MENGENAL

FAKTOR RISIKO & DIAGNOSIS

KENCING MANIS

Divisi Endokrinologi dan Metabolisme

Bagian/SMF Ilmu Penyakit Dalam
Fakultas Kedokteran
Universitas Udayana

bangli, 30 agustus 2015

 Pokok Bahasan:

 Definisi Kencing Manis.

 Jumlah Penderita Kencing Manis.
 Faktor Risiko dan Gejala Kencing Manis.
 Komplikasi Kencing Manis.
 Kesimpulan.
Pengertian Kencing Manis (DM)?
 Definisi Kencing Manis
(Diabetes Melitus)
 Kencing Manis (Diabetes melitus) adalah
suatu penyakit gangguan kesehatan di mana
kadar gula dalam darah seseorang menjadi
tinggi karena gula dalam darah tidak dapat
digunakan oleh tubuh.

 Disebut juga : sakit gula, kencing manis

American Diabetes Association 1995

 Penyebab Kencing Manis
1. Kekurangan Jumlah Insulin.
2. Tubuh tidak berespons terhadap insulin
(resisten insulin).
 Insulin
 Hormon yang dihasilkan
oleh pankreas

 Berfungsi untuk menurunkan

kadar gula darah, dengan
cara memasukkan gula
ke dalam sel

 Berpengaruh terhadap
metabolisme karbohidrat,
lemak dan protein
 Metabolisme Gula

Makan Makanan diserap tubuh  darah sel menggunakan gula

 dengan bantuan insulin gula sebagai sumber energi
masuk ke sel Sel tidak
untuk punya energi
beraktivitas

Gula tidak bisa

masuk sel
Kencing Manis = keturunan
Kencing manis adalah / genetik,
gaya hidup
penyakit keturunan
dan pengaruh lingkungan
Tidak Selalu
 Pokok Bahasan:

 Definisi Kencing Manis.

 Jumlah Penderita Kencing Manis.
 Faktor Risiko dan Gejala Kencing Manis.
 Komplikasi Kencing Manis.
 Kesimpulan.
KENCING MANIS DI DUNIA

Diperkirakan terdapat 285

juta diabetisi pada tahun
2010

Jumlah ini akan terus

meningkat menjadi > 150%
dalam 20 tahun ke depan
Sumber: http://www.diabetesatlas.org/content/prevalence
 Perkiraan Jumlah Penderita
Kencing ManisTipe 2 di Indonesia

Diketahui DM Tidak Diketahui Total DM IGT

DM
1,5 % 4,2 % 5,7 % 10,2 %
Survey Kesehatan Nasional 2007
24417 orang, >15 tahun, dari 33 propinsi di Indonesia.
 Penderita • Sangsit (daerah pantai,
471 subjects)
Kencing Manis di Bali • Pedawa (pegunungan,
bali asli, 294 subjects)
• Ubud (dataran rendah,
daerah pariwisata, 301
subjects)
Sangsit
• Tenganan (dataran
tinggi, bali asli, 81
Pedawa subjects)
Pengelipuran • Ceningan (daerah
Tenganan
pantai dekat laut, 305
Ubud subjects)
• Legian (daerah wisata,
288 subjects)
Legian • Pengelipuran (dataran
tinggi, 100 subjects)

Ceningan
The prevalence of central obesity, impaired fasting glycemia (IFG), diabetes
mellitus (DM), and metabolic syndrome (MS,) by village
Perubahan Bentuk……..
 Pokok Bahasan:

 Definisi Kencing Manis.

 Jumlah Penderita Kencing Manis.
 Faktor Risiko dan Gejala Kencing Manis.
 Komplikasi Kencing Manis.
 Kesimpulan.
 Kelompok risiko tinggi
terkena
Kencing Manis (DM) Tipe 2:
 Faktor Risiko DM Tipe 2

Umur ≥ 45 Kegemukan (Indeks Massa Tubuh)

tahun >23 kg/m2
 Faktor Risiko DM Tipe 2

Hipertensi ≥140/90 HDL ≤ 35 mg/dl dan/atau

mmHg trigliserida ≥ 250mg/dl
 Faktor Risiko DM Tipe 2

Riwayat penyakit
jantung /
Jarang berolah raga
kardiovaskular
 Faktor Risiko DM Tipe 2

Riwayat melahirkan
bayi > 4 Kg Riwayat
Riwayat diabetes pada
diabetes di kehamilan /
keluarga Gestational
Diabetes
Distribusi Lemak Perut (obesitas sentral):

WHO 2000
≥94 cm ()
≥80 cm ()
Eropa
≥102 cm ()
≥88 cm ()
Asia Pasifik
≥90 cm ()
≥80 cm ()
 Keluhan Penderita DM

Lelah/ngantuk Sering kencing Sering lapar/makan

Sering haus Berat badan↓

Gatal, Kesemutan, Mata Kabur, impoten

 Kadar Gula Untuk
Diabetes dan Prediabetes

Gula Plasma Puasa Gula Plasma 2 Jam Setelah Makan

(FPG) (PPG)

Diabetes mellitus Diabetes mellitus

126 mg/dL 7.0 mmol/L 200 mg/dL 11.1 mmol/L
Gangguan
Gula Darah Puasa Toleransi Glukosa
Terganggu (IFG) (IGT)
100 mg/dL 5.6 mmol/L 140 mg/dL 7.8 mmol/L
Normal Normal

ADA. Diabetes Care. 2009;32:S62-S67.

 Pokok Bahasan:

 Definisi Kencing Manis.

 Jumlah Penderita Kencing Manis.
 Faktor Risiko dan Gejala Kencing Manis.
 Komplikasi Kencing Manis.
 Kesimpulan.
 T2DM BUKAN Penyakit Ringan
Stroke
Retinopati Peningkatan 2 - 4 kali
mortalitas
Diabetik kardiovaskular dan
Penyebab utama stroke3
kebutaan pada
populasi usia Penyakit
produktif1
Kardiovaskular
8/10 pasien diabetes
meninggal karena
penyakit KV4
Diabetik Nefropati
Neuropati
Penyebab utama
Diabetik
end-stage renal disease2 Penyebab utama
amputasi ekstremitas
bawah non traumatik5

1 Fong DS, et al. Diabetes Care 2003; 26 (Suppl. 1):S99–S102. 2Molitch ME, et al. Diabetes Care 2003; 26 (Suppl. 1):S94–S98.
3 Kannel WB, et al. Am Heart J 1990; 120:672–676. 4Gray RP & Yudkin JS. In Textbook of Diabetes 1997.
5Mayfield JA, et al. Diabetes Care 2003; 26 (Suppl. 1):S78–S79.
Komplikasi DM
 Kesimpulan
 Kencing manis memberikan beban kesakitan,

kematian dan sosial ekonomi akibat komplikasinya.

 Pengobatan yang tepat dan lengkap.

 5 pilar pengobatan: edukasi, terapi nutrisi, aktivitas

fisik, obat-obatan/insulin, pemantauan gula darah.

 Pencapaian target pengobatan dengan berobat

teratur sehingga komplikasi kronis dapat dicegah.

 Pencegahan jauh lebih penting, kenali faktor risiko

dan lakukan pola hidup sehat.