Anda di halaman 1dari 26

Pertemuan 06

TEKNOLOGI SELULAR

Sari Widuri, SE, MSi


PENGERTIAN SELULAR

 Sistem selular adalah sistem yang membagi suatu kawasan dalam beberapa sel
yang kecil. Hal ini digunakan untuk memastikan bahwa frekuensi dapat meluas
sehingga mencapai ke semua bagian pada kawasan tertentu sehingga beberapa
pengguna dapat menggunakan ponsel mereka secara simultan tanpa jeda dan
tanpa terputus-putus.

 Pada sistem selular, untuk menggambarkan cakupan area secara geografis


digunakanlah sistem penggambaran heksagonal. Area inilah yang disebut sel
(cell). Pada sistem selular, semua daerah dapat dicakup tanpa adanya
kesenjangan (gap) sel satu dengan yang lain sehingga kurva heksagonal lebih
mewakili, karena cakupan area dapat tergambarkan dengan rapi serta
mencakup keseluruhan area.
PENGERTIAN SELULAR

 Dengan adanya telekomunikasi ini dapat diketahui sebuah informasi dan dapat
berbicara tanpa mengenal batas dimana dan kapanpun. Salah satu teknologi
dibidang komunikasi yang paling praktis adalah telepon seluler (handphone).
Telepon seluler atau telepon genggam (handphone) saat ini sudah menjadi
bagian dari gaya hidup masyarakat modern. Dimana hampir setiap orang,
termasuk mahasiswa, menggunakan handphone untuk mempermudah
melakukan komunikasi serta mendapatkan informasi. Telepon seluler adalah
perangkat telekomunikasi elektronik yang mempunyai kemampuan dasar
dengan telepon fixed linekonvensional, tetapi dapat dibawa kemana-mana dan
tidak perlu disambungkan dengan jaringan telepon menggunakan kabel
(nirkabel, wireless).
PENGERTIAN SELULAR

 Sekarang ini kepemilikan handphone tidak hanya didasarkan pada fungsi


utama handphone yakni sebagai alat komunikasi, tetapi kelengkapan fitur-fitur
serta desain produk juga menjadi dasar pertimbangan konsumen dalam
memilih jenis atau merek handphone yang akan digunakan. Seperti yang telah
diketahui, bahwa sekarang ini perkembangan teknologi semakin hari semakin
pesat. Begitu juga dengan perkembangan teknologi handphone, baik kualitas,
fasilitas serta fitur-fiturnya terus berkembang seiring jalannya waktu guna
memanjakan pemiliknya.Handphone saat ini tidak hanya berfungsi sebagai
alat komunikasi verbal saja, tetapi juga sebagai alat pengambil gambar,
pemutar musik, penyimpan data, dan lain sebagainya.
PENGERTIAN SELULAR

 Keberadaan handphone pada saat ini tidak hanya digunakan oleh kalangan
dewasa saja. Sekarang anak-anak pun sudah banyak yang memiliki handphone
dengan kecanggihan yang tidak kalah dengan handphone orang dewasa.
Sehingga dampaknya terjadi tidak hanya pada orang dewasa tetapi juga pada
anak-anak. Karena kecanggihan Handphone lah yang membuat banyak orang
menjadi autis (dalam arti sibuk dengan handphonenya masing-masing) dengan
adanya kehadiran jejaring sosial seperti facebook, twitter dan lain-lain, yang
sudah menjadi kelengkapan aplikasi pada handphone. Karena hal itulah
masyarakat zaman sekarang tidak dapat dipisahkan oleh telepon seluler atau
handphone. Berdasarkan uraian tersebut, penulis tertarik untuk mengkaji lebih
dalam tentang perkembangan telepon seluler dari zaman ke zaman dan
dampak yang dialami oleh pemakai telepon seluler.
SEJARAH TELEPON SELULER

