Anda di halaman 1dari 4

RESUME ASUHAN KEPERAWATAN

KMB II
CVA INFARAK DI RUANG ICU 2

Seorang perempuan dengan No RM 11603462 bernama Ny.Y


berusia 65 tahun tanggal 28 Desember 2018 pukul 06.00 dibawa ke
IGD yellow zone RSUD dr. Iskak dengan keluhan badan
lemas,kesadaran sopor, GCS 2-1-2 tidak bisa bicara, kaki dan tangan
kanan tidak bisa digerakkan, tidak ada suara nafas tambahan ronchi
-/-, whezzing -/-, Vital sign TD : 150/80 mmhg, N : 89x/mnt, S :
36,1°C, RR : 26x/mnt, sebelumnya klien memiliki riwayat Diabetes 5
tahun yang lalu, tetapi jarang dikontrolkan. Tindakan yang
dilakukan di IGD antara lain : pemasangan infus, pengambilan
sampel darah, CT Scan terdapat kesan : stroke infark dengan infarct
multiple pada corona radiata kiri, terpasang O2 masker 8lpm, dan
pemasangan kateter. Dokter mendiagnosa Ny.Y CVA infark.
infark Setelah dari IGD pukul 22.00 klien dipindah di ruang
ICU 2 untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut, dengan
keadaan umum klien lemah, kesadaran sopor GCS 3-1-3
terjadi kelemahan ektremitas kanan, kekuatan otot D 1/1
S 5/5, tidak ada suara nafas tambahan ronchi -/-,
whezzing -/-, terpasang infus pada tangan kanan 20 tpm,
terpasang cateter urine, terpasang NGT, terpasang O2
masker 8 lpm, vital sign TD : 128/76 mmhg, N : 84x/mnt, S
: 37,1°C, RR : 24x/mnt, pada pemeriksaan CT Scan
terdapat kesan : stroke infark dengan infarct multiple
pada corona radiata kiri.
Hasil analisa dari data yang di peroleh, perawat mengangkat diagnosa keperawatan. Diagnosa
pertama, ketidakefektifan perfusi jaringan cerebral dengan data pendukung keadaan umum klien
lemah, kesadaran sopor, GCS 3 – 1– 3, terpasang O2 masker 8lpm, vital sign TD : 128/76 mmhg,
N : 84x/mnt, S : 37,1°C, RR : 24x/mnt, hasil ct scan terdapat perdarahan pada otak kanan
intervensi yang di berikan yaitu Mengkaji TTV secara berkala, Obs.GCS, berikan posisi head up
30◦ ,kolaborasi pemberian terapi.
Diagnosa kedua, Hambatan mobilitas fisik dengan data pendukung : terjadi Hemiplegi pada
ekstremitas dekstra, kekuatan otot D 1/1 S 5/5 , klien lemas, klien bedrest, aktivitas klien
dibantu. Perawat dan keluarga. Intervensi yangdi berikan yaitu Obs. Kekuatan otot scara berkala,
Ajarkan latihan aktif pasif, ubah posisi klien stiap 2 jan sekali, bantu pasien untuk memenuhi ADL
pasien, berkolaborasi dengan tim medis untuk pemberian terapi. Terapi yang di berikan kepada
Ny.Y yaitu :
1. Manitol 200 cc
2. Nacl 1000 cc/24 jam
3. Antrain 3 x 1 amp
4. Ranitidin 2 x 1 amp
5. Citicolin 2 x 500 mg
6. CPG 1 x 75mg
7. OMZ 2 x 1

Anda mungkin juga menyukai