Anda di halaman 1dari 21

SISTEM OPERASI

TERDISTRIBUSI
INDRIANI | IRFAN MUBAROK | JULIAN INDRA P
NONI APRILIANI YP | PUTRI ESA R | RIZKY MAULANA
Lingkup Pembahasan
Pendahuluan
01 Pengertian sistem operasi, fungsi sistem operasi dan pengertian
Sistem Operasi Terdistribusi.

Teknologi Sistem Operasi Terdistribusi


02 Pembahasan mengenai Massage Oriented Middleware serta
keuntungan menggunakan massage Oriented Middleware

Orientasi Sistem Operasi Terdistribusi


03 Shared Resouce, manfaat komputasi, Relibilitas, komunikasi. Amoeba,
MOSIX, BEOWULF, Angel, Chorus, GLUnix

Contoh Aplikasi Sistem Operasi Terdistribusi


04
Link jurnal : https://sci-hub.se/10.1049/ic.2011.0065

Kekurangan dan Kelebihan SOT serta Usulan Rancangan


05 Kekurangan kelebihan SOT. pengawasan distribusi pengambilan data, Reliability dan
availability, kecepatan pemprosesan query, otonomi lokal,efesiensi dan fleksibel
Pendahuluan
Sistem Operasi dan Sistem Operasi Terdistribusi
Pendahuluan
Sistem Operasi dan Sistem Operasi Terdistribusi

Sistem Operasi

01 Boot 02 Kernel 03 CI atau Shell 04 Library 05 Driver


Pendahuluan
Sistem Operasi dan Sistem Operasi Terdistribusi

Fungsi
Untuk Menjalankan Operasi Dasar
Sistem Operasi

Untuk Mengatur Kerja Hardware dan Software

Tempat untuk Program dan Aplikasi

Untuk Mengkoordinasi Kerja dari Perangkat Komputer

Mengoptimalkan Fungsi Perangkat Komputer

Untuk Mengawasi dan Melindungi Jalannya sebuah Fungsi Program

Untuk Menyajikan Tampilan dan Sebagai Interface ke Pengguna


Pendahuluan
Sistem Operasi dan Sistem Operasi Terdistribusi

Sistem Operasi
Terdistribusi

Pengertian

Sistem operasi terdistribusi adalah salah satu implemen


tasi dari sistem terdistribusi, di mana sekumpulan komp
uter dan prosesor dalam satu jaringan yang bekerja sec
ara bersama-sama untuk melakukan suatu tugas atau p
ekerjaan tertentu

Tujuan
• File system
• Name space
• Waktu pengolahan
• Keamanan
• Akses ke seluruh resources
Teknologi Sistem Operasi Terdistribusi
Message-Oriented Middleware
Teknologi Sistem Operasi Terdistribusi
Message-Oriented Middleware

Gambaran MOM
Message-Oriented
Middleware
adalah salah satu jenis middleware yang
paling banyak digunakan. Perangkat
lunak atau infrastruktur perangkat keras
ini yang mendukung penerimaan dan pen
giriman pesan melalui aplikasi terdistribusi
..
Teknologi Sistem Operasi Terdistribusi
Message-Oriented Middleware

Keuntungan
Menggunakan MOM

. Kemampuannya untuk menyimpan (buffer), merutekan, atau


01 mengubah pesan saat menyampaikannya dari pengirim ke penerima

Dengan menambahkan antarmuka administratif, akan dapat memantau


02 dan menyesuaikan kinerja. Aplikasi Klien dengan demikian
terbebas dari setiap masalah kecuali masalah pengiriman, penerimaan,
dan pemrosesan pesan
Orientasi Sistem Operasi Terdistribusi
Manfaat dan contoh sistem operasi terdistribusi
Orientasi Sistem Operasi Terdistribusi
Manfaat dan contoh sistem operasi terdistribusi

Manfaat Sistem
Operasi Terdistribusi

Shared Resouce Manfaat Komputasi

Relibilitas Komunikasi
Orientasi Sistem Operasi Terdistribusi
Manfaat dan contoh sistem operasi terdistribusi

Contoh Sistem
Operasi Terdistribusi

Amoeba (Vrije Universiteit) Angel (City University Of London)

MOSIX Chorus (Sun Microsystem)

BEOWULF (Hebrew University) GLUnix (University Of California)


