Anda di halaman 1dari 66

TOT PERAWATAN, DUKUNGAN DAN PENGOBATAN

(PDP/CST)
TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM

Setelah Mengikuti Materi Peserta Mampu


Melaksanakan Teknik Melatih Pada
Pelatihan Perawatan Dukungan dan
Pengobatan (PDP) Bagi Petugas Di
Fasyankes
TUJUAN PEMBELAJARAN KHUSUS

Setelah mengikuti materi, peserta


mampu:

• Melaksanakan konsep pembelajaran


orang dewasa
• Memilih metode, media dan alat
bantu pembelajaran
• Melakukan presentasi interaktif
• Menyusun SAP
Pokok Bahasan dan Sub Pokok Bahasan

• Konsep Pembelajaran orang dewasa


 Prinsip Pembelajaran Orang Dewasa
 Peran sebagai Pelatih/Fasilitator
• Metode, Media dan Alat Bantu Pembelajaran
 Metode pembelajaran
 Media dan alat bantu pembelajaran
• Teknik presentasi interaktif
• Satuan Acara Pembelajaran (SAP)
PB 1. Pembelajaran
Orang Dewasa (POD)
Prinsip Pembelajaran Pada
Pelatihan
Andragogi:
Proses Pembelajaran
Orang Dewasa

-Proses pembelajaran terorganisir


-Formal/non formal
-Mengembangkan pengetahuan
-Meningkatkan kualitas
kemampuan/profesinalisme
-Membawa perubahan sikap
dan perilaku (Unesco)
POD Dicapai
Melalui Teknik Dan Proses
Fasilitasi
Apa Fasilitasi & Fasilitator?
“Facile” :mudah
Fasilitasi :membuat semua jadi mudah

Fasilitasi :proses yg dilakukan dg


sepenuh hati/kesungguhan membantu
kelompok pebelajar , sukses meraih
tujuan terbaiknya dengan taat pada
nilai-nilai dasar dan ketentuan.
Fasilitator = pemudah cara
Bagaimanakah Fasilitator yang
Efektif?
• Menguasai materi.
• Manajemen waktu yang bagus.
• Komunikasi yang baik.
• Humor yang sopan dan segar.
• Fleksibel, terbuka dan tidak
kaku.
• Menjaga Penampilan.
• Manajemen emosi yang baik.
Hindarilah…
• Menggurui.
• Memaksakan pendapat.
• Menyalahkan langsung
dan terbuka.
• Berbelit-belit.
• Menyalahkan fasilitator lain.
• Terlalu sering menceritakan
pengalaman pribadi yang
tidak relevan.
PB
2 Metode, Media dan Alat Bantu

1. Metode
Pembelajaran

2. Media dan
Alat Bantu
Pembelajaran
Metode Pembelajaran
Metode Pembelajaran

Cara dan teknik komunikasi/ transfer materi


yang digunakan oleh pelatih dalam melakukan
proses interaksi pembelajaran,
untuk mencapai tujuan pembelajaran
Filosofi Yang Mendasari
Confusius:
Apa yang saya dengar saya lupa
Apa yang saya lihat saya ingat
Apa yang saya kerjakan saya paham

Mel Silberman:
Apa yang saya dengar saya lupa
Apa yang saya lihat saya ingat sedikit
Apa yang saya dengar, lihat dan diskusikan saya
mulai mengerti
Apa yang saya dengar, lihat, diskusikan dan
saya kerjakan, saya dapatkan pengetahuan dan
keterampilan,
Apa yang saya ajarkan saya kuasai
Ragam Metode
Pembelajaran

Ceramah/Kuliah/Presentasi
Brainstorming/Curah Pendapat
Diskusi Kelompok
Latihan/penugasan/Praktik
Bermain Peran(Role Play)
Simulasi
Demonstrasi
Coaching
Studi Kasus
Ceramah/Kuliah/Presentasi
Brainstorming (Curah Pendapat)
D K
• Sarana Melibatkan Partisipasi Aktif
I Peserta e
• Membahas Topik Sesuai Dgn Tujuan
S Pembelajaran l
• Persoalan Perlu Diskusi
K o
U m
 Mendorong Berpartisipasi, Kritis,
S Inovatif p
 Meningkatkan pengembangan diri
i melalui kerjasama terkoordinasi o
k
LATIHAN/PENUGASAN/PRAKTIK
Untuk mencapai keterampilan
sesuai TPU/TPK
Pengalaman belajar terstruktur
Dapat berupa:olah pikir, olah
rasa, olah verbal, olah motorik
Perlu persiapan matang dlm
memilih latihan yg tepat,
instumen, petunjuk jelas
Simulasi
Demonstrasi
Coaching

Metode membimbing secara


intensif
Perorangan
Menggunakan variasi metode
Membimbing langkah demi
langkah
Diikuti umpan balik segera untuk
perbaikan
Studi Kasus

