Anda di halaman 1dari 19

Kanker

Serviks
Disusun oleh :Intan Aulia Nurfitriani
Wafa Himatul Alyah
Wulan Yulianti
Assalamualaiku
m
Tinjauan Pustaka
Definis Kanker Anatomi dan EtiologiCa. Stadium Klinis
Serviks Fisiologi Ca. Serviks Ca. Serviks
Serviks

1 2 3 4

Konsep Askep Ca. Penatalaksanaan Pemeriksaan Pathway Ca. Manifestasi Ca.


Serviks Ca. Serviks penunjang Ca. Serviks Serviks
Serviks

9 8 7 6 5
Your Picture Here

Definisi Ca.
Serviks
Your Picture Here

Kanker serviks adalah tumor ganas


yang tumbuh di dalam leher rahim
atau serviks yang terdapat pada bagian
terendah dari rahim yang menempel
pada puncak vagina. .
Anatomi dan Fisiologi Ca. Serviks
Etiologi Ca. Serviks
. Human Papiloma Virus (HPV)

Infeksi virus loleksi virus herpes


simpleks (HSV-2)
Hygiene dan sirkumsisi

Umur pertama kali melakukan


AKDR (alat kontrasepsi hubungan seksual
dalam rahim) dan Pemakaian
Pil KB

Pemakaian DES Berganti-ganti pasangan seksual


(Diethilstilbestrol)
Stadium Klinis Ca.
Serviks
Tahan 0
Kanker insitu,kanker terbatas pada lapisan epitel,tidak terdapat
bukti invasi.
Tahap 1
karsinoma yang benar benar berada dalam serviks. Proses
terbatas pada serviks walaupun ada peluasan ke korpus uteri.
Tahap 1A
karsinoma mikroinfasif,bila membran basalis sudah rusak
dan sel tumor sudah memasuki stoma lebih dari 1 mm,sel
umor tidak terdapat pada pembuluh limfa atau pembuluh
darah. Tahap 1B
secara klinis sudah diduga adanya
tumor yang histologik menunjukkan
invasi serviks uteri.
Stadium Klinis Ca. Serviks
Tahap 2
80% Lesi telah menyebar di luar serviks hingga mengenai
vagina (bukan sepertiga bagian bawah) atau area para
servikal pada salah satu sisi atau kedua sisi.
Tahap 2A
70% .
Penyebaran hanya perluasan vagina,parametrium masih
bebas dari infiltrate tumor.

Tahap 2B
60% Penyebaran ke parametrium,unilateral atau bilateral tetap
belum sampai pada dinding panggul.

50% Tahap 3
Kanker mengenai sepertiga bagian bawah vagina atau
telah meluas ke salah satu atau kedua dinding panggul
Stadium Klinis Ca. Serviks
Tahap 3A
Penyebaran sampai pasa sepertiga bagian distal vagina,sedang ke
parametrium tidak dipersoalkan.

Tahap 3B
Penyebaran sudah sampai pada dinding panggul,tidak ditemukan
daerah bebas infiltrasi antara tumor dengan dinding panggul (frozen
pelvic) atau proses pada tingkatan klinik I dan II,tetapi sudah ada
gangguan faal ginjal.
Tahap 4A
Proses sudah keluar dari panggul kecil,atau sudah menginfiltrasi
mukosa rectum dan atau kandung kemih.

Tahap 4B
Telah terjadi penyebaran yang jauh
Manifestasi Klinis Ca. Serviks

• Keputihan yang makin lama makin berbau akibat infeksi dan nekrosis jaringan.
• Perdarahan yang dialami segera setelah senggama (75% - 8096).
• Perdarahan yang terjadi di luar senggama.
• Perdarahan spontan saat defekasi.
• Perdarahan diantara haid
• Rasa berat di bawah dan rasa kering divagina.
• Anemia akibat pendarahan berulang.
• Rasa nyeri akibat infiltrasi sel tumor ke serabut saraf.
Your Picture Here

Pathway Ca.
Serviks
Get modern PowerPoint
Pemeriksaan Penunjang
Test PAP Kolposkopi
Tes ini merupakan .
Suatu prosedur
penapisan untuk pemeriksaan vagina dan
mendeteksi infeksi HPV Sitologi permukaan leher rahim
(Human Papiloma Virus) dengan cara Kolposkopi untuk menentukan
dan pra kanker serviks serta test PAP penyebab abnormalitas dari
untuk mendeteksi sel-sel leher rahim.
perubahan neoplastik.