 Penemu sistem telepon genggam yang pertama adalahMartin Cooper, seorang


karyawan Motorola pada tanggal 03 April 1973, walaupun banyak disebut-
sebut penemu telepon genggam adalah sebuah tim dari salah satu divisi
Motorola (divisi tempat Cooper bekerja) dengan model pertama adalah
DynaTAC. Ide yang dicetuskan oleh Cooper adalah sebuah alat komunikasi
yang kecil dan mudah dibawa bepergian secara fleksibel. Cooper bersama
timnya menghadapi tantangan bagaimana memasukkan semua material
elektronik ke dalam alat yang berukuran kecil tersebut untuk pertama kalinya.
Namun akhirnya sebuah telepon genggam pertama berhasil diselesaikan
dengan total bobot seberat dua kilogram. Untuk memproduksinya, Motorola
membutuhkan biaya setara dengan US$1 juta. “Pada tahun 1983, telepon
genggam portabel berharga US$4 ribu (Rp36 juta) setara dengan US$10 ribu
(Rp90 juta).
SEJARAH TELEPON SELULER

 Setelah berhasil memproduksi telepon genggam, tantangan terbesar berikutnya


adalah mengadaptasi infrastruktur untuk mendukung sistem komunikasi
telepon genggam tersebut dengan menciptakan sistem jaringan yang hanya
membutuhkan 3 MHz spektrum, setara dengan lima channel TV yang tersalur
ke seluruh dunia.

 Tokoh lain yang diketahui sangat berjasa dalam dunia komunikasi selular
adalah Amos Joel Jr yang lahir diPhiladelphia, 12 Maret 1918, ia memang
diakui dunia sebagai pakar dalam bidang switching. Ia mendapat ijazah
bachelor (1940) dan master (1942) dalam teknik elektronik dari MIT. Tidak
lama setelah studi, ia memulai kariernya selama 43 tahun (dari Juli 1940-
Maret 1983) di Bell Telephone Laboratories, tempat ia menerima lebih dari 70
paten Amerika di bidang telekomunikasi, khususnya di bidang switching. Amos
E Joel Jr, membuat sistem penyambung (switching) ponsel dari satu wilayah
sel ke wilayah sel yang lain. Switching ini harus bekerja ketika pengguna ponsel
bergerak atau berpindah dari satu sel ke sel lain sehingga pembicaraan tidak
terputus.
SEJARAH TELEPON SELULER

 Selain berfungsi untuk melakukan dan menerima panggilan telepon, ponsel


umumnya juga mempunyai fungsi pengiriman dan penerimaan pesan singkat
(short message service, SMS). Ada pula penyedia jasa telepon genggam di
beberapa negara yang menyediakan layanan generasi ketiga (3G) dengan
menambahkan jasa videophone, sebagai alat pembayaran, maupun
untuk televisi online di telepon genggam mereka. Sekarang, telepon genggam
menjadi gadget yang multifungsi.

 Mengikuti perkembangan teknologi digital, kini ponsel juga dilengkapi dengan


berbagai pilihan fitur, seperti bisa menangkap siaran radio dan televisi,
perangkat lunak pemutar audio (MP3) dan video, kamera digital, game, dan
layanan internet (WAP, GPRS, 3G). Selain fitur-fitur tersebut, ponsel sekarang
sudah ditanamkan fitur komputer. Jadi di ponsel tersebut, orang bisa
mengubah fungsi ponsel tersebut menjadi mini komputer. Di dunia bisnis, fitur
ini sangat membantu bagi para pebisnis untuk melakukan semua pekerjaan di
satu tempat dan membuat pekerjaan tersebut diselesaikan dalam waktu yang
singkat.
SEJARAH TELEPON SELULER

