LEININGIER
Klien
Nama Ny.W,30 tahun,Islam,SMP,petani,suku
jawa,diagnosis medis abortus.Klien hamil 12 minggu,klien
sangat mengharapkan memiliki anak.Klien mengeluh
mengalami pendarahan dan perut mulas-mulas selama 3
hari.Klien dianjurkan untuk kuratase.
Klien memeriksakan kehamilannya di dukun dan berencana
akan melahirkan si sana.Klien mendapati informasi tentang
kehamilan dari mertua.Klien masih percaya pada sihir dan
hal-hal gaib,mereka percaya banyak anak banyak rejeki dan
percaya bahwa abortus merupakan perbuatan dosa.
Setelah di diagnosis abortus,klien tidak menerima dan
merencanakan akan berobat kedukun.Mereka menganggap
hal itu akibat ibunya melanggar pantangan dalam
menyediakan sesaji.Hubungan kekerabatan yang lebih
dominan adalah pihak laki-laki,pola pengambilan keputusan
di pihak laki-laki.Pantangan makanan jantung
pisang,gurita,dan air kelapa sedangkan suaminya pantang
memanjat pohon kelapa atau pohon yang tinggi.Aturan dan
kebijakan di atur oleh pemuka agama dan para santri.Ada
tabungan yang sudah di persiapkan oleh keluarga untuk
persalinan ini.
Data subyektif
1. Keluarga mengatakan Ny W sejak 3 hari lalu mengalami
pendarahan dan perut mulas-mulas.
2. Keluarga mengatakan bahwa Ny W di diagnosis medis abortus.
Data obyektif
Data subyektif