OBSERVASI
Alat Bantu Visual IV.I.1
15
TUJUAN
Menjelaskan tingkah laku verbal dan
nonverbal sebagai objek observasi
KETERAMPILAN OBSERVASI
APA YANG DIOBSERVASI/DIAMATI?
Tingkah laku non verbal
Tingkah laku verbal
Kesenjangan verbal dan non verbal
Ketrampilan mendengarkan
membutuhkan latihan terus menerus
Latihan yang baik dalam ketrampilan
mendengarkan adalah dengan meringkas
pokok utama dari hal-hal yang diucapkan
klien
Perilaku yang perlu dimiliki
Perhatian
Konsentrasi pada klien
Tidak memotong ucapan klien
Memberi tanggapan non verbal
Memberi tanda perhatian verbal
1. Merangkum
# Menyampaikan kembali hal-hal inti
dari ucapan klien setelah memberi
kesempatan klien untuk berbicara beberapa
waktu.
# Hampir sama dengan refleksi isi
namun, berbeda.
# Merangkum, setelah beberapa waktu yang
lebih dan mencakup beberapa informasi yg di
ucapkan klien.
# Dengan merangkum, klien mengetahui bahwa
bidan mendengarkan dan mengerti apa yang
dikatakannya
2.REFLEKSI ISI ( PHARAPRASING )
Contoh :
Klien :
“Tiap hari saya selalu disibukkan dengan
memasak, mencuci pakaian, menimba air,
belum lagi membersihkan rumah yang selalu
kotor, dalam keadaan hamil seperti ini saya
ingin minta bantuan suami untuk mengerjakan
pekerjaan rumah, tapi apa dia mau, dia sering
mengatakan pekerjaan rumah adalah
pekerjaan perempuan, padahal mestinya
tidak begitu,khan,bu. Namanya berumah
tangga, ya sama-sama, ya, khan, bu, apalagi
saya sedang hamil begini!”
31C
CONTOH KASUS
“Saya tidak tahu harus bagaimana saat ini.
Bagaimana mungkin suami lebih mendengarkan
temannya daripada mendengarkan istrinya. Saya
ingin melahirkan dibantu ibu bidan, yang sudah
tahu kondisi saya, tapi suami saya mengatakan
dengan bu Ijah saja, dukun bayi yang melahirkan
anak temannya. Saya tidak ingin kejadian seperti
persalinan pertama saya terjadi lagi, bu.”
Buatlah refleksi isi dan refleksi perasaan !
TUJUAN MENDENGARKAN DAN
BERTANYA
Mendorong klien untuk berbicara.
Menunjukkan minat dan perhatian kita
terhadap klien.
Meningkatkan kesadaran kita terhadap
perasaan klien.
Untuk memperoleh informasi.
Memberi suatu arahan percakapan.
Tips dalam mendengarkan aktif
Terima klien apa adanya
Dengarkan apa yang dikatakan klien dan
bagaimana ia mengatakan itu. Perhatikan
intonasi suara, pemiliham kata, ekspresi wajah
dan gerakan tubuh
Tempatkan diri pada posisi klien selama
mendengarkan
Terkadang lakukan mendengar pasif. Beri
waktu klien untuk berfikir, bertanya dan
berbicara. Sesuaikan dengan kecepatan klien
Lanjutan …
Dengarkan klien dengan seksama, jangan
berfikir apa yang akan anda katakan
selanjutnya
Lakukan refleksi apa yang anda dengan,
sehingga anda & klien tahu bahwa anda telah
paham
Duduk menghadap klien dengan nyaman,
hindari gerakan yang enganggu, tatap dan
perhatikan klien ketika berbicara
Tunjukan tanda perhatian verbal dan non
verbal