 Dewasa ini, peranan ponsel sudah menjadi sebuah kebutuhan Primer Sehari-
hari, berikut kategori ponsel berdasarkan Fungsi :
 Ponsel Bisnis Ponsel jenis ini ditujukan untuk anda yang menginginkan
perangkat bisnis dalam genggaman anda, biasanya ponsel yang telah
memiliki kemampuan ini tergolong ponsel pintar "smartphone". Beragai
aplikasi bisnis terdapat dalam ponsel ini dan dapat membuat pekerjaan
kantor anda dapat dilihat dan dikerjakan dalam sebuah ponsel.
 Ponsel Hiburan Ponsel Jenis ini merupakan ponsel berjenis multimedia,
dimana semua aktivitas yang berhubungan dengan musik, seni, foto, sosial
dan lainnya dapat anda atasi dengan sebuah ponsel. Banyak Ponsel jenis ini
yang memiliki varian nya tersendiri, seperti Ponsel Musik, Ponsel Kamera,
dan Ponsel Internet Sosial.
SEJARAH TELEPON SELULER

 Ponsel Fashion Ponsel jenis ini lebih banyak mengandalkan tampilannya,


dan dapat membuat pemiliknya sangat puas meskipun dengan fitur yang
terkesan "seadanya". Tetapi dibalik itu semua, sebuah Ponsel Fashion dapat
berharga berkali kali lipat dari harga ponsel tercanggih. Dewasa ini dapat
ditemukan ponsel yang berharga lebih mahal dari harga sebuah kendaraan
bahkan lebih mahal dari harga sebuah rumah.
 Ponsel Standar Ponsel jenis ini diperuntukan untuk anda yang
menginginkan ponsel yang simpel, fitur yang disematkan dalam ponsel ini
merupakan fitur inti, tanpa teknologi baru yang disematkan.
CARA KERJA SELULAR

 Didalam ponsel, terdapat sebuah pengeras suara, mikrofon, papan


tombol, tampilan layar, dan powerful circuit board dengan mikroprosesor
yang membuat setiap telepon seperti komputer mini. Ketika berhubungan
dengan jaringan nirkabel, sekumpulan teknologi tersebut memungkinkan
penggunanya untuk melakukan panggilan atau bertukar data dengan telepon
lain atau dengan komputer.

 Jaringan nirkabel beroperasi dalam sebuah jaringan yang membagi kota atau
wilayah kedalam sel-sel yang lebih kecil. Satu sel mencakup beberapa blok kota
atau sampai 250 mil persegi. Setiap sel menggunakan
sekumpulan frekuensiradio atau saluran-saluran untuk memberikan layanan di
area spesifik. Kekuatan radio ini harus dikontrol untuk membatasi
jangkauan sinyal geografis. Oleh Karena itu, frekuensi yang sama dapat
digunakan kembali di sel terdekat. Maka banyak orang dapat melakukan
percakapan secara simultan dalam sel yang berbeda di seluruh kota atau
wilayah, meskipun mereka berada dalam satu saluran.
CARA KERJA SELULAR

 Dalam setiap sel, terdapat stasiun dasar yang berisi antena nirkabel dan
perlengkapan radio lain. Antena nirkabel dalam setiap sel akan menghbungkan
penelepon ke jaringan telepon lokal, internet, ataupun jaringan nirkabel lain.
Antena nirkabel mentransimiskan sinyal. Ketika ponsel dinyalakan, telepon
akan mencari sinyal untuk mengkonfirmasi bahwa layanan telah tersedia.
Kemudian telepon akan mentransmisikan nomor identifikasi tertentu,
sehingga jaringan dapat melakukan verifikasi informasi konsumen- seperti
penyedia layanan nirkabel, dan nomor telepon.
 Panggilan dari telepon genggam ke telepon rumah

Ketika melakukan panggilan dari ponsel ke telepon rumah biasa, panggilan


tersebut akan berjalan-jalan di melalui antena nirkabel terdekat dan akan
diubah oleh penghantar nirkabel' ke sistem telepon landlinetradisional.
Panggilan tersebut kemudian akan langsung diarahkan ke jaringan telepon
tradisional dan ke orang yang menjadi tujuan panggilan.
CARA KERJA SELULAR

