Komunikasi adalah instrumen dasar dari interaksi
manusia yang memungkinkan seseorang untuk melakukan kontak dengan orang lain komunikasi dilakukan oleh seseorang setiap hari baik disadari maupun tidak. Nursalam (2007) menyatakan, komunikasi juga merupakan suatu seni untuk dapat menyusun dan menghantarkan suatu pesan dengan cara yang mudah sehingga orang lain dapat mengerti dan menerima maksud dan tujuan pemberi pesan . FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KOMUNIKASI MANUSIA Manusia sbg komunikator/komunikan a. Tingkat pengetahuan: Pengetahuan mempengaruhi kemampuan seseorang untuk mengirimkan pesan, misalnya untuk memilih kata-kata (diksi), menentukan saat pesan harus disampaikan, serta mengembangkan berbagai teknik komunikasi verbal dan non verbal. Bagi seorang penerima informasi (komunikan), pengetahuan penting untuk menginterpretasikan pesan yang disampaikan oleh komunikator, sekaligus untuk memberi umpan bailk kepada pemberi pesan. b. Tingkat perkembangan Perkembangan manusia bentuk komunikasi dalam dua aspek, yaitu tingkat perkembangan kemampuan untuk menggunakan tehnik komunikasi tertentu dan untuk mempersepsikan pesan yang disampaikan. Keterampilan penguasaan bahasa bergantung pada perkembangan neurology dan kognitif. c. Sosiokultural Status sosiokultural membentuk tatacara komunikasi d. Jenis Kelamin Laki-laki dan perempuan menunjukkan gaya komunikasi yang berbeda dan memiliki interpretasi yang berbeda terhadap suatu percakapan. Tannen (1990) menyatakan bahwa kaum perempuan menggunakan teknik komunikasi untuk mencari konfirmasi, meminimalkan perbedaan, dan meningkatkan keintiman, sementara kaum laki-laki lebih menunjukkan independensi dan status dalam kelompoknya. e. Peran dan Tanggungjawab Peran dan tanggung jawab teknik maupun isi komunikasi. Petugas kesehatan lebih sering menggunakan formal dan membicarakan kondisi klien karena tanggungjawabnya serta membuat banyak tulisan dalam berkomunikasi sebagai bentuk tanggunggugatnya. Sebagi individu tdk banyak memerlukan kom. Dlm bentuk tulisan. Perbedaan peran dan tanggung jawab menimbulkan perbedaan teknik dan isi komunikasi. f. Persepsi Persepsi individu ketika berada dalam suatu proses komunikasi dapat mempengaruhi, menghambat, atau bahkan memutus komunikasi yang sedang dilakukan. Berikut adalah contoh kesalahan persepsi: Andi : ”Ana, Saya dengar kamu mau menikah?” Anna : ”Ya, pasti pasti saya mau menikah.” Andi : ”Kapan kamu mau menikah?” Anna : ”Wah saya belum tahu, karena saya belum punya calon suami.” Andi : ”Lho…..Tadi katanya mau menikah?” Anna : ”Tentu saja……Masa saya tidak mau menikah!” Pada contoh komunikasi diatas, ada perbedaan persepsi antara Andi dan Anna. Andi mempersepsikan kata ”mau” sebagai ”akan” sementara Anna mempersepsikan kata ”mau” sebagai ”ingin”. Situasi di atas menimbulkan distorsi dalam komunikasi. g. Hubungan Hubungan yang erat antar individu pada suaut proses komunikasi dapat mempengaruhi teknik dan materi komunikasi.Pada komunikasi yang dilakukan antara dua orang yang belum saling kenal, umumnya setting komunikasi terjadi pada situasi formal. dokter dan pasien, perawat dan pasien Sedangkan pada komunikasi antara individu yang saling kenal, komunikasi cenderung berlangsung dalam konteks nonformal, lebih terbuka, dan menggunakan tehnik komunikasi yang lebih beragam. h. Emosi Emosi adalah subyektif seseorang dalam merasakan situasi yang terjadi disekelilingnya. - Kekuatan emosi seorang dipengaruhi oleh bagaimana kemampuan atau kesanggupan seseorang dalam berhubungan dengan orang lain. - Komunikasi akan berjalan lancar dan efektif apabila tenaga kesehatan termasuk perawat dalam mengelola emosinya. - Kemampuan profesional seseorang dapat diketahui dari emosinya dan menjadi ukuran awal seseorang dalam merasakan, bersikap dan menjalankan hubungan dengan klien. PESAN Isi pesan tehnik komunikasi, informasi, banyaknya pesan
Penyampaian pesan berbagai metode
lisan, gambar, tulisan dll LINGKUNGAN Stimulus eksternal lingkungan gaduh, bising, sepi distorsi dlm komunikasi Nilai dan Budaya/Adat – Berbagai nilai dan budaya dlm masy rambu- rambu bagi penyelenggaraan komunikasi. – Budaya mengatur bahasa yang digunakan sebagai salah satu alat komunikasi , mengatur penggunaan tehnik nonformal dlm komunikasi. – Adat dan nilai mengatur hubungan individu ketika melakukan komunikasi. - Berkomunikasi dalam jarak yang terlalu dekat dengan lawan jenis yang bukan suami/istri dipandang kurang baik o/ sebagian besar bangsa Indonesia. – Memegang janggut ketika terlibat suatu perbincangan merupakan bentuk penghormatan bagi orang Arab. – Membungkukkan badan sebelum berbicara kepada orang Jepang menunjukkan rasa hormat h. Jarak dan Teritori – Jarak antara komunikator dan komunikan mempengaruhi komunikais yang dilakukan. Komunikasi antar individu dalam jarak dekat dapat dilakukan secara lisan, tulisan ataupun non verbal. – Sedangkan jarak yang cukup jauh, komunikasi dapat dilakukan dengan menggunakan media tulisan. – Jarak yang jauh ini juga menyebabkan penggunaan media cetak dan media elektronik untuk menyampaikan pesan, misalnya, menggunakan telepon, televisi, radio dan sebagainya. terimakasih