MEDIA KONVENSIONAL
Dari empat fungsi media massa (informasi, edukasi, hiburan dan persuasive),
fungsi yang paling menonjol pada surat kabar adalah informasi. Hal ini sesuai
dengan tujuan utama khalayak membaca surat kabar, yaitu keingintahuan akan
setiap peristiwa yang terjadi di sekitarnya. Fungsi hiburan dapat ditemukan
pada rubrik artikel ringan, feature, komik atau kartun seta cerita bersambung.
Fungsi mendidik dan mempengaruhi akan ditemukan pada artikel ilmiah, tajuk
rencana atau editorial dan rubric opini. Fungsi pers bertambah, yaitu sebgai
alat kontrol sosial yang konstruktif.
3. literacy reviews and academic journal (kritik sastra dan majalah ilmiah),
Tipe majalah ditentukan oleh sasaran khalayak yang dituju, artinya redaksi
sudah menentukan siapa yang akan menjadi pembacanya. Kategori majalah
pada masa Orde baru; majalah berita, keluarga, wanita, pria, remaja wanita,
remaja pria, anak-anak, ilmiah popular, umum, hukum, pertanian, humor,
olahraga, daerah. Fungsi majalah mengacu pada sasaran khalayak yang
spesifik. Majalah media yang paling simple organisasinya, relative lebih mudah
mengelolanya, serta tidak membutuhkan modal yang banyak. Majalah tetap
dibedakan dengan surat kabar karena majalah memiliki karakteristik tersendiri
: Penyajian lebih dalam, Nilai aktualitas Lebih lama, Gambar/Foto lebih
banyak, Cover/sampul sebagai daya tarik.
KARAKTERISTIK ISI PESAN MEDIA MASSA
Radio adalah media elektronik tertua dan sangat luwes. Radio telah
beradaptasi dengan perubahan dunia, dengan mengembangkan hubungan
saling menguntungkan dan melengkapi dengan media lainnya. Keunggulan
radio adalah berada dimana saja, di tempat tidur, di dapur, di dalam mobil, di
kantor, di jalan, di pantai dan berbagai tempat lainnya. Peran dan fungsi radio
ditingkatkan selain berfungsi sebagai media informasi dan hiburan, pada masa
orde baru, radio siaran melalui RRI menyajikan acara pendidikan dan persuasi.
Selanjutnya, station RRI regional juga membantu menginformasikan program-
program pemerintah, seperti Keluarga Berencana, kebersihan lingkungan,
imunisasi ibu hamil dan balita.
KARAKTERISTIK ISI PESAN MEDIA MASSA
Surat kabar memperoleh julukan sebagai kekuatan keempat, maka radio siaran
mendapat julukan kekuatan kelima atau the fifith estate. Karena radio siaran
juga dapat melakukan fungsi kontrol sosial seperti surat kabar, disamping
empat fungsi lain yakni memberi informasi, menghibur, mendidik dan
melakukan persuasi. Faktor-faktor yang mempengaruhi kekuatan radio siaran
adalah daya langsung, daya tembus dan daya tarik. Pada Radio siaran terdapat
cara tersendiri, yakni apa yang disebut radio siaran style atau gaya radio siaran.
Gaya radio siaran ini disebabkan oleh sifat radio siaran yang mencakup :
Imanjinatif, Auditori, Akrab, Gaya Percakapan.
KARAKTERISTIK ISI PESAN MEDIA MASSA
Dari semua media massa, televisilah yang paling berpengaruh pada kehidupan
manusia. Televisi dijejali hiburan, berita dan iklan. Mereka menghabiskan
waktu menonton televisi sekitar tujuh jam dalam sehari. Televisi mengalami
perkembangan secara dramatis terutama melalui pertumbuhan televise kabel.
Sistem penyampaian program lebih berkembang lagi, kini sedikitnya terdapat
lima metode penyampaian program televise yang telah dikembangkan : Over
the air reception of network and local station program, Cable, Digital Cable,
Wireless Cable, Direct Broadcast satellite (DBS).
KARAKTERISTIK ISI PESAN MEDIA MASSA
Televisi siaran dan radio siaran, serta media lainnya berperan saling mengisi.
Televise siaran menggeser radio siaran mungkin dalam hal porsi iklan.
Memberikan informasi, menghibur dan memujuk. Tetapi fungsi menghibur
lebih dominan pada media televisi. Tujuan utama khalayak menonton televisi
adalah untuk memperoleh hiburan, selanjutnya untuk memperoleh informasi.
Ditinjau dari stimulasi alat indera, dalam radio siaran, surat kabar dan majalah
hanya satu alat indera yang mendapat stimulus, yaitu : Audiovisual, Berpikir
dalam Gambar, Pengoperasian lebih Kompleks
Pesan yang akan disampaikan melalui media televisi, memerlukan
pertimbangan-pertimbangan lain agar pesan tersebut dapat diterima oleh
khalayak sasaran. Faktor-faktor yang perlu diperhatikan itu adalah pemirsa,
waktu, durasi dan metode penyajian. Gambar bergerak adalah bentuk dominan
dari komunikasi massa. Film lebih dulu menjadi media hiburan dibanding
radio siaran dan televisi. Menonton televisi menjadi aktivitas populer bagi
orang Amerika pada tahun 1920-an sampai 1950-an. Film adalah industri
bisnis yang diproduksi secara kreatif dan memuhi imajinasi orang-orang yang
bertujuan memperoleh estetika.
KARAKTERISTIK ISI PESAN MEDIA MASSA
Khalayak menonton film terutama untuk hiburan. Akan tetapi dalam film
terkandung fungsi informatif maupun edukatif, bahkan persuasif. Film
nasional dapat digunakan sebagai media edukasi untuk pembinaan generasi
muda dalam rangka nation and character building. Fungsi edukasi dapat
tercapai apabila film nasional memproduksi film-film sejarah yang objektif
atau film dokumenter dan film yang diangkat dari kehidupan sehari-hari secara
berimbang. Faktor-faktor yang dapat menunjukkan karakteristik film adalah
layar lebar, pengambilan gambar, konsentrasi penuh dan identifikasi psikologis
KARAKTERISTIK ISI PESAN MEDIA MASSA