 Panggilan dari Ponsel ke Ponsel


Ketika melakukan panggilan dari ini, panggilan akan dirutekan melalui
jaringan landline kepada pengantar nirkabel penerima atau akan dirutekan
dalam jaringan nirkabel' ke tempat sel terdekat dengan orang yang menjadi
tujuan panggilan. Pada saat berbicara di ponsel, maka telepon genggam akan
menangkap suara dan mengubah suara menjadi
energi frekuensi radio (gelombang radio). gelombang radio akan berjalan
melalui udara hingga menemukan penerima di stasiun dasar terdekat.
Stasiun dasar kemudian akan mengirimkan panggilan tersebut
melalui jaringan nirkabel hingga sampai pada orang yang menjadi tujuan
telepon.
 Panggilan jarak jauh
ketika melakukan panggilan terhadap seseorang yang berada sangat jauh,
panggilan akan dirutekan pada pusat pertukaran jarah jauh, yang
menyambungkan panggilan antar negara atau seluruh dunia melaui
kabel fiber optic.
TAHAPAN SELULAR

 Telpon Seluler atau disebut juga HP (Hand Phone) telh berkembang dengan
sangat pesat. Jika ditelah ke masa lalu, sesunggunya penggnaan telpon seluler
atau HP ini telah diusulkan oleh dua insinyur dari Labolatorium Bell, yaiut
Douglas H Rings dan W Rae Young pada tahun 1947. Namun, teknologi yang
mendasarinya belum ada. Selain itu, frequensi yangdigunakan juga belum
dialokasikan. Sistem telepon bergerak otomatis ini kali pertama diciptakan
pada tahun 1956 oleh perusahaan Ericson dan diberi nama MTA atau Mobile
Telelphone System A dan diluncurkan secara komersial di Swedia. Sayangnya
telepon ini sangat berat yaitu 40 kg. Selanjutnya MTB diperkenalkan pada
tahun 1965. Beratnya hanya 9 kg. Pada tahun 1970 seorang insinyur di
Labolatorium Bell, bernama Joel, Jr. berhasil menemukan system yang
memungkinkan pesawat telepon digerakkan ke lokasi lain ketika ada suatu
percakapan tanpa kehilangan hubungan. Pada tahun 1971 perusahaan AT&T
mengusulkan layanan telepon bergerak ke FCC federal communication
commission. Suatu institusi di Amerika Serikat yang mengatur msalaha
komunikasi. Akhirnya FCC menyutujui proposal AMPS advance Mobile Service
pada tahun 1982.
TAHAPAN SELULAR

 Generasi Pertama atau 1G


Generasi pertama ini disebut juga analog cellular services. Pada model ini
telepon selular dirancang untuk komunikasi suara melalui suatu sistem sel-sel
dan isyarat ditransmisikan dalam bentuk analog. Yang dimaksud sel adalah
suatu daerah yang berbentuk heksagonal. Setiap sel dapat terhubung melalui
suatu tata cara yang memungkinkan telepon yang bergerak dari satu sel ke sel
lainnya tanpa kehilangan koneksi. Salah satu sistem yang terkenal pada
generasi ini adalah sistem AMPS.
 Generasi Kedua 2G
Pada tahun 1990 an sistem telepon generasi kedua mulai diperkenalkan dan
menyajikan layanan nirkabel digital. Dua sistem ini yang terkenal pada
generasi ini adalah GSM atau Global System Mobile for Communication dan
CDMA atau Code Division Multiple Access. Seperti halnya sistem ditunjukan
terutama untuk komunikasi suara. Kecepatan yang di dukung juga masih
rendah yaitu 14,4 kilobit per detik.
TAHAPAN SELULAR

