Anda di halaman 1dari 13

“Sarana Berfikir

Ilmiah “
Oleh : Susaksi Rahayu
Nim : MTP193072
Definisi Sarana Berfikir Ilmiah
menurut para ahli :
Salam (1997:139)
• Proses atau aktivitas manusia untuk menemukan/mendapatkan ilmu.
• Proses berpikir untuk sampai pada suatu kesimpulan yang berupa pengetahuan.

Jujun S.Suriasumantri
• Kegiatan akal yang menggabungkan induksi dan deduksi.

Kartono
• Berpikir dalam hubungan yang luas dengan pengertian yang lebih komplek disertai
pembuktian-pembuktian.

Eman Sulaeman
• Proses berfikir/pengembangan pikiran yang tersusun secara sistematis yang
berdasarkan pengetahuan-pengetahuan ilmiah yang sudah ada.
Perbedaan berfikir ilmiah dengan berfikir non-
ilmiah memiliki perbedaan dalam dua faktor
mendasar yaitu:

1. Sumber
Pengetahuan

2. Ukuran
Kebenaran
Alternatif Sarana
Ilmiah :

LOGIKA
BAHASA
STATISTIKA
MATEMATIKA
1. Bahasa

• Bahasa ialah sistem lambang bunyi yang arbitrer yang dipergunakan oleh
para anggota suatu masyarakat untuk bekerja sama, berinteraksi, dan
mengidentifikasikan diri.  Jadi bahasa menekankan pada bunyi, lambang,
sistematika, komunikasi. -KBBI

Adapun ciri-ciri bahasa ilmiah yaitu:

Intersubjekti
Informatif Reproduktif f Antiseptik
Fungsi Bahasa :

A. Secara
Umun
• Koordinator kegiatan-kegiatan masyarakat.
• Penetapan pemikiran dan pengungkapan.
• Penyampaian pikiran dan perasaan.
• Penyenangan jiwa.
• Pengurangan kegoncangan jiwa.
Fungsi Bahasa :

B. Menurut
Halliday
• Fungsi instrumental
• Fungsi regulatoris
• Fungsi interaksional
• Fungsi personal
• Fungsi heuristik
• Fungsi imajinastik
• Fungsi representasional
Perbedaan bahasa alamiah dan bahasa
buatan adalah sebagai berikut:

• Bahasa alamiah antara kata dan makna merupakan satu


kesatuan utuh, atas dasar kebiasaan sehari-hari, karena
bahasanya secara spontan, bersifat kebiasaan, intuitif
(bisikan hati) dan pernyataan langsung.
• Bahasa buatan antara istilah dan konsep merupakan
satu kesatuan bersifat relatif, atas dasar pemikiran akal
karena bahasanya berdasarkan pemikiran, sekehendak
hati, diskursif (logika, luas arti) dan pernyataan tidak
langsung.
2.Matematika

• Matematika adalah bahasa yang melambangkan serangkaian


makna dari pernyataan yang ingin kita sampaikan.

Peranan Matematika sebagai sarana berfikir ilmiah dapat mengguna


alat-alat yang mempunyai kemampuan sebagai berikut:
1. Menggunakan algoritma. 6. Menarik kesimpulan.
2. Melakukan manipulasi secara 7. Membuat kalimat atau model
matematika. matematika.
3. Mengorganisasikan data. 8. Membuat interpretasi bangun geometri.

4. Memanfaatkan symbol, table dan grafik. 9. Memahami pengukuran dan satuanya

5. Mengenal dan menenukan pola. 10. Menggunakan alat hitung dan alat
bantu lainya dalam matematika.
3. Statistika

• merupakan  sekumpulan metode dalam memperoleh


pengetahuan   untuk mengelolah dan menganalisis data
dalam mengambil suatu kesimpulan kegiatan ilmiah.

Peranan Statistika dalam tahap-tahap


metode keilmuan:
1. Menghitung besarnya anggota sampel yang
akan diambil dari populas.

2. Menguji validitas dan reliabilitas instrumen

3. Teknik untuk menyajikan data-data

4. Analisis data seperti menguji hipotesis penelitian


yang diajukan
4. Logika
• Logika adalah sarana untuk berpikir sistematik, valid dan dapat
dipertanggungjawabkan. Dalam arti luas logika adalah sebuah metode
dan prinsip-prinsip yang dapat memisahkan secara tegas antara
penalaran yang benar dengan penalaran yang salah. 

Logika dapat di sistemisasi


dalam beberapa golongan: Logika

Kualitas Metode Objek

Logika Logika Logika Logika Logika Logika


Nataralis Artifisialis Tradisional Moderen Formal Material
HUBUNGAN ANTARA SARANA ILMIAH BAHASA, LOGIKA, MATEMATIKA,
DAN STATISTIKA

Bahasa merupakan alat komunikasi verbal dan konseptual yang dipakai dalam
seluruh proses berpikir ilmiah di mana bahasa merupakan alat berpikir dan
alat komunikasi untuk menyampaikan jalan pikiran tersebut kepada orang
lain. Ditinjau dari pola berpikirnya, maka berfikir ilmiah merupakan gabungan
antara berpikir deduktif dan berpikir induktif. Untuk itu, penalaran ilmiah
menyandarkan diri kepada proses logika deduktif dan logika induktif.
Matematika mempunyai peranan yang penting dalam berpikir deduktif,
sedangkan statistika mempunyai peranan penting dalam berpikir induktif.
Jadi keempat sarana ilmiah ini saling berhubungan erat satu sama lain.
Sumber :
Bakhtiar, Amsal. 2017. Filsafat Ilmu. Jakarta: PT.
RajaGrafindo Persada.

https://afidburhanuddin.wordpress.com/2013/09/23/s
arana-berfikir-ilmiah-dalam-filsafat/
diakses tanggal 07 November 2019.

Anda mungkin juga menyukai