Informasi
“Arsitektur Sistem Informasi”
Pipin Anggaliya.S.Kom.,M.T.
Agenda
01 Information system architecture
02 Distributed system
03 Data architecture
04 Interface architecture
05 Process architecture
Information system architecture
A. Distributed System
B. Data Architecture
C. Interface Architecture
D. Process Architecture
A. Distributed System
(Sistem Terdistribusi)
● Data architecture adalah seperangkat aturan, kebijakan, standar dan model yang mengatur dan menentukan jenis data
yang dikumpulkan dan bagaimana data itu digunakan, disimpan, dikelola, dan diintegrasikan dalam suatu organisasi dan
sistem basis datanya.
● Menurut Keith D.Foote, arti data architecture adalah seperangkat aturan, kebijakan, dan model yang menentukan jenis
data apa yang dikumpulkan, dan bagaimana data itu digunakan, diproses, dan disimpan dalam sistem basis data.
● Desain Antaramuka (Interface Design) atau Desain Antarmuka Pengguna (User Interface Design)
atau rekayasa antarmuka pengguna (User Interface Engineering) adalah desain untuk komputer,
peralatan, mesin, perangkat komunikasi mobile, aplikasi perangkat lunak, dan situs web yang
berfokus pada pengalaman pengguna (User Experience) dan interaksi.
● Tujuan dari Desain Antarmuka Pengguna adalah untuk membuat interaksi pengguna sesederhana
dan seefisien mungkin, dalam hal mencapai tujuan pengguna—atau apa yang sering disebut
dengan user-centered design.
Eight Golden Rules of Interface Design
Informative feedback tidak harus selalu dengan jawaban dari aplikasi ke user,
3. Offer feedback
tetapi dapat berupa perubahan antarmuka setiap user melakukan aksi, dengan
demikian user paham bahwa aksinya sudah direspon oleh aplikasi.
Eight Golden Rules of Interface Design
Untuk poin ini sebenarnya termasuk dari bagian informative feedback, dengan
menyampaikan bahwa proses yang dijalankan oleh user sudah selesai, user paham
4. Design dialog to yield closure bahwa dia tidak perlu menunggu apakah masih akan ada tahapan lain setelah
menyelesaikan suatu proses.,/ul>
Poin ini untuk menjaga agar user tidak melakukan kesalahan dalam menjalankan proses.
Sangat diperlukan supaya user tidak merasa jenuh dalam mencoba menggunakan
aplikasi, karena tidak bisa menemukan format / aksi yang tepat pada saat mencoba
5. Prevent errors suatu fungsi. Biasanya berupa petunjuk pengisian formulir sesuai format yang diterima
oleh aplikasi, sehingga user dapat mengisi formulir dengan tepat pada percobaan
pertama.
Pada poin ini user bisa melakukan pembatalan atas aksi yang dilakukan sebelumnya.
Tidak hanya berupa tombol back saja melainkan aksi pembatalan lainnya. Seperti saat
melakukan pembelian barang di toko online user ingin membatalkan pemesanan maka
6. Permit easy reversal of actions bisa dilakukan. Sehingga user tidak perlu menghubungi customer service atau meminta
bantuan kepada pemilik aplikasi. Hal ini tentu akan membuat user semakin nyaman
dengan aplikasi yang telah disediakan oleh pengembang.
Eight Golden Rules of Interface Design
Pada poin ini biasanya orang lebih memusatkan pada desain tata letak
menu dan tombol. User tidak perlu mencari-cari lagi apa yang harus
dimasukkan dan harus dilakukan karena sudah disediakan dalam
8. Reduce short-term memory menu dan tombol yang ada. Tidak perlu lagi user mengingat apa yang
load harus dimasukkan dalam sistem karena aplikasi sudah
menyediakannya untuk user.
Model User Interface
1. User Model
a. User Model dibuat untuk mendapatkan profil para pengguna akhir sistem (end user)
b. Pengguna dapat dikelompokkan sebagai berikut:
- Pengguna Pemula
- Pengguna berpengetahuan yang tidak terlalu sering menggunakan system
- Pengguna berpengetahuan yang sering menggunakan sistem
Model User Interface
2. Design Model
Model User Interface
3. Mental Model
Model User Interface
4. Implementation Model
● Axure : https://www.axure.com/
● Figma : https://www.figma.com/
● Mockplus : https://www.mockplus.com/
Implementation & Validation Interface
● Arsitektur proses atau arsitektur proses bisnis (process architecture, business process architecture) adalah
ringkasan tertulis atau diagram tentang rantai nilai dan proses bisnis yang didukung oleh suatu organisasi
tertentu.
● Sebuah arsitektur proses yang baik menunjukkan bagaimana rantai nilai dan proses bisnis terkait satu sama lain
dan dengan tujuan strategis organisasi. Arsitektur proses adalah arsitektur tingkat tinggi yang mencakup semua
proses dalam organisasi.
D. Process Architecture
D. Process Architecture
(Arsitektur Proses)
D. Process Architecture
(Arsitektur Proses)
D. Process Architecture
Referensi
• ArsitekturSistemInformasi,http://kartikoedhi.wordpress.com/2010/01/31/arsitektur-
sistem-informasi,2010
• O.B.B.A.D.I.ArsitekturSistemInformasi[StudiKasusPadaPT.SuryaAgency].2009
• Afrina,Mira.KomponenSistemInformasi,MateriPerkuliahanMataKuliahKonsepSistemIn
formasi,2008
• Staff, W., 2009. Using Wireframes to Streamline Your Development Process. [Online]
Available at: https://www.webdesignerdepot.com/2009/07/using-wireframes-to-
streamline-your-development-process/
[Accessed 27 April 2017].
• Ward, T., 2010. UX 101: The Wireframe. [Online]
Available at: https://www.viget.com/articles/ux-101-the-wireframe1
[Accessed 27 April 2017].