Salah satu aplikasi penting pada CDMA adalah GPS atau Global Positioning
System. GPS receiver merupakan sistem berbasis satelit yang memungkinkan
pencarian posisi alat ini setiap saat. GPS biasa diaplikasikan sebagai alat
navigasi.
Perangkat ini dapat dipasang di taksi untuk memantau keberadaan kendaraan.
Saat ini beberapa ponsel telah dilengkapi dengan GPS.
 Generasi ketiga atau 3G
Sistem telepon generasi ketiga ini menyediakan layanan yang dinamakan
broadband wireless digital services atau dikeal dengan sebutan 3G. layanan ini
mampu membawa data dengan kecepatan 56 kilobit per detik sehingga 2
megabit per detik. Itulah sebabnya, teknologi ini mampu digunakan untuk
mengirimkan video, gambar diam atau suara dengan kecepatan yang tinggi.
Dampak Positif dan Negatif
Penggunaan Telepon Seluler

 Dampak Positif
Handphone merupakan salah satu dari perkembangan teknologi. Dengan
kecanggihan teknologi saat ini, fungsi handphone tidak hanya sebagai alat
komunikasi biasa, tetapi manusia juga dapat mengakses internet, SMS, berfoto
dan juga saling mengirim data. Dampak yang ditimbulkan dari handpone
mungkin tidak kita sadari sama sekali. Selain memudahkan dalam
berkomunikasi sebagai dampak positif yang manusia dapatkan, terdapat pula
dampak negatif yang manusia dapatkan sebagai akibat
menggunakan handphone atau telepon genggam ini:
 Dampak penggunaan telepon seluler yang pertama adalah meningkatkan
konektivitas, baik jarak dekat maupun jarak jauh dan mengurangi jumlah
waktu dimana kita tidak bisa berkomunikasi dengan orang lain. Menurut
Kate Fox dari Pusat Penelitian Masalah Sosial, telepon seluler memfasilitasi
“terapi gosip” dan bertindak sebagai “garis hidup sosial” di dunia modern
yang sibuk saat ini. Kita perlu hadir secara fisik dengan seseorang di era pra-
handphone, hari ini kita dapat berbicara dengan seseorang dimana saja
sambil berjalan-jalan atau duduk di kafe.
Dampak Positif dan Negatif
Penggunaan Telepon Seluler

 Dampak telepon seluler telah mempengaruhi cara seseorang melakukan


bisnis. Sebuah studi di tahun 2007 oleh Australia National University
melaporkan bahwa hampir setengah dari subjek yang diwawancarai
mengatakan tidak mungkin atau sulit untuk melakukan pekerjaan tanpa
telepon seluler. Dampak telepon seluler bagi kehidupan sosial juga
menemukan bahwa setengah dari responden menggunakan handphone
mereka untuk tujuan bisnis saat melakukan liburan, mengaburkan batas
antara kehidupan kerja dan kehidupan pribadi. Temuan lain adalah
memiliki handphone meningkatkan beban kerja seseorang, tetapi ada juga
yang mengatakan bahwa handphone meningkatkan produktivitas mereka.
 Dampak demografis. Telepon seluler memiliki pengaruh yang berbeda pada
demografis yang berbeda. Warga lanjut usia, terutama mereka yang
memiliki masalah mobilitas, bisa mengurangi rasa terisolasi dengan
menggunakan handphone dan tidak tergantung pada kunjungan dari orang
lain untuk tetap berhubungan dengan dunia luar. Dampak positif
handphone bagi anak-anak dan remaja adalah memungkinkan mereka
mengembangkan kemandirian mereka.
Dampak Positif dan Negatif
Penggunaan Telepon Seluler

 Penelitian tahun 2007 oleh Australia Nastional University mengungkapkan


bahwa 30% orang tua akan membiarkan anak mereka berada di luar jika
memegang handphone agar tetap bisa dihubungi.
 Memungkinkan seseorang untuk berkomunikasi dalam berbagai cara,
termasuk panggilan, pesan teks, IM (Instant Messaging), dan email.
Berkomunikasi melalui teks memungkinkan seseorang untuk melakukan
percakapan dengan orang lain yang mungkin tidak tepat untuk dilakukan di
depan umum atau di acaraa tertentu. Dengan terciptanya telepon seluler
smartphone, pengguna dapat mengakses akun jejaring sosial melalui
handphone mereka, meningatkan jumlah metode dimana seseorang dapat
berkomunikasi.
Dampak Positif dan Negatif
Penggunaan Telepon Seluler

