Anda di halaman 1dari 13

Penatalaksanaan Askan

Pada Radiologi
Cardioangiografi

I Ketut Sudiana, SST., M.Kes


Pengertian
Angiografi Prosedur pemeriksaan dengan menggunakan
sinar X (Rontgen) untuk melihat pembuluh darah arteri dan vena
 Dapat menentukan gangguan dan tingkat kerusakan
pembuluh darah
 Dilakukan pada pasien yang mengalami penyumbatan
pembuluh darah (PJK)
 Dilakukan dengan memasukkan zat pewarna (kontras) ke
pembuluh darah
 Aliran darah terlihat jelas pada foto Ro
 Hasil pencitraan dicetak dalam foto Ro dan disimpan di file
computer
 Selain Ro pemindaian juga menggunakan Computerized
Tomography (CT) Angiography atau Magnetic Resonance (MR)
Angiography
Pembagian angiografi berdasarkan daerah yang
diperiksa

1. Coronary angiografy : pembuluh darah coroner jantung

2. Cerebral angiografy: pembuluh darah otak

3. Renal angiografy: pembuluh darah ginjal

4. Pulmonary angiography : pembuluh darah paru-paru

5. Fluorescein angiography: pembuluh darah mata

6. Exstremity angiography: pembuluh darah lengan dan tungkai


Indikasi angiography

• Pecah pembuluh darah (perdarahan organ dalam)


• Perubahan kondisi vaskular karena cedera/kerusakan organ
• Tumor, aterosklerosis, PJK, penyakit arteri perifer
• Aneurisma
• Emboli paru
• Hambatan pasokan darah ke organ
Hal-hal yang perlu diperhatikan untuk pasien
angiography

 Hamil?
 Menyusui?
 Alergi kontras
 Gangguan faal hemostasis
 Mengkonsumsi obat pengencer darah
 DM dan gangguan ginjal
Persiapan angiography

• Puasa 4-8 jam


• Penderita DM disesuaikan dosis
insulin sebelum tindakan
• Menghentikan obat pengencer
darah (aspirin, warfarin) beberapa
hari sebelumnya
Pilihan anastesi

• Lokal
• TIVA
• Neurolept anastesia
• GA Face mask
Obat yang digunakan

• Benzodiaspine (Midazolam)
• Ketamine
• DHBP
• Opioid
• Profopol
Prosedure angiography (30-180 mnt)
1. Pasien diminta berbaring dengan tenang
2. Berikan anastesi lokal pada daerah penyuntikan (akses femoral)
3. Angiography dilakukan dalam keadaan pasien sadar
4. Jika diperlukan lakukan sedasi dan anastesi yang lebih dalam
5. Masukkan zat kontras melalui akses kateter
6. Pembacaan menggunakan sinar X dimana zat kontras yang mengalir
lewat pembuluh darah akan tampak di layar monitor
7. Jika diperlukan memasang balon untuk pengembangan pembuluh darah
(angioplasti)
8. Tutup luka bekas chateter dengan kassa yang tebal dan ketat untuk efek
penekanan
Pemantauan setelah angiography

• Observasi beberapa jam di ruang pemulihan untuk mencegah


perdarahan
• Observasi nyeri dan dan perasaan Tidak nyaman
• Observasi produksi urine
• Observasi tanda-tanda infeksi
• Tanda-tanda alergi (ruam, gatal, demam, pusing)
• Observasi pola nafas
• Observasi kesadaran
• TTV
Tantangan anastesi pada prosedur
angiography

• Pasien tetap tenang selama prosedure berlangsung


• Airway tetap terjaga dan paten
• Kedalaman sedasi dan anastesi tetap bisa
dipertahankan
• Pasien tetap bisa mengikuti perintah selama prosedure
berlangsung
• Bahaya X-Ray
Masalah yang dapat ditemukan

• Cemas
• Nyeri
• Kesadaran menurun
• Gangguan pola nafas
• Perdarahan
• Mual/muntah

Anda mungkin juga menyukai