Anda di halaman 1dari 10

BIOSTATISTIK

Nama Anggota Kelompok : 1. M. Insanul


Adi
2. Siti Kamilah
3. Novita Putri D
4. Dyah Wahyu P
Pengertian Penelitian

Menurut Soetrisno Hadi, pengertian penelitian adalah suatu


usaha dalam menemukan segala sesuatu untuk mengisi
kekosongan atau kekurangan yang ada, menggali lebih
dalam apa yang telah ada, mengembangkan dan
memperluas, serta menguji kebenaran dari apa yang telah
ada namun kebenarannya masih diragukan.
Pengertian Statistik

Dalam arti sempit, statistik adalah kumpulan fakta yang berbentuk


angka-angka (baik disajikan dalam bentuk tabel maupun tidak)
yang menggambarkan suatu persoalan. Dalam arti luas, statistik
adalah kumpulan cara dan aturan mengenai pengumpulan,
pengolahan, penyajian, penganalisaan, dan interpretasi data untuk
mengambil kesimpulan.
Jenis-jenis Statistik
Secara umum, jenis-jenis statistika adalah sebagai berikut:
1. Berdasarkan orientasi pembahasan
a. Statistika Matematika
b. Statistika Terapan
2. Berdasarkan fase atau tujuan analisisnya
a. Statistika Deskriptif
b. Statistika Inferensial
3. Dilihat dari asumsi mengenai distribusi populasi data yang dianalisis
a. Statistika parametrik
b. Statistika non-parametrik.
4. Berdasarkan jumlah variabel terikat
a. Statistika Univariat
b. Statistika Multivariat.
Pengertian Data Penelitian

Data dapat diartikan sebagai suatu fakta yang bisa digambarkan


dengan kode, simbol, angka dan lain-lain (Umar, 2001: 6).
Suharsimi menyatakan (2006: 118) data diartikan sebagai hasil
pencatatan peneliti, baik itu berupa fakta maupun angka. Menurut
Soeratno dan Arsyad (2003: 72-73), data adalah semua hasil
pengukuran atau observasi yang sudah dicatat guna suatu
keperluan tertentu.
Jenis Jenis Data

Data dapat diklasifikasikan menurut jenis, menurut dimensi


waktu, dan menurut sumbernya :
Berdasarkan sifatnya :
a. Data kualitatif, data yang tidak berbentuk angka
(bilangan).
b. Data kuantitatif Data yang berbentuk angka (bilangan).
Berdasarkan cara memperolehnya
a. Data primer, data primer adalah data yang dikumpulkan dan
diolah sendiri oleh individu, perusahaan, atau organisasi.
Contoh : biro pusat statistik mengumpulkan harga sembilan
bahan pokok langsung mendatangi pasar kemudian
mengolahnya.

b. Data sekunder, data sekunder adalah data yang diperoleh


suatu organisasi atau perusahaan dalam bentuk yang sudah
jadi dari pihak lain.
Contoh : perusahaan memperoleh data penduduk, data
pendapatan nasional, indeks harga konsumen, dan daya beli
masyarakat dari Badan Pusat Statistik (BPS)
Berdasarkan sumbernya

 Data internal, data internal ialah data yang


menggambarkan keadaan dalam suatu
organisasi.
 Data eksternal, data eksternal ialah data
yang menggambarkan keadaan di luar
organisasi.
Berdasarkan cara penyusunannya
atau skalanya
 Data nominal, ialah data statistik yang memuat angka yang
tidak mempunyai arti apa-apa. Angka yang terdapat dalam
data ini hanya merupakan tanda/simbol dari objek yang
akan dianalisis.
 Data ordinal, adalah data statistik yang mempunyai daya
berjenjang, tetapi perbedaan antara angka yang satu dan
angka yang lainnya tidak konstan atau tidak memiliki
interval yang tetap.
 Data interval, adalah data yang jarak antara yang satu dan
lainnya sama dan telah ditetapkan sebelumnya.
 Data rasio, adalah jenis data yang mempunyai tingkatan
tertinggi. Data ini selain mempunyai interval yang sama,
juga mempunyai nilai nol (0) mutlak.
Hubungan statistik dengan aplikasi pada bidang
biologi

Hubungan statistik dengan aplikasi pada bidang biologi adalah


biostatistika. Biostatistika merupakan ilmu statistika terapan
yang mengenalkan perhitungan statistik kehidupan, baik
konsep dasarnya, penyajian data, pemusatan dan penyebaran
data, kemiringan dan distribusinya dalam kurve normal serta
konsep estimasi, sampling, uji hipotesis dan uji-uji statistik
deskriptif, korelasi maupun komparasi. Hal-hal tersebut akan
sangatlah berguna dalam melakukan analisis data penelitian
kuantitatif.

Anda mungkin juga menyukai