Nama Kelompok : Muhammad Nur Ashhaa Bul Kahfi (41518010058)
Juliano Evanda (41518010090)
Ario Bimo Kuntjoro (41518010151) Rinto Yohannes (41518010186) Nabila Salsabila (41518010143) Anggit Nanda Darmawan (41518010157) 1. Pengertian CPU Cental processing Unit adalah tempat untuk melakukan proses intruksi atau perintah program yang akan digunakan untuk mengolah data. CPU (Central Processing Unit) merupakan komponen terpenting dari system komputer. komponen pengolah data berdasarkan intruksi yang diberikan kepadanya, dalam mewujudkan fungsi dan tugasnya. 2. Komponen utama CPU • CPU tersusun atas beberapa komponen. Komponen Utama CPU adalah sebagai berikut: • Arithmetic and Logic Unit (ALU) • Control Unit • Registers • CPU Interconnections A. Arithmetic and Logic Unit (ALU) Bertugas membentuk fungsi-fungsi pengolahan data computer. ALU sering disebut mesin bahasa (machine language) karena bagian ini mengerjakan intruksi-intruksi bahasa mesin yang diberikan padanya. ALU terdiri dari dua bagian, yaitu Unit Arithmetika dan unit logika boolean, yang masing-masing memiliki spesifikasi tugas tersendiri. B. Control Unit (CU) Control unit bertugas mengontrol operasi CPU dan secara keseluruhan mengontrol komputer sehingga terjadi sinkronisasi kerja antar komponen dalam menjalankan fungsi-fungsi operasinya termasuk dalam tanggung jawab unit kontrol adalah mengambil intruksi-intruksi dari memori utama dan menentukan jenis intruksi tersebut. C. Registers Media penyimpanan internal CPU yang digunakan saat proses pengolahan data. Memori ini bersifat sementara, biasanya digunakan untuk menyimpan data saat diolah ataupun data untuk pengolahan selanjutnya. Fungsi registers CPU User-visible registers Register ini memungkinkan pemogram bahasa mesin dan bahasa assembler meminimalkan referensi main memori dengan cara mengoptimasi penggunaan register. Control and Status registers Register ini digunakan oleh unit control untuk mengontrol operasi CPU dan oleh program system operasi untuk mengontrol eksekusi program. D. CPU Interconnections Sistem koneksi dan bus yang menghubungkan komponen internal dan bus-bus eksternal CPU. Komponen internal CPU yaitu ALU, Unit Control dan register-register. Komponen eksternal CPU system lainnya, seperti memori utama, piranti masukan/ keluaran. 3. Definisi Organisasi ALU, CU dan Register
a) Alu (Aritmetic and Logic Unit)
ALU (Arithmetic and Logic Unit), CU (Control Unit), Register, dan interkoneksinya. ALU merupakan bagian pengolah bilangan biner dari sebuah prosesor. ALU bertugas melakukan operasi-operasi aritmatika dan logika sesuai dengan instruksi yang diberikan. ALU juga merupakan salah satu bagian yang terpenting. Unit aritmetik logika (ALU) terdiri dari sirkuit elektronik yang membuatnya mampu melaksanakan operasi aritmatika dan logika. Ia mengeksekusi instruksi dan melakukan perhitungan (tambah, kali, kurang, dan bagi) dan perbandingan. ALU bekerja dengan register yang berbeda untuk menyimpan data atau informasi tentang tindakan terakhir yang dilakukan oleh unit logika. ALU mampu membandingkan huruf, angka, atau karakter khusus. b) Register Bagian CPU berikutnya adalah register. Register merupakan perangkat memori sementara yang menyimpan data. Register membantu CPU dalam melaksanakan instruksi. Mereka dikelola oleh unit kontrol. Register berfungsi untuk tempat penyimpanan yang berisi data dan informasi lainnya yang sering dibutuhkan ketika sebuah program sedang berjalan. Register dimaksudkan untuk dapat diakses dengan sangat cepat. Yang termasuk register di antaranya adalah register uji dan instruksi. Register instruksi berisi instruksi CPU sedangkan register uji dimaksudkan untuk menyimpan hasil kerja yang dilakukan oleh CPU. c) Memory Memori merupakan media penyimpanan program maupun data. Memori semikonduktor dapat dibedakan menjadi Read Only Memory (ROM) dan Random Access Memory (RAM). ROM adalah memori non-volatil yang digunakan untuk menyimpan data secara permanen. Data yang disimpan hanya dapat dibaca, tidak dapat diubah, dan isinya tidak hilang ketika catuan dimatikan. Sedangkan RAM adalah tempat penyimpanan sementara yang berisi alamat yang isinya dapat dibaca dan dimodifikasi. Memori ini bersifat volatil, isinya akan hilang ketika catuan dimatikan. d) Control Unit Unit kendali (Control Unit ) adalah salah satu bagian dari CPU yang bertugas untuk memberikan arahan/kendali/ kontrol terhadap operasi yang dilakukan di bagian ALU (Arithmetic Logical Unit) didalam CPU tersebut. Output dari CU ini akan mengatur aktivitas dari bagian lainnya dari perangkat CPU tersebut. Fungsi Dari Control Unit: 1. Mengatur dan mengendalikan alat-alat input dan output. 2. Mengambil instruksi-instruksi dari memori utama. 3. Mengambil data dari memori utama kalau diperlukan oleh proses. 4. Mengirim instruksi ke ALU bila ada perhitungan aritmatika atau perbandingan logika serta mengawasi kerja. 5. Penyimpan hasil proses ke memori utama. 4. Memory External mory Eksternal External memory ataupun external storage ataupun secondary storage ataupun backing storage adalah suatu tempat atau sarana yang bisa digunakan komputer untuk menyimpan data ataupun program. Dengan demikian, external memory mempunyai fungsi yang hampir sama dengan internal memory. Hanya bedanya, internal memory terletak didalam CPU, external memory berada diluar CPU. • Jenis-Jenis External Memory Berdasarkan jenis aksesnya memori eksternal dikelompokkan menjadi dua jenis yaitu : a. DASD (Direct Access Storage Device) di mana ia mempunyai akses langsung terhadap data. Contoh : 1.Magnetik (floppy disk, hard disk). 2.Removeable hard disk (Zip disk, Flash disk). 3.Optical Disk.
b. SASD (Sequential Access Storage Device) : Akses data secara tidak
langsung (berurutan), seperti pita magnetik. Berdasarkan Karakteristik Bahan Berdasarkan karakteristik bahan pembuatannya, memori eksternal digolongkan menjadi beberapa kelompok sebagai berikut: a. Punched Card atau kartu berlubang • Merupakan kartu kecil berisi lubang-lubang yang menggambarkan berbagai instruksi atau data. Kartu ini dibaca melalui puch card reader yang sudah tidak digunakan lagi sejak tahun 1979. b. Magnetic Disk • Magnetic Disk merupakan disk yang terbuat dari bahan yang bersifat magnetik, Contoh : floppy dan harddisk. c. Optical Disk • Optical disk terbuat dari bahan-bahan optik, seperti dari resin (polycarbonate) dan dilapisi permukaan yang sangat reflektif seperti alumunium. Contoh : CD dan DVD d. Magnetic Tape • Sedangkan magnetik tape, terbuat dari bahan yang bersifat magnetik tetapi berbentuk pita, seperti halnya pita kaset tape recorder. Thanks For Your Attention ;) Any Question...???-