Lembar Kasus
Melatih peserta berpikir
analitis, problem solving
Abcd
Efgh Pemilihan kasus yang tepat
Ijklmn
Opqr
Stuvw Penulisan kasus harus
Xyz
abcd
jelas, spesifik, berdasarkan
permasalahan, realistis,
berkaitan dg
pekerjaan/kehidupan
sehari-hari
Bagaimana
Memilih
Metode Pembelajaran?
Pemilihan Metode Pembelajaran

Berdasarkan:
1.Kompetensi yang akan dicapai
2.Tujuan pembelajaran
3.Jumlah sasaran atau besarnya kelas
4.Kemampuan diri sendiri.
5.Daya serap dalam proses
pembelajaran
Media
Dan
Alat Bantu
Pembelajaran
Media Pembelajaran

Suatu sarana untuk mengkomunikasikan


sesuatu antara pelatih/fasilitator dan peserta,
atau sebaliknya.

Sarana/wahana yg digunakan pelatih/fasilitator utk


mengemas ide /pesan yang akan dibahas dalam
proses pembelajaran

Untuk Mencapai Tujuan


Pembelajaran
Macam-Macam Media
Media
cetak

Aaa
Bbb
ccc

Media berbantuan
komputer; Audio,
Visual
Media Grafis:
Pesan naratif
Media Audio Visual dan gambar
Tayangan Film
Tayangan TV
Tayangan Video /CD dll
Huruf kecil (sentence case),
maksimal 10 baris dan 7
Tips
kata/baris.
Penulis Huruf arial minimal 20
an Warna kontras antara warna
dasar dan warna huruf.
Slide/
Pesan : kata-kata kunci
Ppt Satu lembar tayangan :satu pesan
Gambar /ilustrasi yang sesuai.
Alat Bantu Pelatihan (ABP)

ABP Umum: White Board; Flipchart,


LCD dengan kelengkapannya (Tidak
perlu ditulis pada SAP)

ABP Khusus:Alat peraga tertentu atau


Teaching /Training Aids (misal:
Manekin; Phantom; Alat pemeriksaan
kes: anoskopi, spekulum, stetoscope,
Dildo, kondom, dll)
Fungsi ABP

Media untuk merangsang indera yang


dikehendaki
Mengurangi distorsi persepsi/ pemahaman/
komunikasi
Menghasilkan daya lekat yang lebih lama
pada memori pembelajar
Meningkatkan gairah/minat pembelajar
dalam mengikuti proses pembelajaran.
Bagaimana Memilih ABP?

L
Pemilihan ABP

Sesuaikan dengan tujuan


pembelajaran
Sesuaikan dengan metode
pembelajaran
Diharapkan dapat memberikan
efek pembelajaran yang baik
Sesuaikan dengan kemampuan
pelatih
PB
3

Teknik Presentasi
Interaktif
Apa Presentasi Interaktif?

Presentasi : Pemaparan/Penyajian
Interaktif :
Saling mempengaruhi secara
timbal balik

Pemaparan/Penyampaian
informasi timbal balik/
bergantian antara pelatih/
Fasilitator dengan peserta
Menimbulkan perhatian dan
ketertarikan

Merangsang peran aktif,


menemukan sendiri
Tujuan
Menggali lebih banyak
Presentasi pendapat dan pengalaman

Interaktif Mengendalikan
pelatih/fasilitator agar tidak
dominan (Komunikasi satu
arah)
Langkah Awal Presentasi Interaktif

Mereview Tujuan Pembelajaran


Mengajukan pertanyaan terkait materi
Menghubungkan pokok bahasan dengan :
- Materi /pokok bahasan sebelumnya
- Pengalaman pelatih
- Pengalaman peserta
- Berbagi pengalaman
Menggunakan media dan alat bantu
yang sesuai/tepat
Selama Pembahasan Materi

Libatkan peserta sesegera mungkin


Bangun kepercayaan peserta
Kendali proses
Keterbukaan dalam proses
pembelajaran
Ciptakan suasana kondusif
Peka menangkap minat peserta
Jembatani keterkaitan dg materi
berikutnya
Menutup Membuat
ringkasan
Presentasi
Himbauan dan
pernyataan yang
memotivasi

Mengulangi
manfaat

Meminta peserta
meringkas dengan
bahasa mereka
sendiri.
3 Pilar Sukses Komunikasi
Body language
Sikap tubuh, Ekspresi
wajah,Kontak mata

55%

Word: Isi pesan 7%


/ content)

Voice Tonality
Intonasi suara 38%

(Mehrabian)
PB
4

Satuan Acara Pembelajaran


(SAP)
Kurikulum-GBPP-SAP

Kurikulum

Garis-Garis Besar Program Pembelajaran


(GBPP)---Bagian dari Kurikulum

SAP
Struktur Program Pelatihan
NO MATERI WAKTU JUMLAH
A. Materi dasar T P PL
1. Kebijakan Program pengendalian HIVdan IMS di 2 - - 2
Indonesia

