Anda di halaman 1dari 11

KONSEP

MENSTRUASI
Kelompok 3
Mahudeh 1711011011
Irfa Hidayanti 1711011012
Indah Febriani 1711011021
Isti Qomah Ayu Ramadani 1711011023
Ajeng Ratu Pramestim 1711011028
Wulan Fitri N.S 1711011031
Mohammad Zaihullah 1711011033
Siti Maratus Sholekhah 1711011037
Definisi
• Menarche yaitu haid pertama, biasanya terjadi pada usia 12-13 tahun
• Haid adalah perubahan fisiologis dalam tubuh wanita yang terjadi secara
berkala dan di pengaruhi oleh hormon reproduksi baik FSH-Esterogen atau
LH-Progesteron.
• Ciri-ciri darah haid :
1. Jumlah darah haid sekitar 50-100 cc
2. Lamanya haid berlangsung selama periode 3-5 hari dalam satu siklus
haid
3. Pada 50 % wanita darah haid tidak membeku
Anatomi Fisiologi Sistem Reproduksi

• Ovarium
• Tuba Fallopi (tuba Uterin)
Interna •

Uterus
Serviks
• Vagina

•Mons Pubis
•Labia Mayor
•Labia Minora

Eksterna •Vestibulum
•Klitoris
•Prepusium klitoris
•Perinium
•Payudara
Hormon yang Berperan dalam
Reproduksi Wanita

Gonadotropin
Releasing
Hormone

Progesteron

Estrogen
Proses Terjadiya Menstruasi
Proses terjadinya menstruasi pada wanita biasanya terjadi
secara rutin setiap bulan dan dengan siklus yang
berbeda beda.

• Fase Menstruasi
Siklus • Fase Folikular
Ovarium • Fase Ovulasi
• Fase Luteal

• Fase Haid atau Menstruasi


Siklus • Fase Proliferasi
Endometrium • Fase Sekresi
• Fase Iskemi
Siklus Haid
Gambaran Klinis Menstruasi
1. Wanita pertengahan usia reproduktif, perdarahan menstruasi terjadi
setiap 25-35 hari dengan median panjang siklus adalah 28 hari
2. Wanita dengan siklus ovulatorik, selang waktu antara awal menstruasi
hingga ovulasi – fase folikular – bervariasi lamanya. Siklus yang diamati
terjadi pada wanita yang mengalami ovulasi. Selang waktu antara awal
perdarahan menstruasi – fase luteal - relatif konstan dengan rata-rata
14 ± 2 hari pada kebanyakan wanita
3. Lama keluarnya darah menstruasi 4 sampai 6 hari, tetapi antara 2
sampai 8 hari masih dapat dianggap normal. Pengeluaran darah
menstruasi terdiri dari fragmen-fragmen kelupasan endrometrium
yang bercampur dengan darah
4. Rata-rata banyaknya darah yang hilang pada wanita normal selama
satu periode menstruasi yaitu 25-60 ml
Apabila sumbu hipotalamus-ovarium berfungsi dengan baik, jaringan lain mengalami
respon yang dapat digunakan sebagai prediksi, misalnya
1. Sebelum ovulasi: suhu basal wanita lebih rendah
2. Setelah ovulasi seiring peningkatan kadar progesteron, suhu basal meningkat
3. Lendir pra-pasca ovulasi lengket sehingga menghambat penetrasi sperma
4. Pada saat ovulasi lendir menjadi jernih dan cair, lendir terlihat, teraba dan
meregang seperti putih telur (spinnbarkheit)
5. Saat ovulasi beberapa wanita mengalami nyeri abdomen terokalisasi yang disebut
mittelschmerz
Gangguan Haid
•Polimenorea
•Oligomenorea
Perubahan pada siklus haid •Amenorea
•Amenorrhoea sekunder

•Hipomenorea
Perubahan jumlah darah haid •Hipermenorea (menoragia)

Gangguan pada siklus dan •Hymen imperforata


jumlah darah haid •Menstruasi anovulatoire

Gangguan lain yang ada •Nyeri haid (dismenrrohoe)


hubungan dengan haid •Pre Menstruasi Syndrom (PMS)
Fungsi
hormon
terganggu

Hormon
Kelainan
prolakin
Penyebab Sistemik
berlebih
Terganggunya
Siklus Haid

Kelenjar
Stress
Gondok
Syukron....

Anda mungkin juga menyukai