Anda di halaman 1dari 13

Organisasi Pergerakan

Nasional Yang Bersifat


Moderat
Disusun Oleh :
Ambar Febridyana
Miftahul Nurjanah
Nadia Ariessa
Putri Ayu L.
Anrian Susanto
Organisasi pergerakan nasional bersifat moderat yakni berupaya menjalin
hubungan yang baik dengan pemerintah kolonial belanda (kooperasi). Hal
ini dikarenakan pemerintah colonial belanda terus melakukan tekanan
keras terhadap organisasi-organisasi yang ada akibat adanya peristiwa
pemberontakan PKI.
Partai Indonesia (Partindo)
Partindo didirikan oleh
Di dalam organisasi
Sartono pada tahun
Partindo terdapat
1929. Sejak awal perpecahan yang
berdirinya Partindo mendalam.
memiliki banyak anggota Ketergantungan pada
dan terjun dalam aksi- seorang pemimpin, dikritik
aksi politik menuju habis oleh mereka yang
Indonesia Merdeka. menentang perubahan PNI

Dasar Partindo sama Mereka menyebut dirinya


dengan PNI yaitu nasional. “Gerakan Merdeka”,
Tujuannya adalah kemudian membentuk partai
mencapai Indonesia baru, yaitu Pendidikan
merdeka. Asasnya pun juga Nasional Indonesia atau PNI
sama yaitu self help dan Baru. Maka karena tidak bisa
nonkooperasi. berkembang, maka tahun
1936 Partindo bubar.
Partai Indonesia Raya (Parindra)

Parindra didirikan di kota Solo oleh dr. Sutomo pada tanggal 26 Desember 1935.

Tujuan Parindra adalah mencapai Indonesia Raya. Asas politik Parindra adalah
insidental, artinya tidak berpegang pada asas kooperasi maupun nonkooperasi.

Sikapnya terhadap pemerintah tergantung pada situasi dan kondisi yang dihadapi,
jadi luwes.

Tokoh-tokoh Parindra yang terkenal dalam membela kepentingan rakyat di


volksraad adalah Moh. Husni Thamrin.
Untuk mewujudkan kemerdekaan Indonesia,
Parindra melakukan program-program, yakni:

melakukan pencerdasan secara politik-ekonomi-sosial kepada masyarakat sebagai bekal dalam menjalankan
pemerintahan sendiri di masa depan;

menggalang persatuan dan kesatuan Indonesia tanpa memandang suku, agama, ras, pendidikan dan
kedudukannya;

membentuk dan menjalankan aksi besar hingga diperoleh pemerintahan yang demokratis, berdasar
kepentingan dan kebutuhan bangsa Indonesia;

bekerja keras di setiap bidang usaha untuk meninfkatkan kesejahteraan rakyat baik secara ekonomis, sosial,
maupun politis;

mengusakan adanya persamaan han dan kewajiban serta kedudukan dalam hukum bagi seluruh warga negara
Indonesia.
Gerakan Rakyat Indonesia (Gerindo)

Gerakan Rakyat
Indonesia (Gerindo)
Dasar dan tujuannya
didirikan di Jakarta
adalah nasional dan
pada tanggal 24 Mei
mencapai Indonesia
1937 oleh orang-
Merdeka. Gerindo
orang bekas Partindo.
juga menganut asas
Tokoh-tokohnya
incidental yang sama
antara lain Sartono,
dengan Parindra.
Sanusi Pane, dan
Moh. Yamin.
Tujuan Gerindo antara lain:

mencapai Indonesia Merdeka,

memperkokoh ekonomi Indonesia,

mengangkat kesejahteraan kaum buruh, dan

memberi bantuan bagi kaum pengangguran.


Gabungan Politik Indonesia (Gapi)

Kegagalan petisi
Sutarjo. Petisi ini
berisi
Atas prakarsa
permohonan
Moh. Husni agar diadakan Sikap
Thamrin pada Berikut ini ada musyawarah Kepentingan pemerintah
tanggal 21 beberapa antara wakil- internasiona yang kurang
Mei 1939, alasan yang wakil Indonesia
dibentuklah mendorong dan Belanda. l akibat memerhatikan
Tujuannya timbulnya kepentingan
Gabungan terbentuknya
adalah agar fasisme. bangsa
Politik Gapi.
bangsa Indonesia.
Indonesia
Indonesia diberi
(Gapi). pemerintahan
yang berdiri
sendiri.
Tujuan Gapi adalah menuntut pemerintah Belanda agar Indonesia
mempunyai parlemen sendiri, sehingga Gapi mempunyai semboyan
Indonesia Berparlemen.

Tuntutan Indonesia Berparlemen terus diperjuangkan dengan gigih.


Akhirnya pemerintah Belanda membentuk komisi yang dikenal
dengan nama Komisi Visman karena diketuai oleh Dr. F.H.Visman

Tugas komisi ini adalah menyelidiki dan mem-pelajari perubahan-


perubahan ketatanegaraan.
Budi utomo

Organisasi pergerakan nasional yang


pertama kali berdiri di Indonesia adalah Para tokoh organisasi ini, antara lain
Budi Utomo. Didirikan oleh mahasiswa- Sutomo, Gunawan Mangunkusumo,
mahasiswa sekolah kedokteran pribumi Cipto Mangunkusumo, dan Ario
(STOVIA) di Jakarta pada tanggal 20 Mei Tirtokusumo.
1908.

Tujuan utama Budi Utomo, yaitu kemajuan


yang selaras untuk negara dan bangsa,
terutama dengan memajukan pengajaran,
pertanian, peternakan, perdagangan,
teknik dan industri, ilmu pengetahuan dan
seni budaya bangsa Indonesia.
Pada dasarnya organisasi ini
dilatarbelakangi oleh 3 hal umum yaitu:

1) Semakin 2) Semakin 3) Semakin


banyaknya/makin mengingkatnya banyaknya orang
tingginya semangat bangsa pintar dan
kesadaran ingin Indonesia ingin terpelajar di
bersatu. merdeka. Indonesia.
Pada saat didirikan, Budi Utomo hanyalah merupakan
pergerakan sosial kultural, yang bertujuan
membangun masyarakat Jawa dan Madura secara
harmonis. Namun demikian, lahirnya Budi Utomo
mendorong bangkitnya kebangsaan Indonesia sehingga
hari lahir BO ditetapkan sebagai Hari Kebangkitan
Nasional. Berdirinya Budi Utomo yang dipelopori kaum
terpelajar dan pegawai pemerintah (Pangreh Praja) ini
mendapat sambutan positif dari masyarakat luas.
Selanjutnya kongres Budi Utomo tahun 1931 di
Jakarta memutuskan bahwa Budi Utomo terbuka
bagi seluruh bangsa Indonesia.dan kongres pada
tahun 1932 di Solo memutuskan secara tegas bahwa
tujuan Budi Utomo adalah mencapai Indonesia
merdeka. Untuk maksud inilah pada tahun 1935 Budi
utomo rela meleburkan dirinya dengan mengadakan
fusi dan membentuk suatu wadah baru yang lebih
besar, yaitu Partai Indonesia Raya (Parindra)
Sekian dan Terima Kasih 

Anda mungkin juga menyukai