Contoh Aplikasi
Link jurnal : https://sci-hub.se/10.1049/ic.2011.0065
Contoh Aplikasi

Link jurnal : https://sci-hub.se/10.1049/ic.2011.0065


Kelebihan dan Kekurangan serta Usulan
Rancangan
Plus minus sistem operasi terdistribusi dan usulan
Kelebihan dan Kekurangan serta Usulan Rancangan
Plus minus sistem operasi terdistribusi dan usulan

Kelebihan

Pembagian sumber daya antar komputer dibuat lebih mu


01 dah

Sistem terdistribusi menyediakan kinerja yang baik deng


an mendistribusikan beban kerja ke komputer-komputer
02 dan mengerjakan bagian dari pekerjaan itu secara bersa
maan pada beberapa processor

Menjadikan sistem keseluruhan lebih handal, karena kegagal


03 an yang terjadi pada salah satu komponen dapat ditangani o
leh komputer setingkat lainnya.
Kelebihan dan Kekurangan serta Usulan Rancangan
Plus minus sistem operasi terdistribusi dan usulan

Kekurangan
Dari sisi penggunaan energi yang digunakan untuk ‘menghidup
kan’ komputer-komputer yang digunakan sebagai cluster 01

Dari sisi teknis yang melibatkan banyak komponen 02

Komputer saling terhubung dengan ethernet card 04

Terdapat peluang untuk mengakses data yang bersifat rahasia 05


Tidak memiliki banyak software yang compatible terhadap sistem
operasi terdistribusi 06
Kelebihan dan Kekurangan serta Usulan Rancangan
Plus minus sistem operasi terdistribusi dan usulan

Usulan Rancangan
Untuk mengimplementasikan konsep dari sistem operasi terdistribusi, terdapat hal-hal yang harus diperhatikan dari sisi
teknis pemasangan hingga tools yang akan digunakan sehingga dapat terealisasikan secara efisien, seperti :

Ketika melakukan pemasangan yang melibatkan banyak komponen-komponen seharusnya menyediakan referensi
clock yang dapat mengurangi terjadi nya delay komunikasi sehingga dapat memiliki akumulasi waktu yang stabil.

Menambahkan serta memanfaatkan stabilizer kedalam rangkaian jaringan / piranti jaringan sehingga dapat
manage penggunaan energi.

Membuat konsep konfigurasi jaringan yang tidak banyak menggunaan ethernet, tetapi masih tetap memiliki koneksi
kecepatan jaringan yang stabil untuk menghindari trouble jaringan pada saat menjalankan sistem operasi
terdistribusi

Membuat keamaanan ganda untuk melindungi folder yang terdapat di dalam sistem operasi terdistribusi dan
memilih sistem operasi yang fleksibel untuk merubah ke dalam sistem operasi terdistribusi sehingga dapat kompati
ble terhadap banyak software.
Kesimpulan
Sistem
Operasi
Terdistribusi
Dalam sistem operasi terdistribusi terjadi proses yang lebih rumit dari sistem yang biasa, tetapi dapat menghasilkan suatu
sistem dengan performa dan kemampuan yang lebih.
Dari uraian di atas telah banyak disinggung keunggulan-keunggulan dari sistem operasi terdistribusi. Tetapi
di samping keunggulan-keunggulan yang ada sistem ini juga memiliki kelemahan yang banyak, diantaranya
adalah perawatan tiap cluster yang sangat sulit, selain itu juga boros daya, karena harus menghidupkan
banyak CPU, membutuhkan jaringan berkecepatan tinggi.

Kelemahan-kelemahan tersebut sebenarnya tidak seberapa jika dibandingkan dengan hasilnya. Misalnya saja search
engine paling ramai seperti Google™, yang menggunakan teknologi ini, karena hardware yang paling canggih saat ini
masih belum mencukupi untuk menangani jutaan request ke server Google tiap detiknya, sehingga mereka harus
membuat sistem pararel yang mampu melayani keperluan tersebut. Selain itu dalam dunia research, juga diperlukan
sistem ini, terutama untuk melakukan perhitungan-perhitungan yang tentu saja sangat rumit dan membutuhkan pemroses
yang hebat dan cepat supaya dapat segera dicari hasilnya.
Thank you

Anda mungkin juga menyukai