2. Membangun Pemahaman (Context Building) 2 2 4

B Materi Inti
1. Paket pelayanan kesehatan komprehensif bagi LSL dan
waria
2 3 5

2. Intervensi Lingkungan untuk mendukung program 2 2 - 4


pengendalian HIV dan IMS bagi LSL dan waria di
fasyankes

3. Informasi strategis program pengendalian HIV dan 2 2 - 4


IMS bagi LSL dan waria

4. Intervensi penurunan stigma dan diskriminasi terhadap 2 4 - 6


LSL dan waria di fasyankes

C. Materi Penunjang
1. Membangun Komitmen Belajar (BLC) - 3 - 3
2. Rencana Tindak lanjut (RTL) - 2 - 2
3. Anti Korupsi 2 - - 2
Jumlah 14 18 - 32
Garis-Garis Besar Program
Pembelajaran (GBPP)
Rumusan dan Pokok-Pokok Isi Materi Pembelajaran

Komponen dalam GBPP:


1. Judul Materi
2. Tujuan Pembelajaran: Umum dan Khusus
3. Pokok Bahasan dan Sub Pokok Bahasan
4. Alokasi Waktu
5. Metode Pembelajaran
6. Media Pembelajaran
7. Alat bantu Pembelajaran
8. Referensi
Satuan Acara Pembelajaran (SAP)

 Dokumen berisi skenario


proses pembelajaran
 Untuk setiap sesi pertemuan
 Berdasarkan komponen dalam GBPP
 Uraian rinci langkah langkah proses
 Sebagai pegangan fasilitator
memfasilitasi
Tujuan SAP

Sebagai Pedoman
dan Arah bagi
Fasilitator
dalam
melaksanakan
proses
pembelajaran
Form Penyusunan SAP (1)

1. Mata Diklat (Materi Pembelajaran)


2. Pokok Bahasan/Sub Pokok Bahasan
3. Waktu (Hari, Tgl, Jam, Durasi)
4. Tujuan Pembelajaran Umum
5. Tujuan Pembelajaran Khusus
Form Penyusunan SAP (2)

6. Kegiatan Pembelajaran:
a. Materi Pembelajaran
b. Metode Pembelajaran
c. Langkah Kegiatan & estimasi waktu
d. Media dan Alat Bantu Pembelajaran
7. Evaluasi
8. Referensi
Contoh Formulir SAP
Nama Diklat :
Mata Diklat :
Alokasi Waktu : menit
Deskripsi Singkat :

Tujuan Pembelajaran
1. Kompetensi dasar (TPU) :
2. Indikator (TPK) :
Pokok Bahasan dan Sub Pokok Bahasan:
A. Pokok Bahasan 1 :
1. Sub PB 1 dst
B. Pokok Bahasan2 :

Kegiatan Pembelajaran:

Tahap Keg Fasilitator Keg Peserta Metode, Estimasi


Media & ABP Waktu
Pendahuluan
Penyajian
Penutup

Evaluasi

Referensi
Tujuan Pembelajaran
Menggambarkan kompetensi/kemampuan/kecakapan
umum atau ketrampilan tertentu yang harus dicapai
peserta

-Kompetensi Umum yang Harus dicapai


-Kata Kerja Yang Dapat
Diukur/Diamati, Diikuti Kt Benda
/Ket Perilaku Yg Akan Dicapai
Tujuan Pembelajaran Khusus

Merupakan Penjabaran dari TPU


Kriteria: Kompetensi berorientasi pada peserta,
dapat diukur

RUMUS A, B,C dan D


A: Audience/Peserta
B: Behaviour/Perilaku
C: Condition/Persyaratan
D: Degree/Tingkat
Keberhasilan
Contoh

Setelah mengikuti materi, peserta


(Audience) mampu menentukan stadium
klinis pasien HIV (Condition) sesuai
dengan standar/panduan(Degree).

Setelah mengikuti materi, peserta mampu


melakukan konseling adherence kepada
pasien HIV sesuai dengan kebutuhan.
Contoh Kata Kerja Yang Dapat Digunakan
Domain TPU TPK
Pengetahuan (Cognitive) • Memahami • Menyebutkan
• Membedakan • Menjelaskan
• Menerapkan • Mendefinisikan
• Menuliskan
Keterampilan (Psikomotor)  Melakukan  Melakukan
 Menyusun  Menyusun
 Menentukan  Menentukan
 Mengukur
Sikap (Affektive) Menerima  Menyatakan
Menunjukkan perhatian  Menepati
Menyadari  Mentaati
Kegiatan Pembelajaran
Tahap Pendahuluan