Biopsi Konisasi
Biopsi Konisasi
Yaitu dengan cara Konisasi dilakukan bila
mengambil sedikit dari hasil sitologi meragukan
sel-sel leher rahim, dan pada serviks tidak
termasuk sel yang tampak kelainan-
mengalami perubahan. kelainan yang jelas.
1. Irradiasi dan pembedahan
Tidak dilakukan sebagai hal yang rutin, sebab radiasi menyebabkan
bertambahnya vaskularisasi, odema. Sehingga tindakan operasi
Penatalaksanaan
berikutnya dapat mengalami kesukaran dan sering menyebabkan fistula,
di samping itu juga menambah penyebaran ke sistem limfe dan Ca. Serviks
peredaran darah.

2. Cytostatika
Bleomycin, terapi terhadap karsinoma serviks
yang radio resisten. 5% dari karsinoma
serviks adalah resisten terhadap radioterapi,
diangap resisten bila 8-10 minggu post terapi
keadaan masih tetap sama.
Konsep Askep Ca. Serviks
A. PENGKAJIAN
• Identitas
Identitas klien yang perlu dikaji pada klien dengan kanker serviks adalah nama, umur, agama, suku/bangsa, pendidikan, pekerjaan,
golongan darah, diagnosa medis, status marital dan alamat.
Identitas penanggung jawab yang perlu dikaji adalah nama, umur, suku/bangsa, pendidikan terakhir, pekerjaan, agama, hubungan dengan
klien, alamat.
• Keluhan Utama
Keluhan utama yang dirasakan klien dengan kanker serviks adalah klien biasanya mengeluh keputihan yang makin lama makin banyak
dan berbau busuk.
• Riwayat Penyakit Sekarang
Pada saat dilakukan pengkajian klien mengatakan adanya perdarahan pasca coitus, keluar rabas rabas vagina: Berair dan purulen.
• Riwayat Penyakit Dahulu
Yang perlu dikaji riwayat kesehatan dahulu apakah klien pernah mengalami penyakit ini sebelumnya.
• Riwayat Penyakit Keluarga
Dikaji dalam keluarga apakah keluarga mempunyai penyakit keturunan seperti diabetes mellitus, hypertensi, jantung, penyakit kelainan
darah dan riwayat kelahiran kembar dan riwayat penyakit mental. Apakah ada keluarga yang menderita penyakit yang sama dengan klien.
• Riwayat Obstetri
Konsep Askep Ca. Serviks
Untuk mengetahui riwayat obstetri pada klien dengan kanker serviks yang perlu diketahui adalah:
1) Keadaan haid. Dikaji tentang riwayat menarche dan haid terakhir, sebab kanker serviks tidak pernah ditemukan sebelum menarche
dan mengalami atrofi pada masa menopause. Siklus menstruasi yang tidak teratur atau terjadi perdarahan diantara siklus haid
adalah salah satu tanda gejala kanker leher rahim.
2) Riwayat kehamilan dan persalinan. Jumlah kehamilan dan anak yang hicdup mempengaruhi psikologi klien dan keluarga terhadap
hilangnya organ kewanitaan.
• Pola Kebiasaan Sehari-hari
1. Nutrisi
Pada klien dengan kanker serviks yang sudah mengalami pergobatan irradiasi dan cemoterapi biasanya klien mengalami gangguan
dalam memenuhi kebutuhan nutrisinya dikarenakan adanya mual muntah, penurunan nafsu makan dan adanya stomatitis.
2. Eliminasi
Klien dengan kanker serviks tidak mengalami perubahan buang air kecil buang air besar, kecuali bila kanker serviks sudah pada
stadium lanjut.
3. Istirahat/tidur
