Anda di halaman 1dari 9

Dr. Agus Prayitno, M.

Pd
PAVLOV
• Pavlov menjelaskan mengenai bagaimana
terbentuknya perilaku ini erat kaitannya dengan
gerakan refleks. Menurutnya, gerakan refleks yang
ada sebenarnya bisa dipelajari. Seseorang
berperilaku juga tergantung dari refleks. Ia membagi
refleks menjadi dua macam yaitu refleks yang wajar
dan refleks yang bersyarat. Pada dasarnya,
keduanya membentuk seseorang untuk berperilaku
dan berespon dengan apa yang ada di sekitarnya.
SKINNER
 Kita mungkin pernah mendengar mengenai “Operant
Conditioning Theory”. Skiner cukup terkenal dengan
teorinya ini dimana ia mengungkapkan bahwa ada
stimulan (S) dan respon (R) yang saling memiliki
hubungan sehingga bisa membentuk tingkah laku
seseorang. Sebenarnya Skiner menekankan bahwa dua
hal ini terkait dengan kebiasaan belajar tertentu.
THORNDIKE
• Thorndike menjelaskan dua hal mengenai bagaimana
suatu perilaku bisa terbentuk. Ia mengungkapkan
bahwa ada Law of Effects dan Law of Exercise. Law of
Effectsmengemukakan bahwa seseorang akan
membentuk kebiasaan dan perilaku baru tertentu
sebagai efek dari apa yang sudah ia dapati sebelumnya
secara tiba-tiba. Efek ini seperti misalnya rasa senang
karena ada perbuatan yang dilakukan sebelumnya.
Sementara Law of Exercise menjelaskan bahwa suatu
perilaku tertentu bisa dibangun ketika terus menerus
dilatih.
PIAGET
• Siapa yang tidak mengenal Piaget dengan teori
perkembangan kognitifnya? Piaget juga
menggambarkan mengenai bagaimana perilaku
seseorang itu akan bergantung dengan tahapan
perkembangan kognitif yang ada. Meski pun rentang
yang ia ungkapkan ada pada rentang usia anak, namun
setidaknya kita bisa tahu bahwa mungkin saja perilaku
seseorang saat ini dipengaruhi oleh faktor tumbuh
kembang di masa kanak-kanaknya.
GAGNE
 Hampir mirip dengan teori domain belajar milik
Bloom, Gagne juga menjelaskan bahwa ada tiga aspek
yang berperan dalam proses pembentukan perilaku
yaitu aspek kognitif, aspek afektif dan juga aspek
psikomotorik. Ketiganya akan saling terkait dan
mempengaruhi jenis perilaku apa yang akan
ditampilkan oleh seseorang
AUSUBEL
• Ausubel menjelaskan bahwa perilaku seseorang bisa
terbentuk melalui dua dimensi.
• Dimensi yang pertama adalah dimensi yang
berhubungan dengan bagaimana cara suatu informasi
diberikan atau disajikan pada seseorang.
• Dimensi kedua adalah mengenai bagaimana teknis
spesifik informasi tersebut dipelajari. Ketika ada
kegagalan dalam menerima informasi, bisa saja
perilaku yang terbentuk juga akan terpengaruh.
GESTALT
• Gestalt lebih terbuka dengan teori mengenai proses
pembentukan perilaku pada manusia. Ia menganggap
manusia merupakan satu kesatuan utuh baik dari segi
jasmani dan rohani, sehingga apa pun yang terjadi
atau dimiliki oleh individu tersebut merupakan suatu
kebebasan tersendiri.
• Gestalt juga lebih mempercayai bahwa individu
mungkin akan lebih banyak berkembang ketika ia
mampu mengoptimalkan kemampuan yang ada di
dalam dirinya.
CLARK HUL
• Hul berpendapat bahwa perilaku terbentuk karena
adanya kebutuhan yang dimiliki oleh masing-masing
individu. Melalui kebutuhan tersebut, seseorang akan
tergerak dan termotivasi untuk melakukan sesuatu
hal. Hul juga berpendapat bahwa kebutuhan masing-
masing orang ini akan berperan penting untuk
memberikan hal yang memang berkontribusi pada
perilaku yang akan dimiliki oleh seseorang.

Anda mungkin juga menyukai