SINUS MAKSILARIS

Ikhlima Pramista Janaria

Sayf Qisti Muslim
 TINJAUAN PUSTAKA

SINUSITIS adalah inflamasi

pada sinus paranasalis akibat
infeksi virus atau bakteri

Streptococcus pneumonia (30-50%),

ETIOLOGI
Hemophylus influenza (2-40%) & Moraxella
catarrhalis

BUKU AJAR TELINGA HIDUNG TENGGOROK KEPALA & LEHER.

EDISI VI. FKUI
 FAKTOR RESIKO

ISPA
RINITIS ALERGI
POLIP NASAL
INFEKSI GIGI/TONSIL
HIPERTROFI ADENOID
KELAINAN ANATOMI
HIPERTROFI KONKA
SUMBATAN KOM

Akut < 4 minggu

Subakut 1-3 bulan

Kronis > 3 bulan

PATOFISIOLOGI
MANIFESTASI KLINIS

Sekret purulen
Post nasal drip
Nyeri pipi Khas pada sinus maksila

Demam
halitosis Khas pada sinusitis dentogen

Referred
pain pada
gigi dan Khas pada sinus maksila
telinga
 PEMERIKSAAN FISIK

Pembengkakan pipi sampai kelopak mata

INSPEKSI bawah disertai eritema → sinusitis maksila
akut.
Pembengkakan pada kelopak mata bagian
atas → sinusitis frontal akut

Nyeri tekan pipi dan nyeri ketuk di gigi →

PALPASI sinusitis maksila.

PEMERIKSAAN PENUNJANG

Gold standard → CT SCAN

Foto polos waters position
 WATERS POSITIONS

Terdapat perselubungan atau air fluid level

 PENATALAKSANAAN

Istirahat

Amoksisilin, ampicilin, eritromisin selama 10-

Antibiotik
14 hari

dekongestan sol oksimetasolin HCI 0,05% nasal spray untuk

dewasa
Sol oksimetasolin HCI 0,025% nasal spray
untuk anak
Pseudoefedrin tablet 60 mg

Antagonis H1 Klorfeniramin (rinitis alergika)

FESS Functional Endoskopic Sinus Surgery (membuka dan

membersihkan daerah kom yang menjadi sumber
penyumbatan dan infeksi.
PREVENTIF DAN EDUKASI

MENGHINDARI ALERGEN BAGI

PENDERITA RINITIS ALERGI

RUTIN PERIKSA GIGI SETIAP 6

BULAN SEKALI
NASSAL CLEANSER
SET/WATERPULSE