 Teknologi ponsel juga memudahkan kita dalam berkomunikasi, kita tidak lagi
harus bertatap muka apabila ingin berbicara, kia bisa menggunakan ponsel
untuk menelpon, sms, bahkan videocall. Jangankan untuk kegiatan sehari-hari,
pada saat hari raya iedul fitri saja contohnya, kita dengan mudah telpon atau
sms untuk mengucapkan maaf lahir batin apabila kita tidak sempat
berkunjung, kurang afdol memang, tapi setidaknya kita telah dimudahkan
dengan cara itu. Dengan adanya perkembangan teknologi yang semakin cepat
dan canggih, kita sebagai masyarakat harus mampu menyikapi dengan cermat,
jangan sampai kita mendapatkan kerugian gara-gara menggunakan teknologi
tinggi hanya karena ikut-ikutan saja atau gaya-gayaan semata. Terutama saat
ingin membeli ponsel baru, itu juga harus disesuaikan dengan kebutuhan kita,
jangan kita membeli ponsel karena sedang trendnya, padahal kita belum
menguasai benar cara pengoprasiannya, dan yang terjadi justru akan mubadzir
sebab tidak dapat menggunakanfasilitas yang terdapat dalam ponsel tersebut.
Dampak Positif dan Negatif
Penggunaan Telepon Seluler

 Dampak Negatif
 Jangan Biarkan Teknologi Jadi Antisosial. Teknologi itu seperti api. Seringnya
menjadi kawan, tetapi kadang kala bisa juga menjadi lawan. Teknologi
merupakan kawan karena memudahkan kita bekerja dan juga bersosialisasi.
Akan tetapi, ketika teknologi mulai mengusik privasi manusia dan melanggar
norma-norma kepatutan sosial, teknologi pun mulai menjadi lawan. Telepon
genggam, misalnya, sebagai salah satu teknologi yang paling cepat
perkembangannya-baik dalam hal teknologinya sendiri maupun dalam hal
jumlah penggunanya- mempunyai dampak sosial yang negatif yang makin lama
makin memprihatinkan. Sekarang, sungguh sulit menikmati tontonan di
bioskop tanpa diganggu bunyi dering telepon genggam.
Dampak Positif dan Negatif
Penggunaan Telepon Seluler

 Di masa lalu, jika ada dua atau tiga orang mengobrol dan berisik selama
pertunjukan bioskop, kelompok orang tersebut sangat mungkin akan ditegur
oleh orang-orang yang ada di sekitarnya. Tetapi, siapa yang pernah menegur
orang yang telepon genggamnya berbunyi selama pertunjukan bioskop? Jika
kita nekat menegur, salah-salah kita yang dianggap rewel, bawel, dan sok benar
sendiri. Padahal, jangkauan bunyi telepon genggam lebih luas dari sekadar
suara obrolan dua tiga orang. Gangguan-gangguan di atas tentu saja dapat
dengan mudah dieliminasi apabila kita sebagai pengguna telepon genggam
mawas diri dan menyadari bahwa di beberapa tempat, seperti tempat ibadah,
rumah sakit, dan bioskop, lebih sopan jika kita mematikan pesawat telepon
genggam kita atau mengaturnya menjadi silent mode.

 Fasilitas bluetooth juga akan berdampak negatif apabila si pengguna tidak


dapat menggunakannya dengan positif, seperti pada menyebarnya gambar-
gambar porno yang juga dimulai karena penikmat fasilitas camera ponsel tidak
mau menggunakannya dengan benar.
Dampak Positif dan Negatif
Penggunaan Telepon Seluler

 Telepon genggam berkamera megapiksel sangat potensial menyebabkan


banyaknya pelanggaran hak cipta, terutama untuk screensaver, salah satu
mobile content yang paling laku saat ini selain ringtones.