Tahap persiapan atau tahap awal sebelum


memasuki penyajian materi yang akan
diajarkan
Deskripsi singkat materi
Manfaat dan Relevansi materi
TPU & TPK

Waktu : 5%
Kegiatan Pembelajaran
Tahap Pendahuluan (5 %)

Menjelaskan secara singkat (global) materi yg


akan disajikan;
Kegunaan materi dalam kehidupan sehari-hari;
Hubungan materi dgn pengetahuan yg telah
diketahui peserta/keterkaitan dg materi lain;
TPU & TPK
Tahap Penyajian (80%-90%)

Uraian/penyampaian materi (perhatikan verbal


dan non verbal)
Penggunaan metode sesuai dengan GBPP
Contoh: CTJ; Latihan (exercise); Bermain peran
dsb.
Tahap Penutup (5-10 %)
Umpan balik (feed back) & Evaluasi
Membuat rangkuman (summary)
Menyampaikan topik pertemuan
yang akan datang (bila ada);
Menutup pertemuan
Evaluasi

Alat untuk mengukur hasil belajar


peserta dan caranya

Bentuk :
Tes, Kuis, Essay, performance test

Cara pelaksanaan :
Lisan, Tertulis, Penugasan
Tahap Kegiatan Fasilitator Kegiatan Peserta Metode & Alat Estimasi
Bantu Pemb Waktu
Pendahu  Salam hangat  Penyiapan perhatian Curah 2-3 menit
luan  Bina situasi kelas  Penyiapan alat tulis pendapat;Pen
 Perkenalan  Menyimak / mencatat jelasan ;Bahan
 Menyampaikan tujuan  Menyampaikan tayang
pemb;ruang lingkup pendapat
bahasan
 Menggali persepsi

Penyajian  Penyampaian materi  Mengajukan  Curah pen 20 menit


sesuai metode pertanyaan dapat
 Memberi kesempatan  Menjawab perta  CTJ
bertanya nyaan  Diskusi kel/
 Menjawab pertanyaan  Membuat catatan Latihan/
peserta Bermain
peran
Penutup  Melakukan evaluasi  Mengerjakan  Mengajukan 2-3 menit
lisan/tertulis evaluasi pertanyaan
 Membuat rangkuman  Berpartisipasi lisan/tertulis
dalam membuat  Lembar soal
rangkuman
Penyusunan SAP

 Merupakan tugas Perorangan

 Masing masing peserta mendapatkan 1 (satu)


materi/ pokok bahasan dari materi pelatihan pada
kurikulum Pelatihan Intervensi Penurunan
Stigma dan Diskriminasi pada Pelayanan HIV dan
IMS bagi petugas Fasyankes

 Setiap peserta mempersiapan SAP dari bahan /


materi yang akan dibawakan pada microteaching
, dengan alokasi waktu 20 menit
Pembagian Microteaching Kelas A

No Nama Peserta
1 M. Gupron, AMD.Kep (Pengelola program Prop DKI)
2 Arwan Nofri (Pengelola program Prop Sumut)
3 Agung, SKM (Pengelola program Kota Bandung)
4 Pudji Lestari (Pengelola program Kab/Kota Jatim)
5 dr Arum Ambarsari (Fasilitator IMS DKI)
6 I Gusti Ngr Bgs Sastrawan (Fasilitator IMS Bali)
7 dr. Yulia Maryani (Fasilitator IMS Sumut)
8 Dodi Paridok (LSM Gaya Dewata Bali)
9 Rafael Da Costa (LSM –GWL Surabaya, Jatim)
10 Dr Ika Devi Subandiah (Layanan DKI)
11 Dwi Yuniarti (Layanan Jabar)
12 dr Titin Wahyuni (Layanan Sumut)
13 Ni Nyoman Ariani (Pengelola program Kota Bali)
Pembagian Microteaching Kelas B

No Nama Peserta
1 dr Sulvy Dwi Anggraini (Pengelola program prop Jatim)
2 dr Gde Agus Suryadinata (Pengelola program prop Bali)
3 Anita Nurfajar Asri , SKM, MM (Pengelola program prop
Jabar)
4 dr Nurwirah Verliyanti, MKM (Sudin Jaksel)
5 Istitik Wahyuni (Fasilitator IMS Jatim)
6 Hasni W (Fasilitator IMS Jabar)
7 Beni Iskandar ( LSM Seci Org, Sumut)
8 Okkeu Supriyadi (LSM Srikandi Pasundan)
9 Juna Rislon Damanik (LSM Intermedia Jakarta)
10 Emy Setyo Pusparini (Layanan Jatim)
11 Ida Ayu Ketut Martini (Layanan Bali)
12 Dr Tengku Yenni Febrina (Kota Sumut )
Wednesday, November 6,
66
2019

Anda mungkin juga menyukai