat ini harus juga menjadi
perhatian kita bersama bagaimana solusinya. Saat ini, walaupun
tren penyakit metabolik mewarnai dunia, penyakit infeksi dan
penyakit menular khususnya akibat kepadatan penduduk tetap
mendapat tempat khusus untuk diselesaikan.Penulis tidak ingin
berlebihan. Namun, anggaran untuk kesehatan dirasa belum
cukup untuk menuntaskan permasalahan tersebut. Selain itu, ini
eranya promotif dan preventif. Misalnya kita bisa mencegah
infeksi diare dengan hanya cuci tangan. Sama halnya di rumah
sakit, infeksi nosokomial atau yang terjadi di rumah sakit
kebanyakan bisa dicegah hanya dengan cuci tangan dengan baik
dan benar.