Klien blasanya mengalami gangguan dalam istirahat/tidurnya karena ketidaknyamanan yang dirasakannya.
Konsep Askep Ca. Serviks
• Kebutuhan personal hygiene
Kebersihan diri merupakan pemeliharaan kesehatan untuk diri sendiri, dimana kebutuhan personal hygiene klien dengan kanker serviks
tidak mengalami gangguan. Sedangkan pada klien post operasi ataupun pengobatan kemoterapi dan iradasi pemenuhan kebersihan diri
dibantu oleh keluarganya.
• Aktivitas
Pada klien dengan kanker serviks aktivitasnya terganggu, pekerjaan/kegiatan sehari-hari tidak mampu dilakukan maksimal karena
keadaannya yang semakin lemah.
• Sosialisasi
Bagaimana klien mampu berkomunikasi dengan orang lain dalam mengekspresikan emosi, kebutuhan, kekhawatiran dan opini. Faktor
stres (pekerjaan, keuangan, perubahan peran), cara mengalasi stres (keyakinan, merokok, minum alkohol dan lain lain). Klien ada masalah
dalam penubahan dalam penampilan: Pembedahan, bentuk tubuh. Klien menyangkal, menarik diri, marah.
• Kebutuhan spiritual
Pada kebutuhan spiritual ini tanyakan apakah klien tetap menjalankan ajaran agamanya ataukah terhambat karena keadaan yang sedang
dialami.
• Pemeriksaan Fisik
Pemeriksaan fisik pada klien dengan kanker serviks adalah:
1. Keadaan umum,keadaan umum klien biasanya lemah.
2. Kesadaran,klien biasanya composmentis, sedangkan kesadaran klien dengan post operasi pengangkatan kista biasanya somnolen sampai
composmentis.
Konsep Askep Ca. Serviks
3. Pemeriksaan tanda-tanda vital (Nadi,Suhu,respirasi dan tekanan darah)
Pemeriksaan fisik head to toe
• Abdomen,teraba massa, ukuran dan konsistensi massa, nyeri tekan, perabaan hepar, ginjal dan hati. Sel-sel kanker yang
mendesak mengakibatkan gangguan pada saral-saral di sekitar panggul dan perut, sehingga menimbulkan perasaan berat
pada daerah tersebut.
• Panggul,Nyeri bisa diakibatkan oleh karena sel kanker vang sudah mendesak dan abnormalitas pada organ organ daerah
panggul.
• Genetalia,dikaji kebersihanya, adakah pergeluaran darah diluar siklus menstrasi. Pada klien dengan kanker serviks terdapat
adanya perdarahan atau bercak pada vagina yang tidak dapat dijelaskan, sifatrya. Keluar rabas rabas vagina Berair, purulen
atau mukoid.
Konsep Askep Ca. Serviks
B. Diagnosa Keperawatan
• Nyeri akut/kronis berhubungan dengan penekanan sel kanker pada saraf dan kematian sel.
• Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan mual muntah
• Risiko syok hipovolemia berhubungan dengan perdarahan pervaginam.
• Risiko infeksi berhubungan dengan pengeluaran pervaginam (darah, keputihan).
• Gangguan pola seksual berhubungan dengan metaplasia penyakit.
• Risiko kerusakan intergritas kulit berhubungan dlengan efek dari prosedur pengobatan.
• Kelelahan berhubungan dengan penurunan hemoglobin.
• Gangguan citra tubuh (body image) berhubungan dengan kekawatiran tentang ketidakmampuan memiliki anak,
perubahan dalam masalah kewanitaan, akibat pada hubungan seksual.
Thank You

Anda mungkin juga menyukai