 Selain daripada itu, penggunaan ponsel di lingkungan sekolah. Banya sekolah-


sekolah yang melarang bahwa siswanya tidak boleh membawa alat komunikasi
tersebut ke dalam lingkungan sekolah. Namun yang terjadi justru para guru
yang membawa ponsel seenaknya, bahkan sering pula digunakan didalam kelas
saat sedang mengajar murid-muridnya. Entah benar atau tidak tindakan
tersebut, yang jelas dapat pula menimbulkan kesenjangan sosial antara guru
dan siswanya. Padahal saat-saat sekarang siapa yang tidak memiliki benda
yang bernama handphone.
Dampak Positif dan Negatif
Penggunaan Telepon Seluler

 Dampak negatif yang timbul akibat penggunaan telephone yang terlalu lama
akan mengganggu kesehatan penggunanya. Hal ini disebabkan oleh radiasi
gelombang elektromagnetik yang keluar dari handphone. Handphone dengan
sinyal yang tidak teratur juga tidak baik bagi kesehatan, ketika handphone
sedang mencari sinyal, radiasi yang keluar justru semakin kuat. Ada 2 penyakit
yang timbul akibat terlalu sering menggunakan handphone, yaitu penyakit
alzheimer (kepikunan dini) dan penyakit tumor non kanker. Sebuah penelitian
baru menunjukkan bahwa penggunaan telepon seluler tidak menunjukkan
hubungan dengan peningkatan risiko glioma. Namun, kasusnya mungkin
berbeda untuk penggunaan telepon seluler secara intensif selama bertahun-
tahun. Glioma merupakan jenis kanker otak yang paling sering ditemukan. Dan
selain itu juga penggunaan telephon seluler yang terlalu lama akan
menyebabkan gangguan pendengaran pada telinga kita.
Dampak Positif dan Negatif
Penggunaan Telepon Seluler

 Selain itu, ada beberapa dampak negatif penggunaan telepon seluler, seperti:
 Bagi anak yang telah memiliki telepon selular, mampu mengganggu tingkat
konsentrasi si anak saat belajar (konsentrasi justru tertuju pada fitur games,
jaringan sosial, SMS, dan lain sebagainya)
 Efek radiasi telepon selular yang berbahaya bagi otak (telepon selular
mengubah suara menjadi gelombang elektromagnetik seperti halnya radio.
Kuatnya pancaran gelombang dan letak telepon selular yang menempel di
kepala akan mengubah sel-sel otak hingga berkembang abnormal dan
potensial menjadi sel kanker)
 Mampu mengundang tingkat kriminalitas (dapat mengundang orang lain
untuk melakukan tindakan pencurian atau penjambretan telepon selular
seseorang)
Dampak Positif dan Negatif
Penggunaan Telepon Seluler

 Bagi pelajar, mampu berpotensi mempengaruhi sikap dan perilaku siswa


(jika tidak ada pengontrolan dari guru atau orang tua, telepon selular dapat
digunakan sebagai tayangan gambar atau video porno yang sama sekali tak
layak dikonsumsi pelajar dan kaum terdidik lainnya)
 Pemborosan uang yang sia-sia (memiliki telepon selular tidak lepas dari
penggunaan pulsa dari kartu perdana, dan penggunaan pulsa inilah yang
dapat menjadikan seorang konsumen telepon selular bertindak boros).
 Dari segi psikologis , manusia menjadi malas untuk bersosialisasi dengan
teman dan lingkungan sekitar (dengan fasilitas yang dimiliki oleh telepon
selular, maka di zaman yang serba canggih dan modern ini segalanya bisa
dilakukan dengan duduk di tempat tanpa perlu beranjak dari tempat duduk
dan meninggalkan aktivitas seseorang. Mulai dari mengisi pulsa, transfer
uang, memesan tiket, belanja, hingga memesan makanan dapat dilakukan
tanpa beranjak dari tempat sedikitpun).

Anda mungkin juga menyukai